Waspada Penipuan, Banyak Nomor Kontak Palsu di Google Maps

Kamis, 15 Agustus 2024 - 12:58 WIB
loading...
A A A
Untuk mengantisipasi adanya korban, PHRI telah mengumpulkan tim IT masing-masing hotel untuk melakukan pemulihan data. Sosialisasi juga terus digencarkan masing-masing hotel di Kota Solo, agar tamu tetap menghubungi nomor resmi pihak hotel.



"Setidaknya masing-masing hotel bisa menangani secara mandiri dulu, tapi kalau tidak bisa menangani secara mandiri PHRI siap untuk membantu, kami terjunkan tim membantu hotel-hotel yang tidak punya tim IT. Langkah selanjutnya kami koordinasi dengan pengurus di bidang hukum untuk mengkaji apa yang bisa kita lakukan, apakah laporan kepolisian atau bagaimana," katanya.

Dari hasil penelusuran tin PHRI Solo, ada 22 nomor berbeda yang digunakan pelaku. Nomor itu disisipkan pada akun Google Bisnis maupun Googlemaps di setiap akun hotel.

Wening mengatakan, setiap nomor penipuan itu, bahkan dicantumkan ke beberapa hotel. Tak hanya di Kota Solo, namun juga hotel di luar Kota Solo.

Kasus peretasan ini bukan pertama menimpa hotel di Kota Solo. Sebelumnya, kasus yang mirip-mirip terjadi, namun menyerang pada ulasan hotel. PHRI sendiri belum mendapatkan data, apakah kasus ini sudah ada korban atau belum.

"Kerugian secara ekonomi kami belum mendata. Modus ini sudah terjadi sebelumnya, seperti masuk di ulasan. Misal reservasi hotel ke nomor penipu sampai transaksi. Padahal data resmi sudah tercantum nomor telepon resmi. Kasus kali ini modusnya berkembang, menyerang data utama," ucapnya.

Dihubungi terpisah, PR Coordination Fave Solo Nonik mengatakan, tim IT-nya terus bersiaga untuk mengantisipasi modus peretasan ini. Alamat Fave Hotel sempat diubah dan ditambahi nomor telepon yang bukan nomor resmi hotrl pada Google Bisnisnya.

"Kalau Fave Hotel di Manahan dan Solo Baru tidak ada pelanggan yang kena (jadi korban). Selama 3 hari ini kita memang ada tim yang memantau Google Bisnis kita. Setiap ada peruhahan, tim IT akan langsung ada proses untuk edit," kata Nonik.

Sosialisasi juga terus dilakukan, dengan menyebar kontak resmi hotel baik di Medsos resmi hotel, dan semua platform yang ada. Hal ini agar masyarakat tetap menghubungi platform resmi hotel.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1017 seconds (0.1#10.140)