CEO Microsoft Satya Nadella Siap Investasi Rp27 Triliun, Bikin Kunjungan Tim Cook Seperti Basa-basi
loading...
A
A
A
JAKARTA - CEO Microsoft, Satya Nadella datang ke Indonesia dengan sejumlah agenda penting.Setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, ia melanjutkan ke Jakarta Convention Center (JCC) untuk menghadiri acara Microsoft Build: AI Day Jakarta, Selasa (30/4/2034).
Dari pantauan SINDONews, sejak pukul 09.00 WIB, para peserta sudah mulai mengantri di area luar JCC. Mereka siap untuk registrasi dalam masuk ke area Plenary Hall sebagai tempat acara.
Walau antrian sempat mengular, namun tetap terlihat rapi. Tepat pukul 09.30 WIB, para peserta dan awak media mulai memasuki area hall.
Sebelum Bos Microsoft menyapa para peserta, acara tersebut diawali dengan panel diskusi dengan beberapa petinggi dari berbagai lini perusahaan. Mereka membagikan peran teknologi di zaman saat ini.
Pukul 10.57 WIB, Satya Nadella memasuki area panggung. Dia tampil formal memakai inner kemeja putuh dipadukan dengan jas dan celana hitam.
Kedatangan Satya tentu disambut antusias oleh para peserta. Suara gemuruh dan teriakan dari para peserta begitu terdengar dari dalam hall.
Dalam kesempatan itu, Satya menyapa para developers dan pemimpin teknologi Tanah Air untuk membagikan wawasan mengenai era baru AI.
Selain itu juga memberi peluang bagi setiap organisasi untuk memanfaatkan kemajuan AI guna menetapkan langkah transformasi selanjutnya, demi Indonesia dan untuk masyarakat luas.
Di hadapan ratusan developer dan tamu undangan, Satya Nadella mengumumkan bahwa Microsoft akan menginvestasikan USD1,7 miliar atau senilai Rp27,6 T di Indonesia.
Investasi ini akan berlangsung selama empat tahun untuk infrastruktur cloud dan AI baru di Indonesia, kesempatan pelatihan keterampilan AI bagi 840.000 orang, dan dukungan terhadap komunitas developer dalam negeri yang terus berkembang.
Satya menjelaskan bahwa invenstasi ini adalah investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun sejarah Microsoft di Indonesia.
Menurutnya hal ini akan membantu mencapai visi Indonesia Emas 2045 Pemerintah Indonesia, yang bertujuan mentransformasi Indonesia sebagai kekuatan ekonomi global.
"Investasi yang kami umumkan hari ini – yang mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer akan membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru ini,” ujar Satya.
Investasi infrastruktur digital ini merupakan kelanjutan dari inisiatif Berdayakan Indonesia yang Microsoft umumkan pada Februari 2021, lalu untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi inklusif.
Termasuk di dalam inisiatif tersebut yaitu rencana untuk mendirikan wilayah datacenter pertama perusahaan di Indonesia.
Investasi ini memungkinkan Microsoft untuk memenuhi permintaan terhadap layanan komputasi awan (cloud computing services) di Indonesia yang terus meningkat. Hal ini juga akan memungkinkan Indonesia untuk memanfaatkan peluang ekonomi dan produktivitas signifikan, yang dihadirkan oleh teknologiAIterbaru.
Dari pantauan SINDONews, sejak pukul 09.00 WIB, para peserta sudah mulai mengantri di area luar JCC. Mereka siap untuk registrasi dalam masuk ke area Plenary Hall sebagai tempat acara.
Walau antrian sempat mengular, namun tetap terlihat rapi. Tepat pukul 09.30 WIB, para peserta dan awak media mulai memasuki area hall.
Sebelum Bos Microsoft menyapa para peserta, acara tersebut diawali dengan panel diskusi dengan beberapa petinggi dari berbagai lini perusahaan. Mereka membagikan peran teknologi di zaman saat ini.
Pukul 10.57 WIB, Satya Nadella memasuki area panggung. Dia tampil formal memakai inner kemeja putuh dipadukan dengan jas dan celana hitam.
Kedatangan Satya tentu disambut antusias oleh para peserta. Suara gemuruh dan teriakan dari para peserta begitu terdengar dari dalam hall.
Dalam kesempatan itu, Satya menyapa para developers dan pemimpin teknologi Tanah Air untuk membagikan wawasan mengenai era baru AI.
Selain itu juga memberi peluang bagi setiap organisasi untuk memanfaatkan kemajuan AI guna menetapkan langkah transformasi selanjutnya, demi Indonesia dan untuk masyarakat luas.
Siap Investasi USD1,7 Miliar
Di hadapan ratusan developer dan tamu undangan, Satya Nadella mengumumkan bahwa Microsoft akan menginvestasikan USD1,7 miliar atau senilai Rp27,6 T di Indonesia.
Investasi ini akan berlangsung selama empat tahun untuk infrastruktur cloud dan AI baru di Indonesia, kesempatan pelatihan keterampilan AI bagi 840.000 orang, dan dukungan terhadap komunitas developer dalam negeri yang terus berkembang.
Satya menjelaskan bahwa invenstasi ini adalah investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun sejarah Microsoft di Indonesia.
Menurutnya hal ini akan membantu mencapai visi Indonesia Emas 2045 Pemerintah Indonesia, yang bertujuan mentransformasi Indonesia sebagai kekuatan ekonomi global.
"Investasi yang kami umumkan hari ini – yang mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer akan membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru ini,” ujar Satya.
Investasi infrastruktur digital ini merupakan kelanjutan dari inisiatif Berdayakan Indonesia yang Microsoft umumkan pada Februari 2021, lalu untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi inklusif.
Termasuk di dalam inisiatif tersebut yaitu rencana untuk mendirikan wilayah datacenter pertama perusahaan di Indonesia.
Investasi ini memungkinkan Microsoft untuk memenuhi permintaan terhadap layanan komputasi awan (cloud computing services) di Indonesia yang terus meningkat. Hal ini juga akan memungkinkan Indonesia untuk memanfaatkan peluang ekonomi dan produktivitas signifikan, yang dihadirkan oleh teknologiAIterbaru.
(dan)