Hadapi Perubahan Iklim, AS Desak Negara Pencemar Tertinggi Kurangi Emisi

Selasa, 09 Maret 2021 - 10:29 WIB
loading...
Hadapi Perubahan Iklim,...
Foto/dok
A A A
LONDON - Utusan perubahan iklim AS John Kerry telah mendesak 20 pencemar teratas di dunia yang menghasilkan 81% emisi untuk segera mengurangi CO2. Seruan ini dikatakan Kerry setelah bertemu Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan sejumlah tokoh senior di London untuk merencanakan dua KTT iklim internasional yang akan datang.

Dalam kesempatan itu, Kerry memuji Inggris karena menghapus pabrik batu bara secara bertahap untuk tujuan iklimnya yang "ambisius". Kerry mengatakan kepada BBC Newsnight bahwa Inggris bersama dengan negara-negara besar lainnya harus memberikan contoh nyata pengurangan emisi yang mereka usulkan. (Baca: Bergerak Melampaui Kesepakatan Paris, India Tingkatkan Ambisi Iklimnya)

"China, AS, Rusia, India, Uni Eropa, Korea, Jepang dan lainnya semuanya harus menjadi bagian dari upaya ini," kata John Kerry seperti dikutip BBC News .

Disinggung soal apakah Inggris harus menghentikan rencana membangun tambang batu bara baru yang kontroversial di Cumbria, dia menjawab bahwa pasar telah membuat keputusan bahwa batu bara bukanlah masa depan.

"Di seluruh dunia orang telah membuat keputusan untuk beralih ke bahan bakar yang lebih bersih daripada batu bara, yang merupakan bahan bakar paling kotor di dunia. Di Amerika dan di tempat lain… kebanyakan bank akan memberi tahu Anda bahwa kami tidak akan mendanai pabrik batu bara baru," katanya. (Baca juga: Angkatan Luar ANgkasa AS Luncurkan Roket Pertama untuk Pelajari Ionosfer Bumi)

Sebelumnya setelah pembicaraan dengan Johnson dan menteri senior lainnya, Mr Kerry memuji Inggris sebagai "mitra yang kuat" dalam perjuangan untuk melindungi planet ini.

Dan perdana menteri mengatakan kedua negara memiliki agenda bersama dalam menurunkan emisi global menjelang KTT COP 26 bulan November di Glasgow. Mantan Menlu AS itu menghabiskan beberapa jam di Downing Street dengan Alok Sharma, menteri kabinet yang memimpin pertemuan November.

John Kerry juga akan bertemu tokoh senior Inggris lainnya, termasuk Kanselir Rishi Sunak, Menteri Luar Negeri Dominic Raab, dan Sekretaris Bisnis Kwasi Kwarteng. (Baca juga: Detik-detik Gunung Es Raksasa A74 Memisahkan Diri dari Antartika)

Pada hari ini, diplomasi iklim bertemu dengannya di Paris dan Brussel untuk melakukan pembicaraan dengan para pemimpin Eropa. Sebelumnya peimpin Eropa dipuji karena memasang target mengurangi emisi hingga 55% pada tingkat tahun 1990.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kondisi Arktik pada...
Kondisi Arktik pada Tahun 2100 Diklaim Jadi Awal Mula Kiamat
Ausralia Sebut Kepulauan...
Ausralia Sebut Kepulauan Cocos Semakin Terancam Hilang Ditelan Ombak
Sulap Gurun menjadi...
Sulap Gurun menjadi Gedung Pencakar Langit, PBB Vonis Arab Saudi Mempercepat Kiamat
Gunung Fuji Tak Berselimut...
Gunung Fuji Tak Berselimut Salju Setelah 130 Tahun: Fenomena Langka yang Mengkhawatirkan
Jadi Penjaga Es Arktik,...
Jadi Penjaga Es Arktik, Virus Raksasa Pemakan Alga Ditemukan
Perubahan Iklim Semakin...
Perubahan Iklim Semakin Gawat, Ilmuwan Akan Sebar Besi di Samudra Pasifik
NASA Deteksi Fenomena...
NASA Deteksi Fenomena Tak Biasa di Antartika yang Mempengaruhi Cuaca di Dunia
IEA Pastikan Target...
IEA Pastikan Target Sumber Energi Terbarukan Tidak Akan Tercapai hingga 2030
Sungai Amazon Surut,...
Sungai Amazon Surut, Seekor Lumba-lumba Mati
Rekomendasi
Zarof Ricar Tersangka...
Zarof Ricar Tersangka TPPU, Pakar: Buka Jalan Pengusutan Mafia Peradilan Rp1 Triliun
Tiket Formula E 2025...
Tiket Formula E 2025 Mulai Dijual, Mulai Rp300 ribu hingga Rp10 Juta!
Modus Predator Seksual...
Modus Predator Seksual Jepara Jerat 31 Korban Anak Bawah Umur
Berita Terkini
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
1 jam yang lalu
Spesifikasi Oppo Find...
Spesifikasi Oppo Find N5: Layar Lipat 8 Inci, Kamera Hasselblad, Fast Charging 80W, dan Baterai 5.600 mAh
2 jam yang lalu
Oppo Find N5: Menggenggam...
Oppo Find N5: Menggenggam HP Lipat Setipis Paspor dengan Performa ala Laptop!
2 jam yang lalu
Trinitas Inovasi Oppo...
Trinitas Inovasi Oppo Menggebrak Pasar: Watch X2, Pad Neo, dan Pad 3 Matte Edition, Ini Spek dan Harganya!
2 jam yang lalu
Mantan Buruh Pabrik...
Mantan Buruh Pabrik Jadi Kreator Terkaya TikTok, Khaby Lame Dibayar Rp12 Miliar Per Postingan
5 jam yang lalu
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Jumat 2 Mei 2025, Klaim Sekarang!
7 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved