RS Components Terapkan Inovasi dan Solusi Kurangi Dampak Manufaktur Terhadap Lingkungan

Jum'at, 20 Agustus 2021 - 18:08 WIB
loading...
RS Components Terapkan...
Aktivitas RS Components dalam memenuhi kebutuhan konsumen. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Industri manufaktur di Indonesia terus menunjukkan perbaikan sejak triwulan IV 2020, dimana pertumbuhannya berada di atas laju pertumbuhan ekonomi. Ini merupakan salah satu kontributor utama ekonomi lokal, namun industri manufaktur juga dikenal karena dampaknya terhadap lingkungan.

Dari suara mesin-mesin produksi, penggunaan alat transportasi, pemakaian air tanah, dan proses lainnya. Kegiatan industri ini harus dikelola dengan baik dan selaras dengan tujuan keberlanjutan, untuk mengurangi dampak terhadap lingkungan.



Pengangkutan bahan mentah dan suku cadang yang digunakan oleh produsen di seluruh dunia telah berkontribusi terhadap emisi. Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), hingga tahun 2019 lalu hanya sebanyak 83 perusahaan di Indonesia yang dapat dikategorikan layak menerima PROPER (Program Penilaian Peringkat Kerja Perusahaan) Hijau ke atas. Setelah diteliti lebih lanjut, hanya 23 perusahaan manufaktur dalam kategori hijau, dan satu perusahaan kategori emas.

RS Components, merek dagang Electrocomponents plc (LSE:ECM), mitra solusi produk dan layanan omni-channel global, menawarkan solusi untuk membantu perusahaan mengurangi dampak manufaktur terhadap lingkungan.

“Komitmen lingkungan, keberlanjutan dan tata kelola (sustainability and governance atau ESG) global kami telah membantu kami agar tetap bertanggung jawab serta memandu semua aspek bisnis. Solusi kami melibatkan pemasok juga pelanggan dalam hal praktik pengadaan yang bertanggung jawab untuk mengurangi jejak karbon dan konsumsi energi mereka,” ujar Eileen Yap, Country General Manager, RS Singapore and SEA Export.

Dalam rantai pasokan, tahap sourcing dan procurement dapat secara signifikan mempengaruhi jejak lingkungan perusahaan. RS Components bertekad membantu perusahaan memenuhi target keberlanjutan dan efisiensi energi. Hal ini dilakukan dengan mencari sumber produk dan solusi yang berkelanjutan dari pemasok terpercaya yang memiliki stok lokal.

“Di seluruh Asia Pasifik, RS Components telah berinvestasi dalam membangun pusat distribusi dan mengembangkan kemampuan sumber lokal sehingga pelanggan manufaktur dapat mengambil sumber secara lokal dan mengurangi jejak karbon mereka. Pelanngan manufaktur juga dapat memiliki rantai pasokan yang lebih fleksibel dan menghindari penundaan produksi,” tambah Eileen Yap.

RS Components juga memberikan insinyur desain dan pemeliharaan akses yang andal ke teknologi penting, yang kemudian dapat digunakan untuk menerapkan solusi pabrik yang mengurangi konsumsi energi dan pemborosan proses, tanpa mengurangi kualitas dan produktivitas.

Proses pengadaan dan pembelian memiliki dampak signifikan dalam mengurangi jejak manufaktur dan memajukan inovasi atau transformasi digital dalam organisasi. Menjamin akan ketersediaan stok lokal di berbagai produk memungkinkan RS Components dapat menawarkan ketersediaan produk yang andal, pengiriman cepat, serta membantu pelanggan untuk mematuhi jadwal pemeliharaan dan produksi mereka, yang juga berdampak pada efisiensi secara keseluruhan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AI pada Google Menyebabkan...
AI pada Google Menyebabkan Banyak Website Kehilangan Trafik
5 Website yang Bisa...
5 Website yang Bisa Menjadi Sumber Cuan
Gara-gara Jin, Website...
Gara-gara Jin, Website Gucci Crash 
Google Chrome Luncurkan...
Google Chrome Luncurkan Fitur yang Dapat Membaca Website
Ahli SEO Buka-bukaan...
Ahli SEO Buka-bukaan Soal Karakteristik Algoritma Google Baru
Awasi Suara Pemilu 2024...
Awasi Suara Pemilu 2024 Mulai dari TPS hingga KPU Pakai 2 Website Ini
Fitur- fitur SnackVideo...
Fitur- fitur SnackVideo yang Bisa Diandalkan untuk Bisnis Online
Kasus Penipuan, Arab...
Kasus Penipuan, Arab Saudi Blokir 200 Situs Palsu
Langsung Masuk Trend,...
Langsung Masuk Trend, Ini Waktu Terbaik Upload Konten di Sosial Media
Rekomendasi
Sepanjang 2024, PPATK...
Sepanjang 2024, PPATK Sebut Transaksi Tindak Pidana Korupsi Capai Rp984 Triliun
3 Pemain Timnas Uzbekistan...
3 Pemain Timnas Uzbekistan U-17 yang Layak Main di Eropa, Nomor 1 Striker Potensial
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
Berita Terkini
Meta Gunakan AI untuk...
Meta Gunakan AI untuk Deteksi Umur Pengguna di Bawah Umur
11 jam yang lalu
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
1 hari yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
1 hari yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
2 hari yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
2 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
3 hari yang lalu
Infografis
Surat Einstein dan Kebenciannya...
Surat Einstein dan Kebenciannya Terhadap Gerakan Zionis Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved