Edukasi Digital Melalui Program Hidup Sehat Yuk!
A
A
A
JAKARTA - Ruangguru, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (Indofood), dan Positive Deviance Resource Centre Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (PDRC FKM UI) berkolaborasi meluncurkan program Hidup Sehat Yuk!. Program ini merupakan konten edukasi digital mengenai kesehatan yang dapat diakses di aplikasi Ruangguru.
Acara peluncuran yang digelar hari ini diselenggarakan di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, dengan menghadirkan aktor Iqbaal Ramadhan dan content creator Gita Savitri selaku brand ambassador Ruangguru. Selain itu hadir pula lebih dari 500 peserta yang terdiri atas pelajar, guru, dan undangan lainnya.
Program ini dibuat mengingat perlunya pengetahuan tentang gizi sehingga informasinya dapat menjangkau lebih banyak remaja putri dalam waktu yang cepat. Untuk itu, Indofood dan PDRC FKM UI menggandeng Ruangguru yang merupakan penyedia layanan pendidikan berbasis teknologi terbesar di Indonesia.
“Di Ruangguru, kami tidak hanya menyediakan konten belajar yang berkualitas, namun kami juga ingin memberikan nilai lebih. Kami percaya kecerdasan anak ditunjang oleh kesehatan dan juga pemenuhan gizi yang seimbang. Oleh karena itu, kolaborasi ini diharapkan bisa memberikan dampak yang luas bagi anak-anak di Indonesia,” ujar Co-Founder dan CEO Ruangguru Belva Devara dalam keterangan tertulisnya kemarin.
Saat ini Ruangguru memiliki lebih dari 8,5 juta pengguna. Dalam kerja sama ini, pengguna nantinya dapat mengakses konten pelajaran Hidup Sehat Yuk! Konten tersebut terdiri dari video belajar, kuis, rangkuman, dan juga latihan topik.
Direktur Indofood yang juga Co-Chair Scaling Up Nutrition Business Network Axton Salim menambahkan, saat ini permasalahan gizi utama di negeri ini adalah stunting. Untuk itu, upaya preventif guna mengurangi permasalahan gizi bangsa tersebut harus dimulai sejak dini.
“Kami percaya bahwa edukasi melalui aplikasi digital dirasakan lebih sesuai dengan kebiasaan generasi Z, sehingga kerja sama ini diharapkan dapat membantu menjangkau lebih banyak remaja dalam waktu yang lebih singkat,” ucapnya
Sementara itu, Guru Besar FKM UI Endang L Achadi mengatakan, masalah kesehatan dan gizi harus ditangani segera. Dia mencontohkan, masalah stunting yang bukan sekadar perkara ukuran tubuh. Menurutnya, yang lebih penting adalah anak stunting kemungkinan besar mengalami hambatan pertumbuhan dan perkembangan organ-organ lainnya, seperti otak, jantung, dan ginjal. Hal ini berpengaruh terhadap kemampuan kognitif (kecerdasan) dan risiko berbagai Penyakit Tidak Menular (PTM) saat dewasa, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung.
“Selain itu, masalah kesehatan yang banyak dihadapi remaja putri adalah anemia yang disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak bergizi seimbang. Kami sangat mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan oleh Indofood dan Ruangguru untuk membantu remaja mulai menyadari pentingnya gizi dan kesehatan untuk masa depan Indonesia yang lebih cerah dan gemilang,” ujar Endang. (Yanto Kusdiantono)
Acara peluncuran yang digelar hari ini diselenggarakan di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, dengan menghadirkan aktor Iqbaal Ramadhan dan content creator Gita Savitri selaku brand ambassador Ruangguru. Selain itu hadir pula lebih dari 500 peserta yang terdiri atas pelajar, guru, dan undangan lainnya.
Program ini dibuat mengingat perlunya pengetahuan tentang gizi sehingga informasinya dapat menjangkau lebih banyak remaja putri dalam waktu yang cepat. Untuk itu, Indofood dan PDRC FKM UI menggandeng Ruangguru yang merupakan penyedia layanan pendidikan berbasis teknologi terbesar di Indonesia.
“Di Ruangguru, kami tidak hanya menyediakan konten belajar yang berkualitas, namun kami juga ingin memberikan nilai lebih. Kami percaya kecerdasan anak ditunjang oleh kesehatan dan juga pemenuhan gizi yang seimbang. Oleh karena itu, kolaborasi ini diharapkan bisa memberikan dampak yang luas bagi anak-anak di Indonesia,” ujar Co-Founder dan CEO Ruangguru Belva Devara dalam keterangan tertulisnya kemarin.
Saat ini Ruangguru memiliki lebih dari 8,5 juta pengguna. Dalam kerja sama ini, pengguna nantinya dapat mengakses konten pelajaran Hidup Sehat Yuk! Konten tersebut terdiri dari video belajar, kuis, rangkuman, dan juga latihan topik.
Direktur Indofood yang juga Co-Chair Scaling Up Nutrition Business Network Axton Salim menambahkan, saat ini permasalahan gizi utama di negeri ini adalah stunting. Untuk itu, upaya preventif guna mengurangi permasalahan gizi bangsa tersebut harus dimulai sejak dini.
“Kami percaya bahwa edukasi melalui aplikasi digital dirasakan lebih sesuai dengan kebiasaan generasi Z, sehingga kerja sama ini diharapkan dapat membantu menjangkau lebih banyak remaja dalam waktu yang lebih singkat,” ucapnya
Sementara itu, Guru Besar FKM UI Endang L Achadi mengatakan, masalah kesehatan dan gizi harus ditangani segera. Dia mencontohkan, masalah stunting yang bukan sekadar perkara ukuran tubuh. Menurutnya, yang lebih penting adalah anak stunting kemungkinan besar mengalami hambatan pertumbuhan dan perkembangan organ-organ lainnya, seperti otak, jantung, dan ginjal. Hal ini berpengaruh terhadap kemampuan kognitif (kecerdasan) dan risiko berbagai Penyakit Tidak Menular (PTM) saat dewasa, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung.
“Selain itu, masalah kesehatan yang banyak dihadapi remaja putri adalah anemia yang disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak bergizi seimbang. Kami sangat mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan oleh Indofood dan Ruangguru untuk membantu remaja mulai menyadari pentingnya gizi dan kesehatan untuk masa depan Indonesia yang lebih cerah dan gemilang,” ujar Endang. (Yanto Kusdiantono)
(nfl)