Anting Emas Kuno Hadiah Kaisar Byzantium untuk Kepala Suku Viking Ditemukan
loading...
Sebuah perhiasan langka berusia 1.000 tahun ditemukan oleh pemburu harta karun di Denmark. Foto/dok
A
A
A
KOPENHAGEN - Sebuah artefak langka berupa perhiasan kuno berusia 1.000 tahun ditemukan oleh pemburu harta karun di Denmark. Belakangan diketahui kalau anting-anting tersebut merupakan hadiah Kaisar Byzantium untuk Kepala Suku Viking pada abad ke-11.
Museum Nasional Denmark menyatakan, Perhiasan langka ini ditemukan di sebuah lapangan di West Jutland, Denmark, oleh Frants Fugl Vestergaard, dengan bantuan detektor logam.
Menurut Museum Nasional, anting-anting emas ini kemungkinan berasal dari Timur Tengah dan merupakan penemuan pertama benda semacam itu di Skandinavia.
Ada dua teori yang membuat anting-anting tersebut berada di Denmark, pertama perhiasan itu berasal dari Byzantium atau Mesir yang diberikan kaisar kepada seorang kepala suku Viking.
Penjelasan lain yang dikemukakan adalah bahwa kaisar Byzantium telah memberikan anting-anting tersebut kepada seorang Viking Denmark yang menjadi pengawal kaisar.
Pakar museum Peter Pentz mengatakan, perhiasan ini benar-benar unik. "Kami hanya mengetahui 10 hingga 12 benda seperti ini di seluruh dunia dan kami belum pernah melihatnya ada di Skandinavia," katanya seperti dikutip Express, Selasa (7/12/2021).
Situs penemuan di Jutlandia Barat mengejutkan para ahli, karena tidak ada situs Viking yang diketahui di dekatnya. Ada contoh lain di mana emas dari Byzantium ditemukan sebagai benda pemakaman di kuburan Viking.
Anting yang ditemukan ini terdiri dari pelat emas berbentuk bulan sabit dan dilapisi dengan enamel dalam bingkai benang emas yang dihiasi dengan bola emas kecil dan pita emas.
Motif pada pelat emas menggambarkan dua burung bergaya di sekitar tanaman, yang melambangkan pohon kehidupan.
Museum Nasional Denmark menyatakan, Perhiasan langka ini ditemukan di sebuah lapangan di West Jutland, Denmark, oleh Frants Fugl Vestergaard, dengan bantuan detektor logam.
Menurut Museum Nasional, anting-anting emas ini kemungkinan berasal dari Timur Tengah dan merupakan penemuan pertama benda semacam itu di Skandinavia.
Ada dua teori yang membuat anting-anting tersebut berada di Denmark, pertama perhiasan itu berasal dari Byzantium atau Mesir yang diberikan kaisar kepada seorang kepala suku Viking.
Penjelasan lain yang dikemukakan adalah bahwa kaisar Byzantium telah memberikan anting-anting tersebut kepada seorang Viking Denmark yang menjadi pengawal kaisar.
Pakar museum Peter Pentz mengatakan, perhiasan ini benar-benar unik. "Kami hanya mengetahui 10 hingga 12 benda seperti ini di seluruh dunia dan kami belum pernah melihatnya ada di Skandinavia," katanya seperti dikutip Express, Selasa (7/12/2021).
Situs penemuan di Jutlandia Barat mengejutkan para ahli, karena tidak ada situs Viking yang diketahui di dekatnya. Ada contoh lain di mana emas dari Byzantium ditemukan sebagai benda pemakaman di kuburan Viking.
Anting yang ditemukan ini terdiri dari pelat emas berbentuk bulan sabit dan dilapisi dengan enamel dalam bingkai benang emas yang dihiasi dengan bola emas kecil dan pita emas.
Motif pada pelat emas menggambarkan dua burung bergaya di sekitar tanaman, yang melambangkan pohon kehidupan.
(ysw)
Lihat Juga :
