Awas, 900 Juta Perangkat Android Rawan di Retas
A
A
A
CALIFORNIA - Saat ini sistem keamanan untuk perangkat elektronik mulai rawan disusupin malware, apalagi perangkat yang terhubung dengan jaringan internet. Dimana celah keamanan yang ada sering dimanfaatkan para peretas menjadi "jalan masuk".
Dilansir dari CNET, Senin (8/8/2016), disebutkan ada celah keamanan yang terbuka pada perangkat Android. Hal ini dikatakan oleh para peneliti Check Point, sebuah perusahaan yang menangani sistem keamanan pada perangkat elektronik. Adam Donenfeld selaku kepala peneliti perangkat smartphone dan sejenisnya, mengungkapkan kalau setidaknya ada 900 juta perangkat Android yang memiliki celah keamanan bernama Quadrooter.
Donenfeld mengungkapkan kalau perangkat yang memiliki celah keamanan ini adalah yang menggunakan chipset dari Qualcomm. Hacker mampu mengelabuhi pengguna untuk memasang aplikasi yang telah disisipi dengan virus dan malware. Menariknya pada aplikasi tersebut tidak membutuhkan akses root ke sistem karena dengan celah keamanan Quadrooter, penyerang bisa langsung mengakses data, bahkan hardware pada perangkat smartphone.
Bahkan disebutkan bahwa penyerang dan peretas ini dapat mengendalikan kamera dan mikrofon pada perangkat smartphone yang telah terinfeksi oleh malware. Donenfeld juga mengatakan bahwa perangkat apapun, termasuk BlackBerry DTEK50 yang diklaim paling aman sedunia, akan takluk dengan celah keamanan ini bila menggunakan chipset dari Qualcomm.
Sementara terkait hal ini pihak Qualcomm mengatakan bahwa celah keamanan ini telah ditambal oleh mereka. Akan tetapi untuk celah Quadrooter ini tampaknya muncul setelah Qualcomm melakukan penambalan. Dikabarkan pembaruan sistem keamanan dalam menambal celah ini, akan diluncurkan pada bulan September mendatang. Ini bisa lebih cepat karena Qualcomm telah merilis source code dari pembaruan tersebut ke para produsen smartphone dan pihak pengembang. Periksa smartphone Anda apakah menggunakan chipset dari Qualcomm.
Dilansir dari CNET, Senin (8/8/2016), disebutkan ada celah keamanan yang terbuka pada perangkat Android. Hal ini dikatakan oleh para peneliti Check Point, sebuah perusahaan yang menangani sistem keamanan pada perangkat elektronik. Adam Donenfeld selaku kepala peneliti perangkat smartphone dan sejenisnya, mengungkapkan kalau setidaknya ada 900 juta perangkat Android yang memiliki celah keamanan bernama Quadrooter.
Donenfeld mengungkapkan kalau perangkat yang memiliki celah keamanan ini adalah yang menggunakan chipset dari Qualcomm. Hacker mampu mengelabuhi pengguna untuk memasang aplikasi yang telah disisipi dengan virus dan malware. Menariknya pada aplikasi tersebut tidak membutuhkan akses root ke sistem karena dengan celah keamanan Quadrooter, penyerang bisa langsung mengakses data, bahkan hardware pada perangkat smartphone.
Bahkan disebutkan bahwa penyerang dan peretas ini dapat mengendalikan kamera dan mikrofon pada perangkat smartphone yang telah terinfeksi oleh malware. Donenfeld juga mengatakan bahwa perangkat apapun, termasuk BlackBerry DTEK50 yang diklaim paling aman sedunia, akan takluk dengan celah keamanan ini bila menggunakan chipset dari Qualcomm.
Sementara terkait hal ini pihak Qualcomm mengatakan bahwa celah keamanan ini telah ditambal oleh mereka. Akan tetapi untuk celah Quadrooter ini tampaknya muncul setelah Qualcomm melakukan penambalan. Dikabarkan pembaruan sistem keamanan dalam menambal celah ini, akan diluncurkan pada bulan September mendatang. Ini bisa lebih cepat karena Qualcomm telah merilis source code dari pembaruan tersebut ke para produsen smartphone dan pihak pengembang. Periksa smartphone Anda apakah menggunakan chipset dari Qualcomm.
(dol)