Liburan Natal dan Tahun Baru XL Perkuat Jaringan Dilokasi Wisata
A
A
A
SURABAYA - Liburan Natal dan tahun baru membuat trafik penggunaan internet XL mengalami kenaikan 11%. PT XL Axiata Tbk (XL) mencatat trafik penggunaan data atau internet sebanyak 151.192 GB/hari dari sebelumnya sebesar 136.242 GB/hari.
Kenaikan penggunaan internet selama Natal dan tahun baru tidak disertai dengan pengguna voice yang mengalami penurunan sebesar 5%. Sebelum Natal, penggunanya sebesar 31.927.517 menit/hari, namun setelah Natal menurun menjadi 30.216.866 menit/hari.
Sedangkan SMS juga mengalami penurunan hingga 2%, sebelum Natal 32.324.370 sms/hari, setelah Natal menjadi 31.573.442 sms/hari.
"Demi memberikan layanan yang tetap berkualitas dan memenuhi harapan pelanggan, XL telah menyiapkan jaringannya supaya tetap prima mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik," kata Vice President XL East Region, Desy Sari Dewi, Rabu (30/12/2015).
Dewi menambahkan, pihaknya telah mengoptimalkan penggunaan jaringan, artinya jaringan selalu siap jika terjadi lonjakan penggunaan dari konsumen.
"Kami tetap memastikan aspek di network benar-benar siap. Prediksi kami, seiring dengan semakin terbiasanya masyarakat dengan layanan data, termasuk untuk menelpon dan berkirim pesan, trafik penggunaan data akan meningkat cukup signifikan dibandingkan voice dan SMS,” ujarnya.
Persiapan yang telah dilakukan oleh XL antara lain berupa penambahan kapasitas jaringan dan juga BTS untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan. Berbeda dengan Ramadhan dan Lebaran, peningkatan trafik di saat Natal dan Tahun Baru cenderung terjadi di area tertentu.
Karena itu, XL memastikan kapasitas jaringan XL cukup untuk menghadapi kenaikan trafik terutama di jaringan Core Data Services.
"XL juga melakukan penambahan BTS, penambahan kapasitas, dan juga melakukan optimisasi di beberapa area yang terindikasi akan mengalami kenaikan trafik," kata Putro Pamungkas, Corporate Communications Manager XL East Region.
Menurut dia, peningkatan jaringan dan penambahan BTS dilakukan di area yang menjadi pusat keramaian selama libur Natal dan tahun baru. Diantaranya, Kebun Binatang Surabaya, Jembatan Suramadu, Pantai Ria Kenjeran, Taman Bungkul, Tugu Pahlawan, Taman Remaja, Ciputra Water Park, House of Sampoerna, serta Monumen Kapal Selam.
"Kalau di Bali di area Pantai Kuta, Pantai Pandawa, Renon, Sanur, Tanjung Benoa, dan Ubud," ucap dia.
Selain itu, XL juga mengantisipasi potensi lonjakan/kenaikan trafik dari setiap layanan, termasuk dengan meningkatkan kapasitas jaringan hingga 2-4 kali lipat kondisi trafik normal.
Bahkan, selama libur Natal dan Tahun Baru, pelanggan juga bisa merasakan kenyamanan menggunakan layanan 4G LTE XL, yang bisa dinikmati di berbagai wilayah di Indonesia, diantaranya Medan, Bogor, Mataram, Denpasar, Surabaya, Bandung, Jakarta, Batam, Pekanbaru, Palembang, Purwakarta, Cirebon, Pekalongan,Tegal, Pacitan, Madura, Manado dan Banjarmasin, serta Yogyakarta
Karena saat ini XL east region melayani sekitar 11 juta pelanggan dan melayani sekitar 41,5 juta pelanggan secara nasional, dengan dukungan lebih dari 56 Ribu BTS (BTS 2G/3G/4G).
XL juga telah memiliki jaringan infrastruktur fiber optik sepanjang lebih dari 37 ribu km yang menghubungkan hampir semua pulau-pulau utama di Indonesia.
Kenaikan penggunaan internet selama Natal dan tahun baru tidak disertai dengan pengguna voice yang mengalami penurunan sebesar 5%. Sebelum Natal, penggunanya sebesar 31.927.517 menit/hari, namun setelah Natal menurun menjadi 30.216.866 menit/hari.
Sedangkan SMS juga mengalami penurunan hingga 2%, sebelum Natal 32.324.370 sms/hari, setelah Natal menjadi 31.573.442 sms/hari.
"Demi memberikan layanan yang tetap berkualitas dan memenuhi harapan pelanggan, XL telah menyiapkan jaringannya supaya tetap prima mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik," kata Vice President XL East Region, Desy Sari Dewi, Rabu (30/12/2015).
Dewi menambahkan, pihaknya telah mengoptimalkan penggunaan jaringan, artinya jaringan selalu siap jika terjadi lonjakan penggunaan dari konsumen.
"Kami tetap memastikan aspek di network benar-benar siap. Prediksi kami, seiring dengan semakin terbiasanya masyarakat dengan layanan data, termasuk untuk menelpon dan berkirim pesan, trafik penggunaan data akan meningkat cukup signifikan dibandingkan voice dan SMS,” ujarnya.
Persiapan yang telah dilakukan oleh XL antara lain berupa penambahan kapasitas jaringan dan juga BTS untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan. Berbeda dengan Ramadhan dan Lebaran, peningkatan trafik di saat Natal dan Tahun Baru cenderung terjadi di area tertentu.
Karena itu, XL memastikan kapasitas jaringan XL cukup untuk menghadapi kenaikan trafik terutama di jaringan Core Data Services.
"XL juga melakukan penambahan BTS, penambahan kapasitas, dan juga melakukan optimisasi di beberapa area yang terindikasi akan mengalami kenaikan trafik," kata Putro Pamungkas, Corporate Communications Manager XL East Region.
Menurut dia, peningkatan jaringan dan penambahan BTS dilakukan di area yang menjadi pusat keramaian selama libur Natal dan tahun baru. Diantaranya, Kebun Binatang Surabaya, Jembatan Suramadu, Pantai Ria Kenjeran, Taman Bungkul, Tugu Pahlawan, Taman Remaja, Ciputra Water Park, House of Sampoerna, serta Monumen Kapal Selam.
"Kalau di Bali di area Pantai Kuta, Pantai Pandawa, Renon, Sanur, Tanjung Benoa, dan Ubud," ucap dia.
Selain itu, XL juga mengantisipasi potensi lonjakan/kenaikan trafik dari setiap layanan, termasuk dengan meningkatkan kapasitas jaringan hingga 2-4 kali lipat kondisi trafik normal.
Bahkan, selama libur Natal dan Tahun Baru, pelanggan juga bisa merasakan kenyamanan menggunakan layanan 4G LTE XL, yang bisa dinikmati di berbagai wilayah di Indonesia, diantaranya Medan, Bogor, Mataram, Denpasar, Surabaya, Bandung, Jakarta, Batam, Pekanbaru, Palembang, Purwakarta, Cirebon, Pekalongan,Tegal, Pacitan, Madura, Manado dan Banjarmasin, serta Yogyakarta
Karena saat ini XL east region melayani sekitar 11 juta pelanggan dan melayani sekitar 41,5 juta pelanggan secara nasional, dengan dukungan lebih dari 56 Ribu BTS (BTS 2G/3G/4G).
XL juga telah memiliki jaringan infrastruktur fiber optik sepanjang lebih dari 37 ribu km yang menghubungkan hampir semua pulau-pulau utama di Indonesia.
(dol)