Tepis Ngoplos RON 90 ke 92, Inilah Kandungan Zat Deys yang Dijadikan Pembelaan Pertamina

Jum'at, 28 Februari 2025 - 13:28 WIB
loading...
A A A
2. Basic Dyes

Serupa dengan acid dyes, pewarna ini larut dalam air dan bersifat kationik dan bersifat asam. Pewarna ini biasa digunakan pada serat akrilik namun juga beberapa digunakan pada sutra dan wol. Pewarna ini juga digunakan untuk mewarnai kertas.

3. Direct atau Substantive Dyes

Bila basic dyes dan acid dyes ditambahkan dalam keadaan ber-ion, maka pewarna ini ditambahkan dalam keadaan netral atau sedikit basa.

Penambahan garam lain juga sering dilakukan bila menggunakan pewarna ini. Garam yang dimaksud misalnya sodium klorida, sodium sulfat, atau sodium karbonat. Pewarna ini sering digunakan pada bahan kapas, kertas, kulit, wol, sutra, dan nilon. Pewarna ini juga digunakan sebagai indikator pH (keasaman).

4. Mordant Dyes

Pewarna tajam ini yang paling penting adalah synthetic mordant dyes atau chrome dyes yang sering digunakan untuk bahan wol. Porsi pewarna ini adalah 30% untuk pewarnaan wol dan sangat berguna bila ingin mendapatkan warna hitam atau biru tua. Perlu dicatat bahwa pewarna ini banyak mengandung logam berat dan bisa sangat berbahaya bagi kesehatan.

5. Vat Dyes

Pewarna ini tidak larut dalam air termasuk tidak dapat diserap langsung oleh serat bahan yang akan diwarnai.

6. Reactive Dyes
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3188 seconds (0.1#10.24)