Bersiap Sambut Kedatangan Misi Soyuz MS-22, Rusia Dorong ISS ke Orbit Setinggi 410 Meter

Selasa, 20 September 2022 - 18:52 WIB
loading...
Bersiap Sambut Kedatangan...
Menyambut kedatangan pesawat ruang angkasa Rusia Soyuz MS-22 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) didorong setinggi 410 meter ke orbit yang tepat. Foto/NASA
A A A
MOSKOW - Menyambut kedatangan pesawat ruang angkasa Rusia Soyuz MS-22 ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) didorong ke orbit yang tepat. Modul Progress MS-20 milik Rusia yang berlabuh di ISS mendorong hingga naik setinggi 410 meter agar berada pada posisi yang tepat.

Perusahaan antariksa Rusia Roscosmos dalam saluran Telegramnya yang dikutip SINDOnews dari laman TASS, Selasa (20/9/2022) menyebutkan ISS dinaikkan setinggi 410 meter di orbit pada Kamis pekan lalu. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kondisi balistik bagi misi pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 yang akan datang ke ISS.

“Pada pukul 21:10 tanggal 15 September, mesin pesawat ruang angkasa Progress MS-20 dinyalakan untuk menyesuaikan orbit ISS. Menurut informasi awal, ketinggian rata-rata orbit stasiun meningkat 410 meter, setelah penyesuaian, menjadi 416,3 kilometer di atas permukaan planet kita," kata Roscosmos.

Baca juga; Manuver Pesawat Ruang Angkasa Rusia untuk Menyelamatkan ISS

Diketahui roket Soyuz-2.1a yang membawa pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 akan diluncurkan dari pusat ruang angkasa Baikonur di Kazakhstan pada 21 September 2022. Kru pesawat ruang angkasa tersebut akan terdiri dari kosmonot Roscosmos Sergey Prokopyev dan Dmitry Petelin dan astronot NASA Francisco Rubio.

Awak Ekspedisi 67 yang saat ini berada di ISS adalah kosmonot Rusia Oleg Artemyev, Denis Matveyev dan Sergey Korsakov; Astronot NASA Kjell Lindgren, Robert Hines dan Jessica Watkins; dan astronot Badan Antariksa Eropa Italia Samantha Cristoforetti.
Bersiap Sambut Kedatangan Misi Soyuz MS-22, Rusia Dorong ISS ke Orbit Setinggi 410 Meter


Juru bicara NASA Josh Finch mengatakan, sanksi Amerika Serikat terhadap Rusia terkait perang Ukraina tidak menghalangi kerja sama ruang angkasa sipil dengan Rusia di bawah proyek Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Termasuk hubungan profesional antara astronot AS dan kosmonot Rusia terus berlanjut.

Baca juga; AS Perpanjang Operasional ISS hingga 2030, Tetap Butuh Dukungan Rusia

“Hubungan profesional antara mitra internasional, astronot, dan kosmonot kami berlanjut untuk keselamatan dan misi semua orang di ISS,” katanya kepada TASS, Jumat 16 September 2022.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Satelit Kubus Milik...
Satelit Kubus Milik Korea Selatan Bakal Ramaikan Misi Artemis
Teleskop Hubble Tangkap...
Teleskop Hubble Tangkap Struktur Tersembunyi Berjuluk Pilar Penciptaan
NASA Kewalahan Membersihkan...
NASA Kewalahan Membersihkan Kotoran Manusia yang Menumpuk di Luar Angkasa
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Gunakan Teleskop James...
Gunakan Teleskop James Webb, NASA Tangkap Keajaiban Tuhan
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Putin Pecat Kepala Angkatan...
Putin Pecat Kepala Angkatan Darat Rusia Jenderal Oleg Salyukov, Ada Apa?
Zelensky Akui Ukraina...
Zelensky Akui Ukraina Tak Akan Bertahan Jika Perang Berlanjut 10 Tahun Lagi
Rusia Dinyatakan Bersalah...
Rusia Dinyatakan Bersalah Merudal Jatuh Malaysia Airlines MH17, PM Anwar Ibrahim Sambangi Putin
Rekomendasi
Seorang Petani Temukan...
Seorang Petani Temukan Harta Karun Emas Lebih dari 150 Ton Senilai Rp73,4 Triliun
Bukan dengan Paksaan,...
Bukan dengan Paksaan, Tetapi dengan Cahaya: Mendidik untuk Masa Depan yang Lebih Cerah
Syahrini Debut di Festival...
Syahrini Debut di Festival Film Cannes 2025, Tampil dengan Gaun Panjang bak Pengantin
Berita Terkini
Usai Memukau Dunia,...
Usai Memukau Dunia, HUAWEI WATCH FIT 4 Series Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Siap Hadir di Indonesia
Terlalu Banyak Pekerjaan...
Terlalu Banyak Pekerjaan Secara Harfiah Bisa Mengubah Otak Anda
Kenapa Tahun 2025 Sangat...
Kenapa Tahun 2025 Sangat Panas? Ternyata Ini Penyebabnya
Supa: Platform yang...
Supa: Platform yang Menyediakan Akses ke Banyak AI Sekaligus
Galaxy S25 Edge: Ketika...
Galaxy S25 Edge: Ketika Tipis Bukan Berarti Ringkih, Inikah Smartphone Tertipis Samsung?
Android 16 Bakal Meluncur...
Android 16 Bakal Meluncur Bulan Depan, Ini Kecanggihannya
Infografis
Presiden Ukraina Zelensky:...
Presiden Ukraina Zelensky: China Memasok Senjata ke Rusia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved