ASUS ROG GX800 dengan Spek Tertinggi 'Teman Sejati' Para Gamer

Rabu, 03 Januari 2018 - 14:41 WIB
ASUS ROG GX800 dengan...
ASUS ROG GX800 dengan Spek Tertinggi 'Teman Sejati' Para Gamer
A A A
ASUS ROG GX800 merupakan notebook gaming kelas premium yang punya spek tingkat tertinggi. Secara keseluruhan, reka bentuk alias basis desain dari ASUS ROG GX800 sejatinya hampir serupa dengan pendahulunya ASUS ROG GX700.

Dilihat sepintas, ASUS ROG GX800 pun tampak hampir sama dengan ROG G752, mesin gaming seri high-end. Notebook dengan pendingin watercooling terpisah ini memiliki warna metallic grey atau abu-abu mengkilap. Pada bagian tengah, terdapat logo ASUS beserta dua garis tegas dengan sudut kemiringan sekitar 70 derajat yang bisa menyala dengan sangat keren.

Panel LID atau cover terbuat dari alumiunium, pun begitu dengan area keyboard serta palm rest. Sementara bodi bagian bawah, khususnya cover penutup untuk mengakses kompartemen bagian dalam tempat menyimpan HDD, SSD, dan RAM terbuat dari material plastik khusus.

Meski penampilan luar GX800 dan seri notebook gaming premium ASUS yang lain hampir sama persis, tapi tidak terjadi pada komponen bagian dalamnya. ASUS benar-benar mengganti hampir seluruh hardware penting pada perangkatnya itu dengan teknologi terbaru. ASUS ROG GX800 memiliki luas penampang layar (display) yang lebih besar daripada GX700 yakni 18,4 inci.

Kemampuannya komponen pengolah grafis serta kecepatan maksimum prosesornya juga diperbarui menjadi lebih gahar. Kartu grafis yang digunakan bertipe 2 Way SLI GTX1080. Jadi, ada dua buah VGA card GTX 1080 yang ditanam di dalam notebook, kemudian performa dan kinerja dari keduanya digabungkan untuk menghasilkan satu kekuatan yang lebih besar.

ASUS ROG GX800 dengan Spek Tertinggi 'Teman Sejati' Para Gamer


Sementara prosesornya, Intel Core i7-7820HK, mempunyai kecepatan clock speed lebih tinggi dibandingkan sebelumnya yakni 4,6GHz. Clock speed yang lebih tinggi tentu saja berpengaruh besar pada kinerja dan processing speed pada komputer secara keseluruhan, antara lain mampu meningkatkan frame rate (FPS) pada game.

Clock speed
yang lebih tinggi juga bisa mempercepat waktu rendering 3D/video editing dan mempercepat berbagai aplikasi yang sangat boros daya atau resource intensive, seperti game dan beberapa aplikasi sosial media yang menggabungkan foto, video dan teks sekaligus di dalamnya.

Anda pun dapat melakukan overclocking dengan cara yang terbilang sangat mudah. Clock speed dapat ditingkatkan melalui tools atau aplikasi khusus yang telah disediakan ASUS secara pre-installed pada notebook tersebut yakni ASUS Gaming Center. Skenario yang dapat dilakukan antara lain, menaikan frekuensi tegangan pada CPU dan GPU secara manual sampai ambang batas tertentu.

Yang paling berbeda adalah, ASUS telah mendesain ulang konsep pendinginan pada watercooling di ROG GX800. Pada seri terbarunya ini, ASUS mengatakan telah membuat aliran watercooling yang terbuat dari radiator tersebut mampu mengaliri dua buah GPU sekaligus CPU yang terpasang di dalam notebook tersebut untuk mendinginkan sistem.

Hal itu pula yang mampu membuat CPU-nya mampu di overclock hingga frekuensi 4,6GHz dengan aman ketika dalam docking mode (notebook telah terpasang dengan docking watercooling). Untuk mendapatkan kemampuan yang paripurna pada notebook ini, Anda harus menggunakan docking mode, agar dua buah VGA serta kemampuan CPU bisa “disiksa” sampai batasnya.

