Wabah Larva Lalat Pemakan Daging dan Picu Keadaan Darurat di Kosta Rika

Selasa, 09 April 2024 - 23:09 WIB
loading...
Wabah Larva Lalat Pemakan...
Larva Lalat Pemakan Daging. FOTO/ IFL SCIENCE
A A A
SAN JOSE - Kosta Rika telah mengumumkan keadaan darurat nasional pada tanggal 7 Februari 2024 akibat wabah larva lalat pemakan daging dan menggali yang dikenal sebagai New World Screwworm (NWS).

BACA JUGA - Bakteri Pemakan Daging Gemparkan AS, Kasus Infeksi Meningkat Pesat

Seperti dilansir dari IFL Science, Selasa (9/4/2024), Wabah ini telah berlangsung selama hampir tujuh bulan dan populasi serangga pemakan daging ini terus meningkat.

Lalat NWS (Cochliomyia hominivorax) berasal dari Amerika Utara dan Selatan. Lalat ini dapat menyebabkan kerusakan parah pada ternak, hewan peliharaan, dan bahkan manusia. Lalat ini bertelur di dalam luka terbuka mamalia (dan terkadang burung). Setelah menetas, larva menggali jauh ke dalam jaringan hidup, menyebabkan infeksi yang menyakitkan, kehilangan jaringan, dan bahkan kematian.

Meskipun upaya pengendalian telah dilakukan, jumlah NWS di Kosta Rika terus meningkat. Pada bulan Maret 2024, kasus pertama infeksi NWS pada manusia dilaporkan. Ini merupakan kasus pertama di negara ini.

Meskipun demikian, Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) telah berhasil memberantas NWS di Amerika Utara pada tahun 1960an. Diharapkan melalui upaya gabungan pemerintah Kosta Rika dan USDA, populasi NWS di Kosta Rika dapat "dicegah, dikendalikan, dan diberantas".
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
Susu Kecoa Diklaim Peneliti...
Susu Kecoa Diklaim Peneliti Tiga Kali Lebih Bergizi dari Sapi
Ilmuwan Ungkap Penyebab...
Ilmuwan Ungkap Penyebab Utama Runtuhnya Kerajaan Romawi
Benarkah Kapal Hantu...
Benarkah Kapal Hantu The Flying Dutchman Itu Ada? Ini Penjelasannya
Diyakini Lokasi Harta...
Diyakini Lokasi Harta Karun, Ratusan Warga Berbondong-bodong Gali Tempat Ini
Pemerintah AS Siagakan...
Pemerintah AS Siagakan Perangkat Detektor kebohongan untuk Karyawannya
Kastil Berusia 640 Tahun...
Kastil Berusia 640 Tahun Ditemukan di Bawah Bangunan Hotel
Rekomendasi
Uji Keiritan JAECOO...
Uji Keiritan JAECOO J7 SHS dengan Melibas Jakartan-Bali
Waketum Kadin James...
Waketum Kadin James Riady: Tak Ada Negara yang Lebih Baik dari Indonesia
Motif Pembunuh Ibu dan...
Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Tambora karena Sakit Hati Dimarahi Korban
Berita Terkini
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
3 menit yang lalu
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
2 jam yang lalu
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
4 jam yang lalu
Cara Mengatasi Bootloop...
Cara Mengatasi Bootloop di HP Oppo yang Langsung Tokcer
8 jam yang lalu
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
9 jam yang lalu
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
13 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved