VMware Umumkan Kehadiran Platform Blockchain Kelas Enterprise
loading...
A
A
A
Sebagai sebuah platform berkelas enterprise untuk proses-proses multi pihak, VMware Blockchain menghadirkan beragam keunggulan dari sebuah arsitektur berlapis dengan platform ledger dan smart contract language yang masing-masing terpisah. VMware Blockchain mendukung DAML, smart contract language sumber terbuka yang diciptakan oleh mitra teknologi VMware Blockchain, Digital Asset. Arsitektur platform VMware Blockchain meliputi mesin eksekusi virtual smart contract yang memudahkan dalam ekstensifikasi platform untuk mendukung smart contract languages tambahan lainnya.
Pembangunan infrastruktur krusial di lingkup aplikasi layanan finansial, manufaktur, hingga rantai suplai berbasis ritel dan layanan industri tengah gencar-gencarnya diterapkan melalui pendayagunaan teknologi-teknologi blockchain. Teknologinya dipercaya mengatasi titik-titik permasalahan pada sebuah sistem yang silo dan tak terkoneksi.
Bagi perusahaan layanan finansial, teknologi blockchain mendukung operasional yang ramping dan simpel. Sehingga waktu pemrosesan yang dibutuhkan oleh bank itu sendiri, diler-broker, pemroses pembayaran, maupun institusi-institusi lainnya dapat dipangkas seefisien mungkin.
Teknologi ini meminimalkan proses-proses yang dilakukan secara manual, adanya duplikasi perintah, serta mendukung terciptanya pusat-pusat profit baru pada sebuah perusahaan, terutama dengan adanya fitur-fitur, seperti trade clearing maupun settlement. VMware Blockchain saat ini tengah merintis menjadi yang terkemuka bagi pelanggan di kancah layanan finansial bersama dengan mitranya, di antaranya seperti Accenture dan Digital Asset.
“Inovasi yang kami galang bersama VMware di bidang blockchain menghadirkan cara baru dalam menjalankan bisnis yang membawa beragam keunggulan bagi berbagai lini industri,” ujar Yuval Rooz, co-founder and CEO of Digital Asset.
Dia menilai, VMware Blockchain terintegrasi dengan DAML smart contracts dari Digital Asset. Integrasi ini menghadirkan privasi bagi pihak-pihak yang terlibat di dalam workflow yang sama. Kini bahkan kompetitor pun juga bisa mengembangkan kolaborasi di platform ledger terdistribusi yang menghadirkan trust dan privasi tinggi.
VMware bersama Digital Asset juga menjalin kemitraan dengan sejumlah pelanggan yang kaya akan inovasi. Sebut saja Broadridge Financial Solutions dan Australian Securities Exchange (ASX), yang membutuhkan fondasi berupa teknologi berkelas enterprise yang tangguh.
Satu perusahaan teknologi finansial global yang memroses transaksi senilai triliunan dollar setiap tahunnya bagi ribuan pihak, yakni Broadridge Financial Solutions, memahami kebutuhan mereka akan sebuah platform blockchain yang berkelas enterprise untuk mendukung solusi Distributed Ledger Technology Repurchase Agreement (DLT Repo). “Broadridge fokus dalam mengembangkan solusi-solusi berbasis blockchain yang mentransformasi infrastruktur pasar modal, mendukung klien dalam menciptakan efisiensi operasional serta menciptakan beragam peluang baru,” ucap Horacio Barakat, Head of DLT Repo for Broadridge Financial Solutions.
VMware Blockchain, lanjut dia, menghadirkan sebuah platform untuk pemodelan dan penerapan kesepakatan multi pihak pada platform Scalable Byzantine Fault Tolerant. Solusi ini mendukung terbangunnya sebuah source of truth yang digunakan bersama dan terpercaya, sehingga proses repo dapat berjalan dalam bingkai automasi dan secara digital. "Memangkas kebutuhan untuk rekonsiliasi,” imbuhnya. (Baca juga: Jatah Menteri Gerindra Berkurang Berpotensi Munculkan 'Fadli Zon' Baru )
Pembangunan infrastruktur krusial di lingkup aplikasi layanan finansial, manufaktur, hingga rantai suplai berbasis ritel dan layanan industri tengah gencar-gencarnya diterapkan melalui pendayagunaan teknologi-teknologi blockchain. Teknologinya dipercaya mengatasi titik-titik permasalahan pada sebuah sistem yang silo dan tak terkoneksi.
Bagi perusahaan layanan finansial, teknologi blockchain mendukung operasional yang ramping dan simpel. Sehingga waktu pemrosesan yang dibutuhkan oleh bank itu sendiri, diler-broker, pemroses pembayaran, maupun institusi-institusi lainnya dapat dipangkas seefisien mungkin.
Teknologi ini meminimalkan proses-proses yang dilakukan secara manual, adanya duplikasi perintah, serta mendukung terciptanya pusat-pusat profit baru pada sebuah perusahaan, terutama dengan adanya fitur-fitur, seperti trade clearing maupun settlement. VMware Blockchain saat ini tengah merintis menjadi yang terkemuka bagi pelanggan di kancah layanan finansial bersama dengan mitranya, di antaranya seperti Accenture dan Digital Asset.
“Inovasi yang kami galang bersama VMware di bidang blockchain menghadirkan cara baru dalam menjalankan bisnis yang membawa beragam keunggulan bagi berbagai lini industri,” ujar Yuval Rooz, co-founder and CEO of Digital Asset.
Dia menilai, VMware Blockchain terintegrasi dengan DAML smart contracts dari Digital Asset. Integrasi ini menghadirkan privasi bagi pihak-pihak yang terlibat di dalam workflow yang sama. Kini bahkan kompetitor pun juga bisa mengembangkan kolaborasi di platform ledger terdistribusi yang menghadirkan trust dan privasi tinggi.
VMware bersama Digital Asset juga menjalin kemitraan dengan sejumlah pelanggan yang kaya akan inovasi. Sebut saja Broadridge Financial Solutions dan Australian Securities Exchange (ASX), yang membutuhkan fondasi berupa teknologi berkelas enterprise yang tangguh.
Satu perusahaan teknologi finansial global yang memroses transaksi senilai triliunan dollar setiap tahunnya bagi ribuan pihak, yakni Broadridge Financial Solutions, memahami kebutuhan mereka akan sebuah platform blockchain yang berkelas enterprise untuk mendukung solusi Distributed Ledger Technology Repurchase Agreement (DLT Repo). “Broadridge fokus dalam mengembangkan solusi-solusi berbasis blockchain yang mentransformasi infrastruktur pasar modal, mendukung klien dalam menciptakan efisiensi operasional serta menciptakan beragam peluang baru,” ucap Horacio Barakat, Head of DLT Repo for Broadridge Financial Solutions.
VMware Blockchain, lanjut dia, menghadirkan sebuah platform untuk pemodelan dan penerapan kesepakatan multi pihak pada platform Scalable Byzantine Fault Tolerant. Solusi ini mendukung terbangunnya sebuah source of truth yang digunakan bersama dan terpercaya, sehingga proses repo dapat berjalan dalam bingkai automasi dan secara digital. "Memangkas kebutuhan untuk rekonsiliasi,” imbuhnya. (Baca juga: Jatah Menteri Gerindra Berkurang Berpotensi Munculkan 'Fadli Zon' Baru )
(iqb)