Tes Hasil Kamera POCO M4 Pro: Wide, Ultrawide, Nightmode, dan Selfie
loading...
A
A
A
JAKARTA - Daya tarik POCO M4 Pro bukan hanya pada harganya yang kompetitif. Tapi juga desain, layar, dan yang terpenting ini: kamera. Karena itu, SINDOnews lebih tertarik untuk mengutak-atik kamera di ponsel dengan banderol Rp2.999.000 (6GB/128) dan Rp3.499.000 (8GB/256) ini. Seperti apa?
Dari sisi desain, POCO M4 Pro cukup nyaman digenggaman. Tampilannya lebih mewah dibanding POCO M3 . Walau desainnya mirip-mirip. Kover belakangnya nyaman digenggam. Juga tidak mudah meninggalkan sidik jari. Beratnya pun hanya 179,5 gram. Nyaman untuk digunakan membuat konten.
POCO M4 Pro memiliki tiga kamera belakang. Rinciannya, 64 MP, f/1.8 (kamera utama), 8 MP, f/2.2 (ultrawide), dan 2MP, f/2,4 (makro). Adapun kamera selfie-nya 16 MP, f/2.5.
Pertama, kita bandingkan antara kamera utama 64 MP dan kamera ultrawide 8 MP. Di foto normal detail gedung terlihat cukup tajam. Walau, detail dari awan dan langitnya tidak terlalu jelas. Sedangkan untuk foto ultrawide ketajaman berkurang tapi tidak mengurangi kualitas keseluruhan foto.
Dari hasil foto ini terlihat bagaimana kamera POCO M4 Pro bisa menampilkan detail dan akurasi warna yang cukup natural. Bokeh di foto cabai tipis, tapi masih bisa memberi kesan dramatis.
Yang mengejutkan kualitas foto indoor POCO M4 Pro ternyata sangat baik. Bisa dilihat bagaimana cahaya dapat tertangkap dengan baik, dan obyek fotonya juga sangat tajam.
Ketika SINDOnews mencoba memotret di kondisi pencahayaan yang lebih temaram lagi, hasilnya tetap tidak mengecewakan. Noise minim dan cahaya lampu dapat tertangkap dengan baik.
Di foto ini terlihat bagaimana fitur Nightmode bisa menghasilkan foto malam lebih baik dibandingkan memakai mode normal. Jadi, pastikan untuk mengaktifkan Nightmode ketika memotret malam/low light.
Foto ini juga menunjukkan bagaimana kecerdasan buatan di POCO M4 Pro bisa membuat foto terlihat tajam dan minim noise. Walau memang jika diperhatikan seksama ketajaman foto terlihat sedikit berlebihan dan menjadi tidak natural.
Kunci untuk mendapatkan foto terbaik di Nightmode adalah kesabaran dan mengambil gambar berkali-kali sampai mendapatkan hasil terbaik.
Dari sisi desain, POCO M4 Pro cukup nyaman digenggaman. Tampilannya lebih mewah dibanding POCO M3 . Walau desainnya mirip-mirip. Kover belakangnya nyaman digenggam. Juga tidak mudah meninggalkan sidik jari. Beratnya pun hanya 179,5 gram. Nyaman untuk digunakan membuat konten.
POCO M4 Pro memiliki tiga kamera belakang. Rinciannya, 64 MP, f/1.8 (kamera utama), 8 MP, f/2.2 (ultrawide), dan 2MP, f/2,4 (makro). Adapun kamera selfie-nya 16 MP, f/2.5.
Pertama, kita bandingkan antara kamera utama 64 MP dan kamera ultrawide 8 MP. Di foto normal detail gedung terlihat cukup tajam. Walau, detail dari awan dan langitnya tidak terlalu jelas. Sedangkan untuk foto ultrawide ketajaman berkurang tapi tidak mengurangi kualitas keseluruhan foto.
Dari hasil foto ini terlihat bagaimana kamera POCO M4 Pro bisa menampilkan detail dan akurasi warna yang cukup natural. Bokeh di foto cabai tipis, tapi masih bisa memberi kesan dramatis.
Yang mengejutkan kualitas foto indoor POCO M4 Pro ternyata sangat baik. Bisa dilihat bagaimana cahaya dapat tertangkap dengan baik, dan obyek fotonya juga sangat tajam.
Ketika SINDOnews mencoba memotret di kondisi pencahayaan yang lebih temaram lagi, hasilnya tetap tidak mengecewakan. Noise minim dan cahaya lampu dapat tertangkap dengan baik.
Di foto ini terlihat bagaimana fitur Nightmode bisa menghasilkan foto malam lebih baik dibandingkan memakai mode normal. Jadi, pastikan untuk mengaktifkan Nightmode ketika memotret malam/low light.
Foto ini juga menunjukkan bagaimana kecerdasan buatan di POCO M4 Pro bisa membuat foto terlihat tajam dan minim noise. Walau memang jika diperhatikan seksama ketajaman foto terlihat sedikit berlebihan dan menjadi tidak natural.
Kunci untuk mendapatkan foto terbaik di Nightmode adalah kesabaran dan mengambil gambar berkali-kali sampai mendapatkan hasil terbaik.