Rancang Smart Speaker, Facebook Mulai Rambah Industri Hardware

Senin, 19 Februari 2018 - 20:01 WIB
Rancang Smart Speaker,...
Rancang Smart Speaker, Facebook Mulai Rambah Industri Hardware
A A A
MENLO PARK - Smart speaker atau speaker pintar saat ini sudah menjadi salah satu perangkat baru yang laris manis secara global. Dirintis oleh Amazon melalui Amazon Echo pada 2015 lalu, melalui asisten virtual, pemilik dapat memanfaatkan speaker pintar untuk mengendalikan peralatan cerdas di rumahnya.

Bukan itu saja, speaker pintar juga berkemampuan memainkan musik, memesan pizza, menelepon, mengirim pesan, menginformasikan skor olahraga, mendengarkan berita/cuaca, dan lain sebagainya.

Laman Digitimes, Senin (19/2/2018) melaporkan, begitu Amazon Echo dan asisten virtual Alexa-nya diterima dengan baik oleh publik, perusahaan teknologi lainnya mulai menawarkan versi perangkatnya sendiri-sendiri. Google merilis seri Home yang menampilkan Google Assistant, Microsoft meluncurkan Invoke with Cortana dan awal bulan ini Apple HomePod mulai dipasarkan dengan Siri.

Samsung konon juga bisa bekerja pada smart speaker buatannya sendiri yang akan menampilkan Bixby. Jumlah speaker pintar yang dikirimkan tahun ini secara global diperkirakan akan berlipat ganda dari pengiriman tahun lalu yang mencapai lebih dari 50 juta unit.

Sekarang Facebook ikut-ikutan mengikuti tren ini. Perusahaan media sosial tersebut bahkan diinformasikan telah menguji dua kode smart speaker bernama Aloha dan Fiona.
Rancang Smart Speaker, Facebook Mulai Rambah Industri Hardware

Menurut sebuah laporan yang baru diterbitkan, kedua model tersebut akan menampilkan layar sentuh berukuran 15 inci yang memungkinkan pengguna berkomunikasi dengan teman dan keluarga melalui obrolan video. Facebook mendatangkan panelnya dari LG Display dan keduanya dirakit oleh produsen kontrak, Pegatron.

Facebook dikabarkan telah menandatangani kesepakatan lisensi musik dengan Sony dan Universal Music untuk menyediakan kontennya. Dengan menawarkan layar besar seperti itu, Facebook akan menantang model Echo terlaris Amazon, Amazon Echo Show yang terakhir hadir dengan layar 7 inci.

Model dengan kode nama Aloha akan dijual sebagai Portal. Menurut sumber industri, model ini memiliki lebih banyak fungsi media sosial daripada unit dengan kode nama Fiona.

Aloha juga akan menawarkan pengenalan wajah melalui penggunaan kamera sudut lebar di bagian atas unit. Ini akan memungkinkan pengguna perangkat segera masuk ke Facebook dengan menggunakan tampilan wajahnya.

Awalnya speaker pintar itu dijadwalkan dirilis pada Mei besok. Tetapi Facebook telah mendorong peluncurannya sampai bulan Juli mendatang. Facebook ditenggarai menginginkan lebih banyak waktu untuk menyempurnakan akustik dari para pembicara cerdasnya itu.
(mim)
Berita Terkait
Penunjang Gaya Hidup,...
Penunjang Gaya Hidup, Olike Hadirkan Jajaran Teknologi Bluetooth Speaker Portable
Bawa Fitur-fitur Terbaru,...
Bawa Fitur-fitur Terbaru, Polytron Luncurkan Multimedia Speaker PMA Series 9507
Samsung Music Frame:...
Samsung Music Frame: Speaker Rasa Bingkai Foto, Apa Keunggulannya?
Speaker Portable Ini...
Speaker Portable Ini bisa Diajak Berenang Bahkan Ditenggelamkan di Air
Facebook Akuisisi Startup...
Facebook Akuisisi Startup Layanan Pelanggan 'Kustomer'
Cara Menyematkan Postingan...
Cara Menyematkan Postingan Facebook Agar Banyak Diklik Pembaca
Berita Terkini
Bahan Kimia dalam Plastik...
Bahan Kimia dalam Plastik Dikaitkan dengan Kematian Akibat Penyakit Jantung
2 jam yang lalu
15 Kebakaran Hutan Terbesar...
15 Kebakaran Hutan Terbesar dalam Sejarah Dunia, Israel Nomor Berapa?
4 jam yang lalu
Lenovo Hadirkan 2 Laptop...
Lenovo Hadirkan 2 Laptop Bersertifikasi TKDN Indonesia Pertama
5 jam yang lalu
Hiu Goblin Superlangka...
Hiu Goblin Superlangka Difilmkan untuk Pertama Kalinya
6 jam yang lalu
Menambang Bitcoin Diklaim...
Menambang Bitcoin Diklaim Kini Tidak Lagi Menguntungkan
9 jam yang lalu
Rekomendasi HP Android...
Rekomendasi HP Android dengan Kamera setara iPhone
10 jam yang lalu
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved