Nightography Hingga Cinematic Video, Alasan Galaxy S22 5G dan S22+ 5G Cocok Jadi Daily Driver

JAKARTA - Generation Z (Gen Z) di Indonesia sangat bergantung pada smartphone dan teknologi. Tapi, mereka juga sangat kreatif. Terutama dalam membuat konten. Entah itu di Reels Instagram hingga TikTok.

Samsung menyebut Gen Z ini sebagai “social expressors” . Yakni, mereka yang sangat suka berekspresi. Maka, wajar jika para social expressors ini termasuk penuntut. Mereka ingin perangkat yang lebih baik agar karya mereka lebih optimal.

Nah, hal tersebut yang coba dijawab oleh Samsung lewat Galaxy S22 5G dan S22+ 5G . Fitur-fitur di kedua perangkat tersebut seperti Nightography Photo, Nightography Video, hingga Cinematic Video dirancang agar Gen Z bisa mengekspresikan diri dengan maksimal.
Berikut beberapa fitur di Galaxy S22 5G dan S22+ 5G yang dirancang untuk Gen Z:

Nightography

Foto yang diambil menggunakan Galaxy S22+ 5G. Foto: dok Samsung

Konten foto dan videografi di malam hari sedang hype. Di TikTok, atau Instagram. Bermain-main cahaya malam membuat konten jadi lebih dramatis. Tapi, juga sangat menantang. Misalnya cahaya lampu jalan warna-warni, stasiun MRT, hingga kafe di malam hari.

Nah, sistem kamera Galaxy S22 5G dan S22+ 5G dibekali Nightography Photo. Tujuannya, untuk menangkap cahaya di kondisi redup lebih baik. Modalnya, kamera utama 50 MP, kamera tele 10MP, serta kamera ultrawide 12MP.

Sensor piksel 23 persen lebih besar, bukaan F/1.8, teknologi seperti Nona-Binning, serta Image Signal Processor (ISP) baru, membuat foto malam hari lebih jernih, tajam, dan detail.

Hapus Obyek
Galaxy S22 5G dan S22+ 5G punya fitur Object Eraser. Tujuannya untuk menghapus subyek atau obyek yang tidak perlu di foto tanpa perlu aplikasi tambahan. Fitur ini sangat seru dan mengasyikkan.

Nightography Video
Selain foto, Nightography juga ada di video. Fitur Auto Framerate mampu menyesuaikan FPS dan shutter speed terhadap kondisi cahaya. Jadi, pengguna bisa mendapat tingkat kecerahan dan detail lebih baik di video low light.

Teknologi Super Night Resolution juga membuat video low light lebih jernih. Fitur lainnya adalah Super HDR, serta algoritma AI yang lebih maksimal. Dengan prosesor 4 Nm, kekuatan kamera juga bertambah.

Kemampuan HDR 12-bit bisa merekam 64x data warna lebih banyak dari 10-bit di Galaxy sebelumnya. Sehingga, warna rekaman yang dihasilkan bisa lebih vivid.

Cinematic Video

Betapa asiknya jika bisa merekam video sinematik lewat ponsel. Galaxy S22 5G dan S22+ 5G sendiri dibekali fitur Cinematic Video yang membuat pengguna bisa merekam video stabil seperti sedang menggunakan gimbal.

Lewat Super Steady System, pengguna bisa menangkap pergerakan objek dalam video menjadi lebih smooth dan minim getaran.
Ini berkat Artificial Intelligence Video Digital Image Stabilization (AI VDIS) yang 4x lebih cepat dalam menganalisis pergerakan perangkat, misalnya ketika berjalan atau berlari.

Selain itu, Optical Image Stabilization (OIS) kini 58% lebih luas untuk menangkap lebih banyak variasi arah datangnya cahaya. Sehingga membuat hasil rekaman lebih jernih, termasuk di malam hari.

Didukung auto frame rate, Galaxy S22 5G dan S22+ 5G mampu mendeteksi hingga 10 orang dalam frame dengan fokus yang lebih cepat dalam kondisi low-light.

Layar Dynamic AMOLED 2X

Setelah syuting, layar Dynamic AMOLED 2X 6,1 inci (Galaxy S22 5G) dan 6,6 inci (Galaxy S22+ 5G) nyaman sekali untuk mengedit atau menonton ulang video.

Teknologi Vision Booster otomatis menyesuaikan layar terhadap kondisi cahaya di sekitar. Juga, mengatur kontras warna pada layar. Galaxy S22 5G memiliki puncak kecerahan 1.300 nit dan Galaxy S22+ 5G mengusung puncak kecerahan 1.750 nits.



Aksesoris

Agar lebih nyaman membuat konten, ada aksesoris Galaxy S22 5G dan S22+ 5G berupa Silicone Cover dengan Strap yang dibanderol Rp499.000. Kover ini tidak hanya sedap dipandang, tapi juga memudahkan menggenggam ponsel.