Aktor di Balik Video Palsu AI untuk Kepentingan Propaganda Terungkap

Kamis, 17 Oktober 2024 - 21:10 WIB
loading...
A A A
The Guardian juga mengutip mantan karyawan Synthesia yang tidak disebutkan namanya, yang mengatakan bahwa AI tidak dapat melupakan apa yang telah dilatihnya untuk membuat model berdasarkan bahasa tubuh orang sungguhan.

Itu akan memerlukan penghapusan model AI secara menyeluruh, katanya.

Synthesia memberi tahu surat kabar itu bahwa mereka tidak mengizinkan avatar stok untuk konten politik, termasuk 'konten yang akurat secara faktual tetapi dapat menciptakan polarisasi'.

Didirikan pada tahun 2017 oleh tim yang terdiri dari Victor Riparbelli dan Steffen Tjerrild, klien Synthesia meliputi Microsoft, Zoom, Xerox, dan Ernst & Young.
(wbs)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2189 seconds (0.1#10.140)