Twitter Space Pesaing Clubhouse Dirilis ke Pengguna Android
loading...
A
A
A
MENLO PARK - Twitter mengumumkan fitur Space telah hadir bagi para pengguna Android. Space merupakan fitur live audio chat rooms, sekilas fitur ini mirip seperti Clubhouse.
Sebelumnya, fitur ini hanya tersedia untuk pengguna tertentu di iOS setelah peluncuran versi beta pada akhir Desember 2020.
“Teman-teman Android, beta kami berkembang! mulai hari ini Anda dapat bergabung dan berbicara di Space mana pun," kata Twitter dalam cuitannya.
Kendati demikian, Twitter mengatakan bahwa pengguna Android baru bisa bergabung dan berbicara di Spaces untuk saat ini.
Artinya, tidak setiap pengguna dapat memulai percakapan di Spaces, meskipun mereka akan melihat pemberitahuan di bagian atas feed ketika seseorang di timeline mereka memulai percakapan.
"Segera Anda akan dapat membuatnya sendiri, tetapi kami masih mengerjakan beberapa hal. perhatikan Spaces langsung di atas tl rumah Anda (garis waktu)," ujar perusahaan dengan logo burung biru itu.
Twitter hanya berfokus pada aspek moderasi dan mengumpulkan tanggapan dari para pengguna beta Spaces sebelum akhirnya meluncurkan platform ke semua pengguna.
Tidak seperti Fleets dan fitur lainnya, yang diluncurkan ke basis pengguna yang lebih besar selama periode beta, peluncuran Spaces tampaknya jauh lebih terkontrol.
Mengutip dari laman Mint, Rabu (3/3.2021), Spaces pertama kali ditawarkan kepada wanita dan orang-orang dari komunitas yang terpinggirkan. Sebab Twitter berpikir mereka lebih mungkin dilecehkan secara online, alasannya adalah hal ini akan membantu perusahaan mempelajari apa yang perlu dilakukan dari sudut pandang pelecehan dan moderasi.
Twitter dinilai dapat menghadirkan Spaces ke lebih banyak pengguna dan mengalahkan keunggulan Clubhouse saat ini.
Tentu saja karena Twitter sudah memiliki basis pengguna global besar, yang selalu dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan visibilitas Spaces.
Clubhouse sendiri saat ini memiliki lebih dari 10 juta pengguna, menurut beberapa laporan, dan hanya tersedia di iOS.
Sebelumnya, fitur ini hanya tersedia untuk pengguna tertentu di iOS setelah peluncuran versi beta pada akhir Desember 2020.
“Teman-teman Android, beta kami berkembang! mulai hari ini Anda dapat bergabung dan berbicara di Space mana pun," kata Twitter dalam cuitannya.
Kendati demikian, Twitter mengatakan bahwa pengguna Android baru bisa bergabung dan berbicara di Spaces untuk saat ini.
Artinya, tidak setiap pengguna dapat memulai percakapan di Spaces, meskipun mereka akan melihat pemberitahuan di bagian atas feed ketika seseorang di timeline mereka memulai percakapan.
"Segera Anda akan dapat membuatnya sendiri, tetapi kami masih mengerjakan beberapa hal. perhatikan Spaces langsung di atas tl rumah Anda (garis waktu)," ujar perusahaan dengan logo burung biru itu.
Twitter hanya berfokus pada aspek moderasi dan mengumpulkan tanggapan dari para pengguna beta Spaces sebelum akhirnya meluncurkan platform ke semua pengguna.
Tidak seperti Fleets dan fitur lainnya, yang diluncurkan ke basis pengguna yang lebih besar selama periode beta, peluncuran Spaces tampaknya jauh lebih terkontrol.
Mengutip dari laman Mint, Rabu (3/3.2021), Spaces pertama kali ditawarkan kepada wanita dan orang-orang dari komunitas yang terpinggirkan. Sebab Twitter berpikir mereka lebih mungkin dilecehkan secara online, alasannya adalah hal ini akan membantu perusahaan mempelajari apa yang perlu dilakukan dari sudut pandang pelecehan dan moderasi.
Twitter dinilai dapat menghadirkan Spaces ke lebih banyak pengguna dan mengalahkan keunggulan Clubhouse saat ini.
Tentu saja karena Twitter sudah memiliki basis pengguna global besar, yang selalu dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan visibilitas Spaces.
Clubhouse sendiri saat ini memiliki lebih dari 10 juta pengguna, menurut beberapa laporan, dan hanya tersedia di iOS.
(wbs)