Yuk Bangun Rasa Peduli dan Kebaikan secara Virtual

Selasa, 16 Maret 2021 - 21:24 WIB
loading...
A A A
Nathalia sendiri memiliki latar belakang sebagai pengusaha muda di sektor properti. Sejak tahun 2010 ia mengembangkan sejumlah proyek properti di kawasan penyangga Kota Jakarta. Melalui PT Rotterdam Properti, dia membangun Rotterdam Residence 1-5 di Bekasi, Jawa Barat, rumah seharga Rp300 jutaan yang kini sudah terbangun dan dihuni.

Masih di Bekasi, dia mengembangkan proyek landed house Santorini Residence yang konstruksinya kini sudah 80%. Sementara di Tangerang, Banten, ia mengembangkan area komersial bertajuk Rotterdam Business Center. Di Bali, Nathalia bersama pengembang Gandaland tengah memasarkan proyek kondotel Lavaya Residence and Resort, yang ditargetkan akan serah terima unit ke konsumen di akhir tahun ini.

Perizinan Lengkap
Ayobantuin.com telah melalui sejumlah pengesahan dan penyesuaian dengan perundang-undangan. Salah satunya sudah memiliki izin Pengumpulan Uang dan Barang (PUB) dari Kementerian Sosial dengan SK (Surat Keputusan) 1336/HUK-PS/2020 untuk kategori umum dan bencana alam.

“Kami bersyukur sekali bahwa AyoBantuin.com sudah mendapat pengakuan dari pemerintah melalui uji verifikasi kelayakan dan legalitas. Maka hal ini menjadi acuan AyoBantuin.com untuk terus memaksimalkan platform website yang sudah sesuai dengan ketentuan undang-undang. Masyarakat pun akhirnya bisa mempunyai kepercayaan yang kuat terhadap AyoBantuin.com sebagai wadah galang dana online masa kini,” tutur Nathalia.

Meski demikian, Nathalia sepakat bahwa tidaklah mudah menjadi wadah galang dana online. AyoBantuin.com harus terus menarik perhatian masyarakat dengan berbagai konten sosial untuk menarik emosi warganet secara perlahan.

“Siapapun bisa menjadi orang baik, tapi suasana digital yang 'menyentuh' tetap dibutuhkan untuk menumbuhkan digital empati. Konsep kampanye penggalangan dana di sini lebih ke harapan lepas dari ujian, bukan menjual rasa iba,” pungkasnya.
(iqb)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2297 seconds (0.1#10.140)