ASUS ROG GX800 dengan Spek Tertinggi 'Teman Sejati' Para Gamer


Nah, berbeda dengan ASUS ROG GX700, ketika dalam docking mode, pengguna harus memasang dua buah charger yang totalnya mencapai daya 660W. Satu charger dipasang di notebook dan satunya lagi harus dipasang pada pada watercooling.

Hal ini membuat pasokan daya yang dibutuhkan untuk memberikan makan perangkat ini menjadi luar biasa besar. Pada ASUS GX700, adapter sebesar 330W sudah cukup untuk menghidupi notebook sekaligus watercooling yang terpasang. Sementara untuk GX800 ada dua buah adapter yang berukuran 330W harus terpasang. Hal ini wajar mengingat ASUS ROG GX700 hanya menggunakan 1 buah graphic card yakni Nvida GTX980 sementara GX800 memiliki dua buah graphic card GTX1080.

Layar Berteknologi G-Sync
ASUS ROG GX800 didesain dengan bentang layar seluas 18.3 inci. Sangat besar untuk ukuran notebook. Tetapi, memang terasa pas mengingat perangkat ini adalah komputer jinjing untuk kebutuhan bermain game kelas premium yang diperuntukan untuk hardcore gamer.

Display
-nya juga telah mendapatkan finishing matte yang berguna untuk membuat mata para gamers tidak mudah lelah saat bercengkrama dengannya dalam jangka waktu cukup lama. Jenis layar seperti ini pun juga membantu mereduksi pantulan sinar cahaya dari luar arah belakang secara signifikan.

Dengan panel beresolusi Ultra HD alias 4K (3840X2160), layar ROG GX800 telah dilengkapi dengan tingkat refresh rate 60Hz. Artinya layar mampu menampilkan sebanyak 60 gambar per detiknya. Sudah sepantasnya memang notebook berbekal kartu grafis mutakhir, haruslah diimbangi dengan layar berteknologi mumpuni agar kualitas gambar yang dihasilkan mampu ditransmisikan dengan baik. Pabrikan asal Taiwan ini juga telah melengkapinya dengan teknologi NVIDIA G-SYNC di dalamnya.

Di dalam display pun telah disematkan teknologi bernama Spendid Display. Fitur yang sangat menyenangkan ini, mempunyai empat buah mode yang bisa dipergunakan pengguna untuk menyetel layar agar nyaman ketika dipergunakan. Empat mode tersebut antara lain, Normal Mode, Eye Care Mode, Vivid Mode, dan Manual Mode.

Normal Mode adalah, mode di mana LCD telah diprogram (setting) secara lebih optimal untuk kenyamanan tampilan visual. Penggunaan mode ini cocok untuk bekerja sehari hari, seperti mengedit dokumen dan melihat gambar.

Eye Care Mode adalah, mode di mana kecerahan pada cahaya biru di layar akan direduksi untuk menghindari cedera pada retina mata. Mode ini dirancang untuk keperluan penggunaan laptop dalam waktu yang lama.

ASUS ROG GX800 dengan Spek Tertinggi 'Teman Sejati' Para Gamer


Docking Watercooling Generasi ke-2, Lebih Bertenaga
Secara mendasar konsep ASUS ROG GX800 hampir sama dengan GX700. Ide mulanya adalah, adanya keinginan untuk menciptakan komputer mobile yang performaya dapat menyamai perangkat desktop. ASUS tampaknya sangat berambisi akan gagasan ini dan memulai riset untuk menciptakan teknologi ini watercooling sejak 2003.

Dalam implementasinya, sebagai sebuah notebook ASUS ROG GX800 adalah perangkat yang cukup portable walau sejujurnya bobot maupun dimensinya sedikit merepotkan untuk dibawa-bawa. Tetapi dia adalah teman ideal bagi para gamer yang benar-benar membutuhkan performa.
(poe)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0277 seconds (0.1#10.140)