Kuras Baterai, Apple Haramkan Aplikasi Bitcoin Eksis di iPhone

Jum'at, 15 Juni 2018 - 12:01 WIB
Kuras Baterai, Apple...
Kuras Baterai, Apple Haramkan Aplikasi Bitcoin Eksis di iPhone
A A A
CUPERTINO - Bagi mereka yang tertarik dengan cryptocurrency, jangan berharap untuk melakukan penambangan melalui aplikasi yang bisa diinstal di iPhone. Dalam pedoman iOS baru, Apple secara khusus melarang aplikasi dari penambangan Bitcoin dan mata uang virtual lainnya kecuali dilakukan off-device (via cloud).

Aplikasi juga tidak dapat menawarkan cryptocurrency sebagai hadiah untuk melakukan tugas-tugas tertentu, seperti mengunduh aplikasi tertentu atau memposting pesan di media sosial. Penawaran awal termasuk investasi berjangka, atau sekuritas lain yang berhubungan dengan cryptocurrency harus ditawarkan oleh bank yang didirikan, perusahaan sekuritas atau pertukaran. Dan tentu saja, semua ini harus diatur secara hukum.

Penambangan cryptocurrency membutuhkan perangkat keras khusus yang kuat yang dapat memecahkan rumus matematika kompleks. Rumus ini memverifikasi transaksi cryptocurrency di Blockchain.

Dilansir dari website Apple, laman Phone Arena, Rabu (13/6/2018) menyebutkan, pedoman iOS mengharuskan aplikasi dari pengembang pihak ketiga perlu menggunakan daya secara efisien dan tidak cepat menguras baterai, menghasilkan panas yang berlebihan, atau menempatkan beban yang tidak perlu pada sumber daya perangkat.

Apple juga melarang aplikasi dan iklan pihak ketiga untuk menjalankan proses latar belakang yang tidak terkait, seperti penambangan cryptocurrency."

Namun Apple memungkinkan iPhone untuk menginstal aplikasi yang bertindak sebagai dompet virtual. Syaratnya pengembang aplikasi ini harus terdaftar sebagai organisasi.

Perlu diingat bahwa smartphone masa depan yang mendukung Blockchain, seperti HTC Exodus yang belum diumumkan dan Sirin Finney, tidak akan memiliki kekuatan untuk menangani penambangan cryptocurrency. Ponsel-ponsel itu hanya akan berisi dompet penyimpanan yang menyimpan cryptocurrency secara off-line untuk mengurangi kemungkinan seseorang meretas ke dalam dompet di smartphone.
(mim)
Berita Terkait
Co-Founder Apple Gugat...
Co-Founder Apple Gugat YouTube Karena Video Penipuan Bitcoin
Apple Pay Dukung Pembayaran...
Apple Pay Dukung Pembayaran Pakai Bitcoin
Apple Diprediksi menjadi...
Apple Diprediksi menjadi Perusahaan yang Menyusul Tesla Adopsi Bitcoin
Apple Tutup Layanan...
Apple Tutup Layanan iBooks Author dan iTunes U
Cara Menyalakan Hotspot...
Cara Menyalakan Hotspot iPhone untuk Berbagi Koneksi Internet
Apple Mulai Terapkan...
Apple Mulai Terapkan Label Privasi Data di Aplikasi
Berita Terkini
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
6 jam yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
14 jam yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
1 hari yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
1 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
1 hari yang lalu
Fenomena Cahaya Aneh...
Fenomena Cahaya Aneh Berwarna-warni Terlihat di Langit Kanada
2 hari yang lalu
Infografis
5 Negara Penguasa Harta...
5 Negara Penguasa Harta Karun Logam Tanah Jarang di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved