Perbandingan Kamera POCO M3 Pro 5G VS Samsung Galaxy A22 5G
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kedua smartphone entry level yang sudah dibekali jaringan 5G ini sama-sama jadi pilihan terbaik di kelasnya. Yakni POCO M3 Pro 5G dan Samsung Galaxy A22 5G. Nah, Sindonews mencoba menguji pakai kamera keduanya.
Sama-sama mengusung tiga lensa, namun POCO M3 Pro 5G dan Samsung Galaxy A22 5G memilih konfigurasi yang berbeda.
Samsung Galaxy A22 5G lebih memilih menggunakan lensa ultrawide. Sementara POCO M3 Pro 5G mengutamakan lensa macro. Yang sama adalah penggunaan lensa utama 48 MP.
Berikut perbandingan spesifikasi kamera:
POCO M3 Pro 5G
● 48 MP, f/1.8, 26mm (wide), 1/2.0", 0.8µm, PDAF
â—Ź 2 MP, f/2.4, (macro)
â—Ź 2 MP, f/2.4, (depth)
â—Ź Fitur: Dual-LED dual-tone flash, HDR, panorama, video 1080p di 30fps
Samsung Galaxy A22 5G
â—Ź 48 MP, f/1.8, (wide), PDAF
● 5 MP, f/2.2, 115˚ (ultrawide), 1/5.0", 1.12µm
â—Ź 2 MP, f/2.4, (depth)
â—Ź Fitur: LED flash, panorama, HDR, video 1152p di 30fps
AI VS Scene Optimizer
Karena menggunakan prosesor yang sama, yakni MediaTek Dimensity 700 (7 nm), di beberapa kondisi karakter hasil fotonya sepintas mirip-mirip. Hanya saja, pemrosesan gambarnya sedikit berbeda. POCO M3 Pro 5G fokus mengutilisasi “AI” untuk mendapat gambar terbaik.
Sedangkan Samsung Galaxy A22 5G memakai optimalisasi yang disebut Scene Optimizer. Sebenarnya fungsinya sama. Yakni untuk menyempurnakan hasil foto. Misalnya, ketika memotret subyek manusia, maka kamera akan otomatis menyempurnakan kulitnya agar terlihat natural. Sedangkan saat dipakai memotret matahari, maka fitur HDR akan otomatis menyala. Tapi bagaimana hasilnya?
HDR
Disini pemrosesan foto Samsung Galaxy A22 5G terlihat lebih baik. Ini terlihat saat memotret subyek manusia yang membelakangi matahari (cahaya). Maka, bisa dilihat bahwa shadow dan highlight foto Samsung Galaxy A22 5G terlihat lebih sempurna.
High Dynamic Range (HDR)-nya mampu bekerja dengan sangat maksimal. Ini terlihat dari subyek manusia yang masih terlihat dengan jelas dan tajam. Namun, disaat pengambilan dengan sudut cahaya yang benar, POCO M3 Pro 5G mampu memproses kontras yang lebih baik.
Sama-sama mengusung tiga lensa, namun POCO M3 Pro 5G dan Samsung Galaxy A22 5G memilih konfigurasi yang berbeda.
Samsung Galaxy A22 5G lebih memilih menggunakan lensa ultrawide. Sementara POCO M3 Pro 5G mengutamakan lensa macro. Yang sama adalah penggunaan lensa utama 48 MP.
Berikut perbandingan spesifikasi kamera:
POCO M3 Pro 5G
● 48 MP, f/1.8, 26mm (wide), 1/2.0", 0.8µm, PDAF
â—Ź 2 MP, f/2.4, (macro)
â—Ź 2 MP, f/2.4, (depth)
â—Ź Fitur: Dual-LED dual-tone flash, HDR, panorama, video 1080p di 30fps
Samsung Galaxy A22 5G
â—Ź 48 MP, f/1.8, (wide), PDAF
● 5 MP, f/2.2, 115˚ (ultrawide), 1/5.0", 1.12µm
â—Ź 2 MP, f/2.4, (depth)
â—Ź Fitur: LED flash, panorama, HDR, video 1152p di 30fps
AI VS Scene Optimizer
Karena menggunakan prosesor yang sama, yakni MediaTek Dimensity 700 (7 nm), di beberapa kondisi karakter hasil fotonya sepintas mirip-mirip. Hanya saja, pemrosesan gambarnya sedikit berbeda. POCO M3 Pro 5G fokus mengutilisasi “AI” untuk mendapat gambar terbaik.
Sedangkan Samsung Galaxy A22 5G memakai optimalisasi yang disebut Scene Optimizer. Sebenarnya fungsinya sama. Yakni untuk menyempurnakan hasil foto. Misalnya, ketika memotret subyek manusia, maka kamera akan otomatis menyempurnakan kulitnya agar terlihat natural. Sedangkan saat dipakai memotret matahari, maka fitur HDR akan otomatis menyala. Tapi bagaimana hasilnya?
HDR
Disini pemrosesan foto Samsung Galaxy A22 5G terlihat lebih baik. Ini terlihat saat memotret subyek manusia yang membelakangi matahari (cahaya). Maka, bisa dilihat bahwa shadow dan highlight foto Samsung Galaxy A22 5G terlihat lebih sempurna.
High Dynamic Range (HDR)-nya mampu bekerja dengan sangat maksimal. Ini terlihat dari subyek manusia yang masih terlihat dengan jelas dan tajam. Namun, disaat pengambilan dengan sudut cahaya yang benar, POCO M3 Pro 5G mampu memproses kontras yang lebih baik.