Tak Mau Kalah Dari China dan Eropa, AS Kembangkan Pembangkit Listrik Fusi Nuklir
loading...

Konsep pembangkit listrik fusi nuklir. Foto: Alexander Creely
A
A
A
Jakarta - Para ilmuwan di Amerika Serikat (AS) mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan pembangkit listrik fusi nuklir tahun 2040-an. Negara itu ingin menyusul Eropa dan China yang lebih dulu mengembangkan fusi nuklir.
Sebenarnya, AS dapat saja membuat pembangkit listrik fusi secara realistis pada 2030-an. Namun, para ilmuwan AS telah menetapkan jangka waktunya agar para ilmuwan dapat belajar dari proyek-proyek besar seperti ITER di Eropa dan China sebelum merancang prototipe mereka sendiri.
Baca juga : Masker Wajah Mirip Power Ranger Cegah Infeksi Covid-19
Lembaga Ilmu Energi Fusi (FES) di Departemen Energi AS (DOE) telah mengungkapkan keinginan AS membuat pembangkit listrik fusi. Pembangunan ini termasuk dalam program nasional AS yang menyasar bidang energi untuk dua dekade mendatang.
Tujuan dari pembangunan pembangkit fusi nuklir adalah untuk memajukan ilmu dasar plasma yang dibatasi secara magnetis. Mereka juga ingin mengembangkan kemampuan prediksi yang diperlukan untuk sumber energi fusi berkelanjutan.
Sebenarnya, AS dapat saja membuat pembangkit listrik fusi secara realistis pada 2030-an. Namun, para ilmuwan AS telah menetapkan jangka waktunya agar para ilmuwan dapat belajar dari proyek-proyek besar seperti ITER di Eropa dan China sebelum merancang prototipe mereka sendiri.
Baca juga : Masker Wajah Mirip Power Ranger Cegah Infeksi Covid-19
Lembaga Ilmu Energi Fusi (FES) di Departemen Energi AS (DOE) telah mengungkapkan keinginan AS membuat pembangkit listrik fusi. Pembangunan ini termasuk dalam program nasional AS yang menyasar bidang energi untuk dua dekade mendatang.
Tujuan dari pembangunan pembangkit fusi nuklir adalah untuk memajukan ilmu dasar plasma yang dibatasi secara magnetis. Mereka juga ingin mengembangkan kemampuan prediksi yang diperlukan untuk sumber energi fusi berkelanjutan.
Lihat Juga :