Badai Matahari Ganggu Komunikasi Radio, Penanganan Korban Badai Ian Terkendala

Senin, 03 Oktober 2022 - 23:46 WIB
loading...
Badai Matahari Ganggu...
Matahari melepaskan suar kelas X pada 2 Oktober 2022. Respons darurat penanganan bencana Badai Ian di Florida dan Carolina terancam terkendala akibat terjadi badai matahari besar yang mengganggu komunikasi radio. Foto/NASA/SDO/Helioviewer.org
A A A
FLORIDA - Respons darurat penanganan bencana Badai Ian di Florida dan Carolina terancam terkendala akibat terjadi badai matahari besar yang mengganggu komunikasi radio. Badai matahari besar yang terjadi Minggu 2 Oktober 2022 pukul 15.53 waktu setempat termasuk kategori X1 (kuat).

Diperkirakan akan ada lebih banyak lagi suar matahari yang akan datang karena bintik matahari besar yang aktif baru saja terlihat di Bumi. Diperkirakan mencapai puncaknya sekitar 30 menit kemudian.

Akibat semburan suar matahari bergerak dengan kecepatan cahaya, ledakan radiasi elektromagnetik menyebabkan pemadaman radio langsung hingga satu jam di sisi Bumi yang menghadap matahari. Menurut SpaceWeatherWatch, wilayah yang terkena dampak termasuk seluruh Amerika Serikat (AS).



Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (U.S. National Oceanic and Atmospheric Administration/NOAA) dampak gangguan saluran komunikasi radio termasuk kategori R3 (kuat). Kondisi ini kemungkinan memengaruhi petugas penyelamat yang menggunakan radio 25 MHz untuk berkomunikasi di daerah-daerah yang tidak ada jaringan telepon seluler akibat amukan Badai Ian.

“Gangguan di lapisan atas atmosfer Bumi yang disebabkan oleh suar mungkin juga membuat penentuan posisi GPS tidak tersedia atau kurang akurat,” kata fisikawan cuaca luar angkasa Tamitha Skov di Twitter dikutip SINDOnews dari laman Space.com, Senin (3/10/2022).

Menurut SpaceWeatherWatch, suar (badai matahari) yang agak lebih ringan terjadi beberapa jam kemudian, menyebabkan pemadaman radio lain di Pasifik barat dan Australia. Kedua flare tersebut berasal dari sunspot (daerah gelap dari aktivitas magnet yang intens di permukaan matahari) yang disebut AR3110 di bagian barat laut dari piringan matahari yang terlihat dan masing-masing disertai dengan coronal mass ejection (CME).



CME merupakan semburan partikel magnet dari bagian atas atmosfer matahari, korona. Kedua awan plasma itu sekarang mungkin menuju ke Bumi, menyusul beberapa CME sebelumnya yang meledak dari matahari pada Sabtu 1 Oktober 2022.

Bersamaan dengan itu, angin matahari yang lebih kuat dari biasanya, aliran partikel bermuatan yang terus-menerus memancar dari matahari, saat ini bertiup menuju Bumi dari lubang koronal. Kombinasi ini berarti bahwa CME dapat memicu badai geomagnetik yang nyata di Bumi dalam beberapa hari mendatang.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Belum Ketemu Pembeli...
Belum Ketemu Pembeli yang Tepat, Trump Perpanjangan Batas Waktu TikTok
Batasi Chip AI, AS Tekan...
Batasi Chip AI, AS Tekan Jepang dan Belanda Lepaskan Perangkat China
3 Ciri-ciri Matahari...
3 Ciri-ciri Matahari Akan Terbit dari Barat
AS Tuduh China dan Iran...
AS Tuduh China dan Iran Gunakan OpenAI dan Meta untuk Kejahatan
Rusia Kembali Denda...
Rusia Kembali Denda Google karena Tidak Taat Aturan
Siklon Tropis Taliah...
Siklon Tropis Taliah Terdeteksi di Bali Berpotensi Menjadi Badai
Donald Trump Klaim Microsoft...
Donald Trump Klaim Microsoft Ngotot Ingin Membeli TikTok
Perusahaan AS Patungan...
Perusahaan AS Patungan demi Bisa Membeli TikTok
Laporan FAA Soal Pemicu...
Laporan FAA Soal Pemicu Tabrakan Pesawat American Airlines
Rekomendasi
Diburu Pasukan Pemerintah,...
Diburu Pasukan Pemerintah, Loyalis Bashar Al Assad Bersembunyi di Pangkalan Udara Rusia
Marah, Donald Trump...
Marah, Donald Trump Pertimbangkan Tarik 35.000 Tentara AS dari Jerman
Putri KW Semringah Tatap...
Putri KW Semringah Tatap Debut All England, Bentrok Supanida Katethong di Babak Pertama
Berita Terkini
Donald Trump Siap Bikin...
Donald Trump Siap Bikin Aturan Baru Soal Bitcoin dan Kripto
3 jam yang lalu
Cara Download dan Main...
Cara Download dan Main Free Fire Beta Testing APK, Jangan Sampai Ketinggalan!
9 jam yang lalu
Profil Yoshinori Ohsumi,...
Profil Yoshinori Ohsumi, Peneliti Jepang yang Mendapat Nobel setelah Meneliti Manfaat Puasa
10 jam yang lalu
Apakah Komodo Bisa Berenang?...
Apakah Komodo Bisa Berenang? Ini Faktanya yang Mengejutkan
11 jam yang lalu
Cara Menghemat Baterai...
Cara Menghemat Baterai HP realme C2, Lakukan Langkah Ini!
12 jam yang lalu
Lenovo Hadirkan Fitur...
Lenovo Hadirkan Fitur AI di Laptop Terjangkau, Ini Buktinya!
13 jam yang lalu
Infografis
Ngonten di Depan Rumah...
Ngonten di Depan Rumah Korban Kebakaran LA, Uya Kuya Bakal Diperiksa MKD
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved