Mayoritas Penduduk di Dunia Hirup Udara Beracun

Selasa, 05 April 2022 - 14:27 WIB
loading...
Mayoritas Penduduk di...
Polusi asap kendaraan. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Sekitar 99 persen populasi penduduk dunia dipastikan menghirup udara tidak sehat melebihi batas kualitas udara yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO ).

Seperti dilansir dari situs resmi WHO, lebih dari 6.000 kota di 117 negara melakukan pemantauan kualitas udara, namun penduduk di negara-negara tersebut masih terpapar partikel halus dan nitrogen dioksida yang tidak sehat.



Orang-orang di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah ditemukan paling terpapar udara tidak sehat.

“Kekhawatiran tentang masalah ini menjadikannya penting untuk mempercepat transisi ke sistem energi yang lebih bersih dan lebih sehat,''

“Harga bahan bakar fosil yang tinggi, ketahanan energi dan kebutuhan mendesak untuk mengatasi tantangan kesehatan, polusi udara dan perubahan iklim, membuat dunia perlu bergerak lebih cepat untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil,” kata direktur jenderal WHO Tedros Ghebreyesus.

Data tersebut baru dirilis menjelang Hari Kesehatan Dunia yang akan diperingati pada 7 April mendatang, dengan tema "Planet kita, kesehatan kita".

Sekitar 2.000 lebih kota dan pemukiman manusia sekarang mencatat data pemantauan tanah untuk partikel, PM10 dan/atau PM2.5, dibandingkan dengan data sebelumnya, menurut WHO.

Kedua polutan tersebut terutama berasal dari aktivitas manusia yang terkait dengan pembakaran bahan bakar fosil.

Data tersebut menunjukkan peningkatan hampir enam kali lipat sejak pendataan dilakukan pada tahun 2011.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
5 Negara dengan Polusi...
5 Negara dengan Polusi Udara Terkotor di Dunia
9 Negara dengan Polusi...
9 Negara dengan Polusi Udara Terburuk di Dunia
Polusi Udara Merenggut...
Polusi Udara Merenggut 7 Juta Nyawa Setiap Tahun
Kondisi Arktik pada...
Kondisi Arktik pada Tahun 2100 Diklaim Jadi Awal Mula Kiamat
Kota-Kota di Asia Tenggara...
Kota-Kota di Asia Tenggara Termasuk yang Paling Tercemar di Dunia, Jakarta Ada?
7 Negara dengan Kualitas...
7 Negara dengan Kualitas Udara Terbaik bagi Manusia
Sulap Gurun menjadi...
Sulap Gurun menjadi Gedung Pencakar Langit, PBB Vonis Arab Saudi Mempercepat Kiamat
Jadi Penjaga Es Arktik,...
Jadi Penjaga Es Arktik, Virus Raksasa Pemakan Alga Ditemukan
Perubahan Iklim Semakin...
Perubahan Iklim Semakin Gawat, Ilmuwan Akan Sebar Besi di Samudra Pasifik
Rekomendasi
Pasar SUV Ladder Frame...
Pasar SUV Ladder Frame Memanas, Ini Spesifikasi, Harga, dan Fitur Next-Gen Ford Everest Sport 2025
Sinopsis Sinetron ‘Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron ‘Terbelenggu Rindu’ Eps 203. Sabtu, 12 April 2025: Ancaman Bagi Noah
Penjualan Emas Melesat,...
Penjualan Emas Melesat, Hartadinata Abadi Cetak Kenaikan Laba 44,60% di 2024
Berita Terkini
Bundling iPhone 16 Telkomsel:...
Bundling iPhone 16 Telkomsel: Kuota Jumbo dan eSIM, Cicilan hingga 24 Bulan
1 jam yang lalu
YouTuber Prank Vitaly...
YouTuber Prank Vitaly Zdorovetskiy Bikin Onar di Filipina, Berharap Deportasi Malah Masuk Bui
1 jam yang lalu
Uranus: Misteri 28 Detik...
Uranus: Misteri 28 Detik yang Membuat Ilmuwan Salah Mengukur Durasi Hari!
9 jam yang lalu
XL Axiata Luncurkan...
XL Axiata Luncurkan Registrasi SIM Gunakan Wajah & eSIM: Penipuan Online Tamat Riwayat?
11 jam yang lalu
Rangkuman Fitur Terbaru...
Rangkuman Fitur Terbaru WhatsApp April 2025 yang Perlu Anda Tahu!
11 jam yang lalu
Mengenal Timothy Ronald,...
Mengenal Timothy Ronald, Investor Muda dengan Aset Rp1 Triliun yang Menginspirasi Gen Z
1 hari yang lalu
Infografis
Kapal Induk Kedua Tiba...
Kapal Induk Kedua Tiba di Timur Tengah, AS Serius Ancam Iran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved