Hati-hati! 20 Serangan Siber dengan ChatGPT Terkuak
loading...

ChatGPT. FOTO/ DAILY
A
A
A
LONDON - Laporan terbaru menunjukkan bahwa generative AI i ni digunakan untuk melancarkan serangan spear-phishing, mengembangkan malware, dan aktivitas jahat lainnya.
BACA JUGA - Instagram Dituding Jual Data-data Pengguna Aplikasi
Salah satu serangan yang teridentifikasi terjadi pada November 2024, dilaporkan oleh Cisco Talos. Serangan ini dilakukan oleh aktor ancaman asal China yang menargetkan pemerintah di Asia.
Seperti dilansir dari CNET, metode spear-phishing yang digunakan dikenal dengan nama 'SweetSpecter', yang melibatkan pengiriman file ZIP berisi file berbahaya.
Jika diunduh dan dibuka, file ini dapat menciptakan rantai infeksi di sistem pengguna. OpenAI menemukan bahwa SweetSpecter dikembangkan menggunakan beberapa akun yang memanfaatkan ChatGPT untuk menulis skrip dan menemukan kerentanan dengan alat LLM.
Serangan berbasis AI kedua dilakukan oleh kelompok asal Iran yang dikenal dengan nama 'CyberAv3ngers'. Mereka menggunakan ChatGPT untuk mengeksploitasi kerentanan dan mencuri kata sandi pengguna dari komputer berbasis macOS.
Serangan ketiga, yang dipimpin oleh kelompok lain asal Iran bernama Storm-0817, memanfaatkan ChatGPT untuk mengembangkan malware untuk perangkat Android.
BACA JUGA - Instagram Dituding Jual Data-data Pengguna Aplikasi
Salah satu serangan yang teridentifikasi terjadi pada November 2024, dilaporkan oleh Cisco Talos. Serangan ini dilakukan oleh aktor ancaman asal China yang menargetkan pemerintah di Asia.
Seperti dilansir dari CNET, metode spear-phishing yang digunakan dikenal dengan nama 'SweetSpecter', yang melibatkan pengiriman file ZIP berisi file berbahaya.
Jika diunduh dan dibuka, file ini dapat menciptakan rantai infeksi di sistem pengguna. OpenAI menemukan bahwa SweetSpecter dikembangkan menggunakan beberapa akun yang memanfaatkan ChatGPT untuk menulis skrip dan menemukan kerentanan dengan alat LLM.
Serangan berbasis AI kedua dilakukan oleh kelompok asal Iran yang dikenal dengan nama 'CyberAv3ngers'. Mereka menggunakan ChatGPT untuk mengeksploitasi kerentanan dan mencuri kata sandi pengguna dari komputer berbasis macOS.
Serangan ketiga, yang dipimpin oleh kelompok lain asal Iran bernama Storm-0817, memanfaatkan ChatGPT untuk mengembangkan malware untuk perangkat Android.
Lihat Juga :