Menikmati Jaringan Telkomsel di Lereng Gunung Lawu

KARANGANYAR - Komunikasi saat ini sudah menjadi kebutuhan utama masyarakat. Sehingga jaringan komunikasi yang kuat sangat dibutuhkan untuk mendapatkan informasi yang cepat. Kondisi demikian telah dirasakan masyarakat yang berada di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Raut wajah Darmayanti (52) tampak semringah seusai menuntaskan pekerjaaannya sebagai pemetik daun teh di agrowisata kebun teh Kemuning, di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso. Saat hendak pulang menaiki truk, dia menyempatkan menelepon anaknya menggunakan telepon seluler. "Halo nduk (anak), mak’e meh mulih (Ibu mau pulang). Kabar omah (rumah) apik-apik wae to (baik-baik saja)," ujarnya.

Darmayanti mengaku senang bisa berkomunikasi menggunakan nomor Simpati dengan keluarganya, berlangsung lancar tanpa putus-putus. Apalagi dilakukannya dari atas hamparan kebun teh Kemuning yang dikelilingi perbukitan. "Teng mriki sinyale sae (Di sini sinyalnya bagus kok), kulo menawi telpon mboten wonten gangguan, lancar mawon (saya kalau telepon tidak ada gangguan, lancar saja)," ungkap petani asal Karangpandan ini.

Lokasi Kebuh Teh Kemuning sendiri berada di lereng Gunung Lawu seluas kurang lebih 438 hektare. Dan rata-rata suhu di kawasan ini sekitar 21 derajat celcius. Kondisi ini juga dipengaruhi ketinggian 800-1.540 meter di atas permukaan laut (dpl).

Tak hanya petani dan masyarakat sekitar, para wisatawan yang mengunjungi agrowisata Kebun Teh Kemuning juga mengaku tak mengalami kendala dalam berkomunikasi. Bahkan saat berada di kawasan Candi Cetho yang lokasinya berada lebih tinggi dari kebun teh, komunikasi maupun mengakses internet tak mengalami masalah.

"Sepanjang perjalanan saat memasuki area Kemuning hingga menuju kawasan Candi Cetho, saya coba mengakses internet dengan layanan 4G Telkomsel enggak ada masalah, cepat dan lancar saja," ungkap Rony Christanto, wisatawan asal Semarang kepada KORAN SINDO, Jumat (25/8/2017). "Begitu pula saat telepon saudara yang berada di Klaten juga lancar saja," imbuhnya.

Komunikasi yang lancar tanpa putus-putus tersebut tak terlepas dari keberadaan sekitar 350 BTS yang telah ditempatkan Telkomsel di seluruh wilayah Kabupaten Karanganyar. Tak hanya itu, semua wilayah kecamatan di Karanganyar sudah tercover 4G Telkomsel. Keberadaan 650 mitra outlet Telkomsel juga memudahkan kebutuhan sarana komunikasi masyarakat di wilayah Karanganyar.

Sejak meluncurkan jaringan 4G LTE komersial pertama, hingga saat ini Telkomsel telah mengimplementasikan 4G LTE di setiap IKK (Ibu Kota Kabupaten dan Kota) di seluruh wilayah Jawa Tengah dan Daerah istimewa Yogyakarta. Masyarakat di 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah dan di 5 Kabupaten/Kota Yogyakarta dapat menikmati jaringan data tercepat di Indonesia dari Telkomsel.

"Saat ini semua masyarakat di Jawa Tengah dan Yogyakarta dapat menikmati layanan 4G LTE Telkomsel sejak November lalu. Bahkan kami juga merambah ke kecamatan-kecamatan yang mempunyai potensi seperti jalan utama, pariwisata dan keramaian padat penduduk," kata GM ICT Operation Region Jateng dan Yogyakarta Telkomsel, Iswandi.

Menurutnya, kebutuhan masyarakat akan telekomunikasi saat ini sudah menjadi kebutuhan utama. Hadirnya 4G LTE Telkomsel di Karanganyar menjadikan masyarakat dapat menikmati layanan dengan standar kualitas yang sama dengan wilayah lainnya di Indonesia.

Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah menjelaskan, sejak awal beroperasi 22 tahun yang lalu, Telkomsel memiliki visi untuk menyatukan Indonesia melalui hadirnya layanan telekomunikasi di berbagai lokasi di Indonesia, sehingga masyarakat bisa saling terhubung kapan pun dan di mana pun.

"Komitmen ini terus kami pertahankan hingga saat ini, dimana kami konsisten membangun daerah-daerah pelosok agar tidak terisolasi dari sisi telekomunikasi" ujarnya.