Kereta Ultra Cepat Bawah Gunung di Eropa Siap Tembus Kecepatan 1.198 Kilometer per Jam

Kamis, 05 Agustus 2021 - 21:30 WIB
loading...
Kereta Ultra Cepat Bawah...
Swisspod siap menyelesaikan rencana pembuatan hyperloop atau kereta ultra cepat pertama di Eropa dalam waktu 5 tahun ke depan. Foto/Dailymail.
A A A
SWISS - Start up teknologi asal Swiss, Swisspod berencana membangun kereta ultra cepat atau hyperloop dengan kecepatan mencapai 1.198 kilometer per jam (KPJ). Hyperloop yang akan berada di bawah pegunungan Alpen itu diharapkan mampu membawa penumpang dari Zurich ke Geneva hanya dalam waktu 17 menit.

Diketahui jarak Zurich ke Geneva mencapai 278 kilometer. Biasanya dengan mengendarai mobil dibutuhkan waktu 3 jam 30 menit sementara dengan kereta akan menghabiskan waku 2 jam 40 menit.

Baca juga : Download Video dari IG, Mudah Lho Dilakukan

CEO dan Co-founder Swisspod, Denis Tudor meyakini kereta ultra cepat itu akan bisa beoperasi dalam waktu 4 sampai 5 tahun ke depan. Saat ini Swisspod sudah membangun lokasi pengujian kereta ultra cepat itu dalam skala kecil. Rencananya dari serangkaian pengujian di lokasi itu sekitar 9 bulan lagi mereka akan menemukan teknologi yang tepat untuk mewujudkan kereta ultra cepat itu.

"Dengan lokasi pengujian yang telah disesuaikan itu, kami bisa mempelajari aspek fundamental dari sistem propulsi dan levitasi elektromagnetik hyperloop yang akan kami buat," jelas Denis Tudor.

Kereta Ultra Cepat Bawah Gunung di Eropa Siap Tembus Kecepatan 1.198 Kilometer per Jam


Untuk pembuatan lokasi uji coba itu Swisspod bekerja sama dengan The Swiss Federal Institute of Technology in Lausanne (EPFL). Fasilitas uji coba hyperloop ini diklaim merupakan yang pertama dan satu-satunya di Eropa.

Rencananya Swisspod berencana membuat kereta ultra cepat yang begerak kencang berkat dengan motor induksi linier. Nantinya saat bekerja motor induksi linier menghasilkan gerakan dalam garis lurus, berlawanan dengan gerakan rotasi roda. Motor induksi linier itu juga akan memberikan daya pada Pod yang nantinya diisi oleh penumpang maupun cargo.

Penerapan teknologi ini berbeda dengan teknologi yang diusung oleh kereta ultra cepat buatan China Maglev dimana energi propulsi yang dibutuhkan didapat dari lintasan. Alih-alih energi propulsi justru dibawa oleh pod itu sendiri.

Baca juga : Menanti Harga Ideal Mobil-mobil Listrik di Indonesia
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Elon Musk Samakan Dirinya...
Elon Musk Samakan Dirinya dengan Buddha
X Dilaporkan Blokir...
X Dilaporkan Blokir Akun-akun Pengkritik Elon Musk
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Elon Musk Tegaskan Akan...
Elon Musk Tegaskan Akan Bertahan di Gedung Putih hingga Misi DOGE Tuntas
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur F-35 AS
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
Pemilik Tesla Ganti...
Pemilik Tesla Ganti Merek Mobilnya untuk Menghindari Vandalisme
Rekomendasi
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Lepas Womens Day Run...
Lepas Women's Day Run di DPR, Cak Imin Ajak Masyarakat Budayakan Olahraga
Hanya Jadi Boneka, PM...
Hanya Jadi Boneka, PM Yaman Ahmed bin Mubarak Pilih Mundur
Berita Terkini
Elon Musk Samakan Dirinya...
Elon Musk Samakan Dirinya dengan Buddha
Cara Mengubah Kuota...
Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Internet Tanpa Aplikasi
3 Tanda Kiamat yang...
3 Tanda Kiamat yang Muncul di China Semua Datang dari Langit
Tim Cook Beberkan Risiko...
Tim Cook Beberkan Risiko Besar yang Dihadapi Apple Terkait Tarif Impor
Bukti Raksasa Pernah...
Bukti Raksasa Pernah Hidup di Bumi Terlihat di Gua Nevada
lmuwan Ungkap AI Bisa...
lmuwan Ungkap AI Bisa Mengurangi Satu Sifat Utama Manusia
Infografis
Kereta Cepat Jakarta-Bandung...
Kereta Cepat Jakarta-Bandung 1 Jam, KAI Sediakan Kereta Feeder
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved