Biar Pebisnis Ikan dan Tanaman Lancar Jaya, TIKI Gandeng Influencer Top

Kamis, 26 November 2020 - 23:47 WIB
loading...
Biar Pebisnis Ikan dan...
Talkshow Media Virtual bertemakan Mendulang Untung di Masa Pandemi yang diadakan TIKI memberikan informasi seputar bagaimana sukses di bisnis ikan dan tanaman hias, Kamis (26/11/2020). Foto/Muh Iqbal M/SINDOnews/Capture
A A A
JAKARTA - PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) berkomitmen untuk menjadi mitra pengiriman terpercaya bagi para penggemar dan pebisnis ikan dan tanaman hias melalui layanan menyeluruh. Mulai dari layanan pengemasan khusus, layanan pengurusan surat karantina, serta pilihan pengiriman via udara, laut dan darat yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. (Baca juga: HUT ke-50, TIKI Gelar Inovasi Teknologi Menjawab Kebutuhan Konsumen )

TIKI juga berinisiatif mengedukasi kepada para pebisnis ikan dan tanaman hias terkait aspek-aspek penting yang harus diperhatikan dalam pengiriman ikan dan tanaman hias, serta kebijakan yang berlaku untuk pengiriman jalur udara antara lain terkait biaya surcharge, batas minimum berat kiriman dan surat karantina.

"Meningkatnya hobi ikan dan tanaman hias yang terjadi selama pandemi ini, perlu dibarengi dengan pemahaman terkait keamanan pengiriman dan kebijakan yang berlaku terutama dari otoritas angkutan udara. Mengingat ikan dan tanaman hias termasuk dalam kategori Special Cargo yang membutuhkan penanganan khusus," kata Yulina Hastuti, President Director TIKI dalam Talkshow Media Virtual bertemakan “Mendulang Untung di Masa Pandemi”, Kamis (26/11/2020).
Biar Pebisnis Ikan dan Tanaman Lancar Jaya, TIKI Gandeng Influencer Top

Yulina Hastuti, menambahkan, pemahaman ini sangat penting agar proses pengiriman dapat berjalan lancar, aman dan diterima dalam kondisi yang baik. “Dalam kegiatan edukasi, kami menggandeng influencer dan pelaku bisnis ikan dan tanaman hias yaitu Muhammad Rizky Rakayanto, founder Fishkinianofficial dan Anjar, founder Delfawood untuk juga berbagi tips cara berbisnis yang sukses serta merawat ikan dan tanaman hias agar layak jual. Hal ini merupakan salah satu bentuk dukungan kami untuk turut berkontribusi dalam pengembangan pelaku UMKM di sektor ini,” papar Yulina.

Volume pengiriman ikan dan tanaman hias meningkat signifikan selama masa pandemik. Di Agustus dan Oktober 2020 peningkatan mencapai lebih dari 100% dari total volume pada periode Januari hingga Juli 2020. Beberapa komoditas ikan hias yang mengalami peningkatan pengiriman antara lain ikan cupang, ikan guppy, louhan, cichlid, discus.

Sementara tanaman hias mencakup philodendron, monstera, caladium, syingonium. Dengan tujuan pengiriman terbesar di wilayah Jawa, diikuti Pontianak, Tarakan, Makassar, Batam, Medan dan beberapa kota lainnya di Sumatera.
Biar Pebisnis Ikan dan Tanaman Lancar Jaya, TIKI Gandeng Influencer Top

Berikut adalah aspek yang perlu diperhatikan dan tips ketika melakukan pengiriman ikan dan tanaman hias:
- Kebijakan berat minimal kiriman Special Cargo untuk penerbitan Surat Muatan Udara (SMU) adalah minimal 10 kg. Untuk menyiasati tarif pengurusan Surat Muatan Udara ini, biasanya jasa kurir akan membantu menggabungkan pengiriman dari beberapa pengusaha budidaya ikan/tanaman hias dengan tujuan yang sama agar dikirim dalam satu SMU. Atau biasanya anggota komunitas budidaya ikan/tanaman hias juga sering berkomunikasi satu sama lain untuk menggabungkan pengirimannya.

- Biaya surcharge adalah biaya penanganan, mengingat ikan dan tanaman membutuhkan penanganan khusus dan tidak bercampur dengan barang lainnya dalam kategori genco (general cargo).

- Pengurusan surat karantina. Ikan dan tanaman hias merupakan jenis kargo dengan kategori Special Cargo sehingga dibutuhkan surat karantina sebagai surat jalan yang menjadi persyaratan untuk pengiriman ikan dan tanaman hias ke luar pulau. TIKI memiliki layanan pengurusan surat karantina yang akan semakin memudahkan pelanggan.

- Perhatikan kerapian dan ketepatan penggunaan media untuk pengemasan produk yang akan dikirim agar menjaga kondisi produk tetap aman. Penting juga untuk mengondisikan ikan dan tanaman tersebut agar kebutuhan nutrisinya tetap terpenuhi selama dalam pengiriman.

Contohnya untuk media pengiriman tanaman sebaiknya memperhatikan ukuran tanaman tersebut apakah cukup menggunakan kardus atau harus menggunakan kayu pallet. Akar tanaman juga sebaiknya dibungkus tanah yang telah diberi nutrisi.

Untuk pengiriman ikan, periksa ph air dan oksigen dalam air cukup selama pengiriman. Lapisi plastik ikan dengan koran dan gunakan Styrofoam.

Adapun untuk pengiriman ikan dan tanaman hias ini, TIKI menyediakan berbagai pilihan produk layanan. Untuk pengiriman yang mengutamakan kecepatan, TIKI memiliki produk Over Night Service (ONS) dan Two Days Service (TDS). Sementara untuk pengiriman dengan biaya yang ekonomis, TIKI memiliki produk Regular (REG) dan Economy (ECO).

“Dengan berbagai pilihan produk layanan ini, penjual maupun pembeli memiliki fleksibilitas disesuaikan dengan kebutuhan pengirimannya. Tentunya dengan kualitas layanan yang terbaik," pungkas Yulina. (Baca juga: Sstt.. Lord Luhut Mulai Besok Jabat Menteri KKP Gantikan Edhy Prabowo )
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3752 seconds (0.1#10.140)