Dijual Rp10 Jutaan, Ini yang Bisa Dilakukan Canon EOS M50 Mark II untuk Anda

JAKARTA -

Kamera mirrorless Canon EOS M50 Mark II menyapa penggemar fotografi di Indonesia. Kamera mirrorless yang didesain dengan bentuk ringkas dan mudah digunakan ini ditujukan kepada pehobi fotografi, serta videografi untuk kebutuhan konten media sosial seperti YouTube.

Ditenagai prosesor DIGIC 8 dan sensor CMOS APS-C 24,1 MP, kamera ini juga mampu merekam video beresolusi 4K dengan kualitas gambar detail dan warna yang lebih hidup. Selain itu, Canon EOS M50 Mark II telah memperbaharui teknologi Dual Pixel CMOS AF dan Eye Detection AF sehingga memiliki kecepatan fokus dan akurasi tinggi pada subjek. (Baca juga: Canon EOS 850D, Kamera DSLR Entry-Level dengan Segudang Fitur Semi-Pro )

"Mudah digunakan dan serba guna, Canon EOS M50 II memberikan keleluasaan bagi penggunanya dalam berkreasi menghasilkan foto yang indah dan video berkualitas 4K. Dengan fitur video dan fitur live streaming yang telah disempurnakan, pengguna dapat dengan cepat dan mudah untuk mengunggah serta membagikan konten video ke platform media sosial kapan pun dan di mana pun,” kata Monica Aryasetiawan, Director of Canon Business Unit PT Datascrip , Kamis (7/1/2020).

Mengabadikan balita yang aktif menjadi tantangan tersendiri untuk mendapatkan fokus pada subjek, begitu juga ketika mengabadikan momen teman saat bertanding sepak bola. Subjek yang bergerak cepat menyulitkan untuk mendapatkan gambar yang tajam.

Suksesor Canon EOS M50 ini telah dibekali dengan fitur Eye Detection AF yang disempurnakan. Sehingga kamera dapat dengan mudah dan cepat mendeteksi dan mendapatkan fokus pada mata dan wajah subjek, bahkan pada jarak yang jauh. Fitur Eye Detection AF ini juga bisa digunakan pada mode Servo AF untuk pengambilan foto dan juga pada mode Movie Servo AF ketika merekam video, sehingga ekspresi natural subjek tetap dapat ditangkap meski dalam kondisi bergerak.

Monica menjelaskan, Canon EOS M50 Mark II memiliki kecepatan continuous shooting hingga 7,4 fps pada mode Servo AF dan 10 fps pada mode One-Shot AF saat pemotretan secara LiveView. Ini membuat pengguna dapat memotret subjek yang bergerak cepat. "Misalnya anak yang sedang bermain di taman atau hewan peliharaan yang sedang bergerak aktif dengan akurat tanpa khawatir kehilangan momen," klaimnya.

Tampilan bingkai AF pada EVF atau layar LCD pada kamera ini juga telah ditingkatkan. Imbasnya Canon EOS M50 Mark II, lebih cepat dan lebih halus dalam melacak fokus subjek, tanpa mengalami jeda pada layar. Perangkat ini juga merupakan kamera EOS pertama yang menggunakan secara penuh touch-sensitive display dengan fitur baru Tap AF, supaya pengguna dapat langsung memindahkan fokus dari satu orang ke orang lain hanya dengan mengetuk layar, yang sangat berguna saat melakukan pemotretan grup. Ini merupakan fitur tambahan Touch & Drag AF, di mana pengguna dapat menggerakkan bingkai AF dengan menyeret jari di layar saat memotret melalui EVF.

Guncangan kamera memang tidak terelakkan apabila merekam video dengan memegang kamera sambil berjalan. Movie digital IS pada EOS M50 Mark II membantu mengurangi guncangan untuk rekaman yang lebih stabil. Dengan algoritma kontras AF yang ditingkatkan pada kamera ini, pengguna juga dapat menikmati stabilitas AF saat perekaman video 4K, membuat perekaman film menjadi lebih lancar dan minim guncangan meski saat perekaman tanpa menggunakan tripod/genggaman tangan saja.

Monica mengutarakan, pengguna juga bisa berkreasi dengan membuat video slow motion yang menawan dengan frame rate tinggi pada resolusi HD hingga 120p, atau video time-lapse dengan kualitas 4K. Canon EOS M50 Mark II juga memiliki teknologi movie digital zoom (sekitar 3-10x) di bagian tengah layar selama proses shooting, yang dapat dikombinasikan dengan zoom optik pada lensa zoom untuk pengambilan gambar secara close-up.

Kamera ini juga memiliki mode perekaman video vertikal/portrait untuk memudahkan para penggunanya dalam membuat konten di media sosial, seperti Instagram. Mode perekaman vertikal ini dapat diaktifkan melalui opsi "add rotate info" yang menghadirkan pemutaran video menjadi vertikal secara otomatis saat diputar di smartphone, tablet, PC dan media sosial yang kompatibel, sehingga pengalaman menonton menjadi lebih baik.

Canon EOS M50 Mark II juga sudah terintegrasi dengan aplikasi EOS Webcam Utility. Sehingga pengguna dapat menjadikan kamera ini sebagai Webcam dan memudahkan pengaturan pada kamera saat terhubung dengan perangkat PC/laptop.

"Daya tahan baterai kamera ini juga telah ditingkatkan hingga 70 kali lebih banyak dari seri sebelumnya. Dengan demikian, pengguna dapat mengambil foto hingga 305 kali dengan satu kali pengisian baterai," tambahnya. (Baca juga: Beberapa Zodiak Akan Alami Peningkatan Karier di 2021, Anda Termasuk? )

Menutup pembicaraan, Monica menyebutkan, PT Datascrip sebagai distributor tunggal produk pencitraan digital Canon di Tanah Air menjual Canon EOS M50 Mark II (bodi) seharga Rp10,5 juta, Canon EOS M50 Mark II kit 15-45mm IS STM dipatok Rp12 juta, dan Canon EOS M50 Mark II kit 15-45mm IS STM/55-200mm IS STM dibanderol Rp15,9 juta.