Siap-Siap, 5 Hari Lagi Microsoft Hentikan Dukungan Terhadap Windows 7 dan Windows 8

Kamis, 05 Januari 2023 - 14:05 WIB
loading...
Siap-Siap, 5 Hari Lagi Microsoft Hentikan Dukungan Terhadap Windows 7 dan Windows 8
Notifikasi peringatan di laptop yang menjalankan Windows 7. Foto: Getty Images
A A A
JAKARTA - Microsoft bakal menghentikan dukungan untuk sistem operasi Windows 7 dan Windows 8. Jadi, jika laptop Anda masih memakai Windows 7 dan Windows 8.1, segera lakukan upgrade sistem operasi.

Penghentian dukungan dari Microsoft terhadap Windows 7 dan Windows 8 akan dilakukan mulai 10 Januari 2023 mendatang. Apakah artinya Windows 7 dan Windows 8 tidak lagi bisa digunakan? Tidak. Pengguna masih bisa memakai kedua sistem operasi tersebut.

Meski demikian, Microsoft tidak lagi akan memberikan pembaruan dan dukungan teknis. Misalnya update sistem keamanan dan lainnya. Artinya, pengguna Windows 7 dan Windows 8 akan lebih rentan terkena virus dan ancaman siber lainnya. Juga, tidak akan mendapatkan fitur-fitur baru.

Oktober 2022 lalu, Google sendiri sudah mengumumkan bahwa Chrome 109 akan menjadi versi browser terakhir yang mendukung Windows 7 atau 8.1.

Browser itu akan tetap digunakan di Windows 7 atau 8. Tetapi, Anda harus menjalankan Windows 10 atau Windows 11 untuk mengunduh versi Chrome 110.

Hal yang sama berlaku juga untuk Microsoft Edge. Bulan lalu, Microsoft mengonfirmasi bahwa “Browser Microsoft Edge versi 109 dan WebView2 Runtime versi 109 akan menjadi versi terakhir yang mendukung Windows 7 dan Windows 8.1”.

Kedua pembaruan tersebut dijadwalkan untuk dirilis pada 12 Januari 2023, tetapi seperti Chrome, versi mendatang tidak akan tersedia di Windows 7 atau 8.1.



Lalu, solusinya bagaimana? Pengguna Windows 7 atau 8 harus melakukan upgrade ke Windows 10 atau Windows 11. Dan syaratnya mudah kok.

Komputer Anda hanya perlu RAM 1 GB, penyimpanan/HDD 16 GB, prosesor 1 GHz, serta kartu grafis yang mendukung DirectX 9 keatas.

Jika komputer Anda tidak mendukung Windows 10 atau Windows 11, mungkin sudah saatnya untuk mengganti hardware baru. Sebab, tanpa dukungan bug dan update keamanan dari Microsoft, pengguna mendapatkan risiko lebih besar terhadapserangansiber.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2321 seconds (0.1#10.140)