China Ubah Gurun Pasir Jadi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terbesar, Luasnya 43.000 Km Persegi

Kamis, 15 September 2022 - 22:11 WIB
loading...
China Ubah Gurun Pasir...
China mulai membangun basis energi matahari atau surya terbesarnya di gurun di Daerah Otonomi Ningxia Hui yang terletak di barat laut. Foto/CGTN
A A A
BEIJING - China mulai membangun basis energi matahari atau surya terbesarnya di gurun di Daerah Otonomi Ningxia Hui yang terletak di barat laut. Basis tenaga fotovoltaik itu di Gurun Tengger, Kota Zhongwei Ningxia, gurun terbesar keempat di China, seluas sekitar 43.000 kilometer persegi.

Ketika selesai, proyek ini akan menghasilkan sekitar 5,78 miliar kilowatt-jam (kWh) listrik per tahun. Ini mampu menghemat 1,92 juta ton batu bara standar dan mengurangi emisi karbon dioksida sekitar 4,66 juta ton per tahun.

“Dengan total investasi 15,25 miliar yuan atau USD2,2 miliar, proyek itu akan menghasilkan pendapatan tahunan sekitar 1,5 miliar yuan setelah selesai dan menyediakan 1.500 pekerjaan,” demikian dilaporkan CGTN yang dikutip SINDOnews, Kamis (15/9/2022).



Ningxia, dengan ketinggiannya yang tinggi dan mendapat pancaran sinar matahari yang lama, memiliki sumber energi matahari yang kaya. Lokasi itu merupakan salah satu dari lima provinsi di China yang paling cocok untuk mengembangkan energi baru tenaga surya.

Kota Zhongwei, yang terletak di tepi tenggara Gurun Tengger, merupakan salah satu daerah dengan sumber energi matahari paling melimpah di China. Dalam beberapa tahun terakhir, 111 proyek energi baru telah dilaksanakan di kota, dan total kapasitas terpasang energi baru di sana telah mencapai 8,27 GW, terhitung hampir sepertiga dari Ningxia.

“China berencana untuk membangun 450 GW kapasitas pembangkit listrik tenaga surya dan angin di Gobi dan daerah gurun lainnya,” kata He Lifeng, direktur Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), perencana ekonomi utama China.


China Ubah Gurun Pasir Jadi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terbesar, Luasnya 43.000 Km Persegi


China berjanji untuk membatasi emisi karbonnya ke puncaknya pada tahun 2030, dan mewujudkan netralitas karbon pada tahun 2060. Untuk mencapai tujuan tersebut, Presiden China Xi Jinping berjanji pada KTT Perubahan Iklim PBB pada tahun 2020 untuk meningkatkan kapasitas terpasang negara tenaga angin dan surya menjadi lebih dari 1.200 GW pada tahun 2030.

Jumlah itu meningkatkan dibandingkan penggunaan bahan bakar non-fosil dalam konsumsi energi primer untuk sekitar 25 persen selama periode yang sama. Pada akhir tahun 2021, China tersebut telah memasang 306 GW kapasitas tenaga surya dan 328 GW kapasitas angin.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jelang Pelarangan TikTok...
Jelang Pelarangan TikTok di AS, Donald Trump Siapkan Perjanjian Baru
TikTok Akan Hilang di...
TikTok Akan Hilang di AS Jika 4 April 2025 Tidak Dijual
Tak Puas Hadirkan Qwen,...
Tak Puas Hadirkan Qwen, Alibaba Siap Luncurkan AI Baru Quark
Kejahatan AI Merajalela,...
Kejahatan AI Merajalela, China Awasi Penggunaan Kecerdasan Buatan
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
AS Klaim Temukan 4 Calon...
AS Klaim Temukan 4 Calon Terkuat Pembeli TikTok
Belum Ketemu Pembeli...
Belum Ketemu Pembeli yang Tepat, Trump Perpanjangan Batas Waktu TikTok
Batasi Chip AI, AS Tekan...
Batasi Chip AI, AS Tekan Jepang dan Belanda Lepaskan Perangkat China
Kota Kuno China Ditemukan...
Kota Kuno China Ditemukan dalam Keadaan Utuh di Dasar Danau
Rekomendasi
Kim Soo Hyun Merasa...
Kim Soo Hyun Merasa Dijebak Keluarga Kim Sae Ron sebagai Pedofil
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
Warga 2 Desa Bentrok...
Warga 2 Desa Bentrok di Maluku Tengah, Kapolri dan Panglima TNI Diminta Bentuk Satgas Pengamanan
Berita Terkini
5 Ikan Paling Beracun...
5 Ikan Paling Beracun di Dunia, Sekali Sentuh Nyawa Melayang!
2 jam yang lalu
Dari Tren Ghiblifying...
Dari Tren Ghiblifying hingga Gemini 2.5 Pro, Ini 4 Tren Teknologi Terpopuler di Lebaran 2025
2 jam yang lalu
Robot Humanoid China...
Robot Humanoid China bisa Gunting Rambut, Sambut Tamu Hotel, hingga Jualan Mobil
2 jam yang lalu
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
7 jam yang lalu
Resmi! Ini Harga iPhone...
Resmi! Ini Harga iPhone 16 Series di Indonesia: Penantian Berakhir, Siap Preorder?
9 jam yang lalu
Fosil Nenek Moyang Manusia...
Fosil Nenek Moyang Manusia Berusia 1 Juta Tahun Ditemukan
20 jam yang lalu
Infografis
Pasifik Jadi Medan Adu...
Pasifik Jadi Medan Adu Kuat Kapal Induk AS dan China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved