Teknologi Ultherapy Ramaikan Industri Terkait di Tanah Air
loading...
A
A
A
JAKARTA - Industri estetika juga tak lepas dari inovasi teknologi yang terus berkembang. Salah satunya adalah perangkat teknologi Ultherapy. (Baca juga: Gila Pandemi Bikin Orang Suka Dandan, Buktinya Penjualan Produk Kosmetik Online Melonjak )
Teknologi ini sudah digunakan oleh Miracle sejak tahun 2011 ketika Ultherapy masuk ke Indonesia . Dan di penghujung 2020, mereka merilis protokol Ultherapy terbaru guna mengencangkan kulit. Melalui teknologi ini, perawatan estetika kulit bisa dilakukan tanpa pembedahan.
Pada acara virtual bertajuk 5th Golden Record Award 2020, perawatan Miracle Personal Lift Ultherapy diperkenalkan oleh Founder & President Director of Miracle Aesthetic Clinic, Lanny Juniarti. "Perawatan Miracle Personal Lift Ultherapy benar-benar mampu memenuhi kebutuhan personal setiap pasien yang akan melakukan perawatan Ultherapy di Miracle. Karena dengan perawatan ini, kebutuhan setiap pasien akan disesuaikan tergantung area anatomi mana yang akan dikerjakan, apakah di daerah dahi, di daerah sekitar mata, pipi, di bawah dagu, maupun di leher,” kata Lanny.
Miracle Personal Lift Ultherapy dilengkapi protokol SEE, PLAN, TREAT atau biasa disingkat dengan SPT. Protokol ini digunakan oleh setiap dokter di Miracle dalam melakukan perawatan Ultherapy kepada setiap pasien. "Pada tahapan SEE, dokter akan melihat di layar monitor terlebih dahulu, tingkat kedalaman dari masing-masing lapisan kulit yang akan ditargetkan. Dilengkapi juga dengan Real Visualization, teknologi yang dimiliki oleh Ultherapy menjadi salah satu keunggulan, dan menjadi gold standard non-invasive skin tightening danskin lifting," ucapnya.
Pada tahapan PLAN, berdasarkan hasil visualisasi, dokter membuat perencanaan perawatan Ultherapy sesuai dengan kebutuhan setiap pasien meliputi pilihan kedalaman kulit yang dituju. Plus jumlah lines ultrasound yang diperlukan. Sedangkan tahapan TREAT adalah dokter melakukan proses perawatan Ultherapy sesuai perencanaan yang telah dibuat sebelumnya.
"Teknologi Micro Focused Ultrasound with Visualization menjadi keunggulan lain Ultherapy yang memungkinkan dokter untuk menghantarkan gelombang ultrasound ke dalam lapisan kulit yang dituju dengan lebih presisi. Jadi tanpa pembedahan," kata Lanny. (Baca juga: Snapdragon 800 Series Muncul, Motorola Siap Luncurkan Moto G Baru )
Tahun ini penuh dengan berbagai rintangan karena adanya pandemik COVID-19, tapi Miracle tetap kembali meraih penghargaan Golden Record Award. Penghargaan ini merupakan apresiasi yang diberikan bagi klinik estetik dengan reputasi terbaik dalam penggunaan produk Merz Aesthetics. Mereka adalah perusahaan farmasi terbesar dan ternama dari Frankfurt, Jerman. "Penghargaan di ajang Golden Record Award ini telah diraih selama 5 tahun berturut-turut, sejak 2016," sebutnya.
Teknologi ini sudah digunakan oleh Miracle sejak tahun 2011 ketika Ultherapy masuk ke Indonesia . Dan di penghujung 2020, mereka merilis protokol Ultherapy terbaru guna mengencangkan kulit. Melalui teknologi ini, perawatan estetika kulit bisa dilakukan tanpa pembedahan.
Pada acara virtual bertajuk 5th Golden Record Award 2020, perawatan Miracle Personal Lift Ultherapy diperkenalkan oleh Founder & President Director of Miracle Aesthetic Clinic, Lanny Juniarti. "Perawatan Miracle Personal Lift Ultherapy benar-benar mampu memenuhi kebutuhan personal setiap pasien yang akan melakukan perawatan Ultherapy di Miracle. Karena dengan perawatan ini, kebutuhan setiap pasien akan disesuaikan tergantung area anatomi mana yang akan dikerjakan, apakah di daerah dahi, di daerah sekitar mata, pipi, di bawah dagu, maupun di leher,” kata Lanny.
Miracle Personal Lift Ultherapy dilengkapi protokol SEE, PLAN, TREAT atau biasa disingkat dengan SPT. Protokol ini digunakan oleh setiap dokter di Miracle dalam melakukan perawatan Ultherapy kepada setiap pasien. "Pada tahapan SEE, dokter akan melihat di layar monitor terlebih dahulu, tingkat kedalaman dari masing-masing lapisan kulit yang akan ditargetkan. Dilengkapi juga dengan Real Visualization, teknologi yang dimiliki oleh Ultherapy menjadi salah satu keunggulan, dan menjadi gold standard non-invasive skin tightening danskin lifting," ucapnya.
Pada tahapan PLAN, berdasarkan hasil visualisasi, dokter membuat perencanaan perawatan Ultherapy sesuai dengan kebutuhan setiap pasien meliputi pilihan kedalaman kulit yang dituju. Plus jumlah lines ultrasound yang diperlukan. Sedangkan tahapan TREAT adalah dokter melakukan proses perawatan Ultherapy sesuai perencanaan yang telah dibuat sebelumnya.
"Teknologi Micro Focused Ultrasound with Visualization menjadi keunggulan lain Ultherapy yang memungkinkan dokter untuk menghantarkan gelombang ultrasound ke dalam lapisan kulit yang dituju dengan lebih presisi. Jadi tanpa pembedahan," kata Lanny. (Baca juga: Snapdragon 800 Series Muncul, Motorola Siap Luncurkan Moto G Baru )
Tahun ini penuh dengan berbagai rintangan karena adanya pandemik COVID-19, tapi Miracle tetap kembali meraih penghargaan Golden Record Award. Penghargaan ini merupakan apresiasi yang diberikan bagi klinik estetik dengan reputasi terbaik dalam penggunaan produk Merz Aesthetics. Mereka adalah perusahaan farmasi terbesar dan ternama dari Frankfurt, Jerman. "Penghargaan di ajang Golden Record Award ini telah diraih selama 5 tahun berturut-turut, sejak 2016," sebutnya.
(iqb)