Cikarang Bakal Punya Silicon Valley untuk Pengembangan Teknologi RI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jababeka berencana mengembangkan Silicon Valley sebagai suatu ekosistem teknologi yang berkesinambungan. Silicon Valley Jababeka akan menjadi wadah bagi para pelaku industri startup baik dari Tanah Air dan mancanegara yang didukung dengan universitas, laboratorium, investor, akselerator, inkubasi, dan perusahaan lain. Baca juga: Ironis, Bikin Survei Kampanyekan Safer Internet Day, Microsoft Justru Dibully Warganet Tak Berakhlak
Untuk mewujudkannya, Kota Jababeka telah memiliki sejumlah pengembangan dan inovasi berbasis teknologi. Seperti layanan JFAST, JSmart,ICTEL, Apps YUKK, Jababeka Residence Apps, hingga yang terbaru yakni FABLAB Jababeka serta kerja sama dengan Hongkong Smart City Consortium. Hal tersebut disampaikan perusahaan melalui acara Jababeka Lunar New Year Outlook 2021 di President Lounge Menara Batavia.
Pengembang secara gamblang juga memproyeksikan pengembangan Smart Township di koridor Timur Jakarta, tepatnya di Kota Mandiri Jababeka-Cikarang. Konsep itu bertujuan untuk menciptakan suatu kota layak huni yang dapat meningkatkan kualitas hidup warganya serta memajukan perekonomian.
Diharapkan Jababeka Smart Township concept dapat memberikan solusi secara efisien dan efektif untuk menyelesaikan segala masalah perkotaan dengan pemanfaatan teknologi. Adapun pengembangannya akan meliputi 6 aspek utama yakni Smart Security, Smart Infra, Smart Citizen, Smart Environment, Smart Business & Innovation, serta Smart Mobility.
“Tahun 2021 ini, merupakan tahun yang penuh dengan peluang baru khususnya di Kota Jababeka, selain didukung dengan infrastruktur yang matang, Kota Jababeka juga memiliki ekosistem yang kuat serta memadai untuk menciptakan Smart Township," kata President Director PT Grahabuana Cikarang, Sutedja S Darmono.
Acara online ini ikut dihadiri oleh Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub, Polana B Pramesti; Ketua Umum AREBI Lukas Bong; Managing Director Heroleads Indonesia, Rama Dhonanto serta CEO Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda.
“Setelah sukses melewati tahun 2020 yang penuh warna dan tantangan, pada tahun 2021 ini, kami begitu optimis dalam mengembangkan kota mandiri Jababeka yang telah dipercaya selama ini sebagai destinasi hunian, bisnis, dan investasi terbaik," kata Suteja S Darmono.
Hingga awal tahun 2021, Kota Jababeka yang merupakan salah satu proyek flagship PT. Jababeka Tbk., kini telah dilengkapi oleh sejumlah kawasan industri modern, sederet kawasan komersial premium serta dilengkapi dengan kluster hunian berkualitas.
Selain berkonsentrasi di ranah residential dan komersial, Jababeka terus berinovasi di sektor industrial estate dimana saat ini Jababeka Industrial Estate menjadi salah satu kawasan industri yang siap menyambut Industry 4.0 di Tanah Air. Di tahun 2021 ini, Jababeka telah siap meluncurkan dua produk unggulan barunya,yang telah dilengkapi dengan teknologi industri terkini yakni E-Space Block dan produk terbaru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.
Lihat Juga: 5 Bahaya Starlink di Indonesia, Bisa Monopoli Pasar hingga Buat Banyak Perusahaan Bangkrut
Untuk mewujudkannya, Kota Jababeka telah memiliki sejumlah pengembangan dan inovasi berbasis teknologi. Seperti layanan JFAST, JSmart,ICTEL, Apps YUKK, Jababeka Residence Apps, hingga yang terbaru yakni FABLAB Jababeka serta kerja sama dengan Hongkong Smart City Consortium. Hal tersebut disampaikan perusahaan melalui acara Jababeka Lunar New Year Outlook 2021 di President Lounge Menara Batavia.
Pengembang secara gamblang juga memproyeksikan pengembangan Smart Township di koridor Timur Jakarta, tepatnya di Kota Mandiri Jababeka-Cikarang. Konsep itu bertujuan untuk menciptakan suatu kota layak huni yang dapat meningkatkan kualitas hidup warganya serta memajukan perekonomian.
Diharapkan Jababeka Smart Township concept dapat memberikan solusi secara efisien dan efektif untuk menyelesaikan segala masalah perkotaan dengan pemanfaatan teknologi. Adapun pengembangannya akan meliputi 6 aspek utama yakni Smart Security, Smart Infra, Smart Citizen, Smart Environment, Smart Business & Innovation, serta Smart Mobility.
“Tahun 2021 ini, merupakan tahun yang penuh dengan peluang baru khususnya di Kota Jababeka, selain didukung dengan infrastruktur yang matang, Kota Jababeka juga memiliki ekosistem yang kuat serta memadai untuk menciptakan Smart Township," kata President Director PT Grahabuana Cikarang, Sutedja S Darmono.
Acara online ini ikut dihadiri oleh Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub, Polana B Pramesti; Ketua Umum AREBI Lukas Bong; Managing Director Heroleads Indonesia, Rama Dhonanto serta CEO Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda.
“Setelah sukses melewati tahun 2020 yang penuh warna dan tantangan, pada tahun 2021 ini, kami begitu optimis dalam mengembangkan kota mandiri Jababeka yang telah dipercaya selama ini sebagai destinasi hunian, bisnis, dan investasi terbaik," kata Suteja S Darmono.
Hingga awal tahun 2021, Kota Jababeka yang merupakan salah satu proyek flagship PT. Jababeka Tbk., kini telah dilengkapi oleh sejumlah kawasan industri modern, sederet kawasan komersial premium serta dilengkapi dengan kluster hunian berkualitas.
Selain berkonsentrasi di ranah residential dan komersial, Jababeka terus berinovasi di sektor industrial estate dimana saat ini Jababeka Industrial Estate menjadi salah satu kawasan industri yang siap menyambut Industry 4.0 di Tanah Air. Di tahun 2021 ini, Jababeka telah siap meluncurkan dua produk unggulan barunya,yang telah dilengkapi dengan teknologi industri terkini yakni E-Space Block dan produk terbaru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.
Lihat Juga: 5 Bahaya Starlink di Indonesia, Bisa Monopoli Pasar hingga Buat Banyak Perusahaan Bangkrut
(iqb)