Nasib BlackBerry Sekarang, Nyerah Jualan HP Banting Setir ke Software Keamanan
loading...
Nasib BlackBerry sekarang sangat berbeda dengan di masa jayanya dulu. Tampak Bos RIM Mike Lazaridis. Foto: ist
A
A
A
JAKARTA - Nasib BlackBerry sekarang memang jauh berbeda dengan di saat masa jayanya dulu. BlackBerry memang sempat jadi raja ponsel pintar di dunia, termasuk di Indonesia dengan valuasi perusahaan hingga USD84 miliar. Tapi, kini masa kejayaannya sudah habis.
Sama seperti Nokia, BlackBerry terlalu percaya diri dengan produk mereka. Kurang cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Ketika iPhone dan Android datang dengan teknologi layar sentuh, HP BlackBerry dengan cepat tergilas.
![Nasib BlackBerry Sekarang, Nyerah Jualan HP Banting Setir ke Software Keamanan]()
Produsen BlackBerry RIM (Research In Motion) memang sudah berupaya beradaptasi lewat BlackBerry Storm dengan layar navigasi layar sentuh. Tapi, upaya tersebut sudah terlambat.
Mereka bahkan sudah menjual paten ponsel kepada Catapult IP Innovations Inc. dengan angka USD600 juta. Paten-paten tersebut meliputi perangkat mobile, layanan pesan, dan jaringan nirkabel.
![Nasib BlackBerry Sekarang, Nyerah Jualan HP Banting Setir ke Software Keamanan]()
BlackBerry Motion yang dirilis pada 2021. Foto: ist
Sama seperti Nokia, BlackBerry terlalu percaya diri dengan produk mereka. Kurang cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Ketika iPhone dan Android datang dengan teknologi layar sentuh, HP BlackBerry dengan cepat tergilas.
Produsen BlackBerry RIM (Research In Motion) memang sudah berupaya beradaptasi lewat BlackBerry Storm dengan layar navigasi layar sentuh. Tapi, upaya tersebut sudah terlambat.
Mereka bahkan sudah menjual paten ponsel kepada Catapult IP Innovations Inc. dengan angka USD600 juta. Paten-paten tersebut meliputi perangkat mobile, layanan pesan, dan jaringan nirkabel.
BlackBerry Motion yang dirilis pada 2021. Foto: ist
Lihat Juga :
