Harvard Ganti Sampul Buku dari Kulit Manusia di Perpustakaannya

Sabtu, 30 Maret 2024 - 16:21 WIB
loading...
Harvard Ganti Sampul...
Buku Des destinées de l’âme yang ditulis oleh penulis Perancis Arsene Houssaye. (Foto: Interesting Engineering)
A A A
JAKARTA - Universitas Harvard termasuk salah satu kampus terbaik di dunia. Namun siapa sangka di perpustakaannya selama ini terdapat buku yang dijilid menggunakan kulit manusia.

Interesting Engineering melansir, Sabtu (30/03/2024), buku Des destinées de l’âme yang ditulis oleh penulis Perancis Arsene Houssaye pertama kali diterbitkan pada tahun 1879. Ini adalah buku tentang meditasi jiwa dan kehidupan setelah kematian.

Sepuluh tahun lalu, perpustakaan mengadakan uji penjilidan. Dari proses itu diketahui bahwa buku tersebut memiliki sampul dari kulit manusia. Universitas Harvard akhirnya memutuskan mengganti sampul buku tersebut dengan alasan etika.

Buku tersebut telah menjadi koleksi Perpustakaan Harvard sejak 1934. Menurut data, buku tersebut diterima atas titipan seorang diplomat Amerika, pengusaha, dan alumnus Harvard, John B Stetson. Pada tahun 1944 buku tersebut dipindahkan dari Perpustakaan Widener ke Perpustakaan Houghton. Sepuluh tahun kemudian, disumbangkan ke Perpustakaan Houghton.



Pemilik pertama buku tersebut, Dr Ludovic Bouland, seorang dokter dan bibliofil Perancis, mengikat buku tersebut dengan kulit manusia. Catatan tulisan tangannya yang ditemukan dalam buku tersebut mengatakan bahwa “sebuah buku tentang jiwa manusia layak mendapat sampul manusia.” Ia juga menjelaskan proses yang digunakan untuk merawat kulit.

Ada indikasi Bouland mengikat buku itu dengan kulit yang diambil dari seorang wanita semasa menjadi mahasiswa kedokteran. Menurut memo yang ditulis oleh John Stetson, Bouland mengambil kulit ini dari tubuh wanita yang sudah meninggal. Seperti yang diyakini, itu adalah pasien dari rumah sakit jiwa Perancis.

Keputusan untuk menghilangkan kulit manusia dari sampul buku terjadi setelah pihak perpustakaan melakukan peninjauan terhadap pengelolaan buku tersebut. Keputusan tersebut dipicu oleh saran dari laporan Komite Pengarah Universitas Harvard tentang Peninggalan Manusia di Koleksi Museum Universitas.

“Kami meminta maaf atas nama Perpustakaan Harvard atas kegagalan kami di masa lalu dalam pengelolaan buku yang semakin mengobjektifikasi dan mengkompromikan martabat manusia di pusat tersebut,” kata Tom Hyry, Pustakawan Universitas Associate untuk Arsip dan Koleksi Khusus.

Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Waspada! Buku Buatan...
Waspada! Buku Buatan Kecerdasan Buatan Beredar di Pasaran
Mengapa Buku Punya Aroma...
Mengapa Buku Punya Aroma Khas? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Ini Dia Buku Tertua...
Ini Dia Buku Tertua di Dunia, Ditaksir Senilai Rp41 Miliar
Ilmuwan China Ciptakan...
Ilmuwan China Ciptakan Pengisi Daya Nirkabel di Bawah Kulit
Sisa-sisa Kulit Manusia...
Sisa-sisa Kulit Manusia Ditemukan di Situs Sejarah Ukraina
Mengerikan, Para Pejuang...
Mengerikan, Para Pejuang Scythia di Ukraina Gunakan Kulit Manusia untuk Piala
Universitas Harvard...
Universitas Harvard Sebut Sujud Terapi Terbaik untuk Sakit Punggung
Ilmuwan Harvard Akan...
Ilmuwan Harvard Akan Buktikan Keberadaan Alien dari Benda Asing di Papua Nugini
Geger Kontroversi Ibu...
Geger Kontroversi Ibu Leonardo Da Vinci, Diduga Seorang Budak dan Bukan Orang Italia
Rekomendasi
Respons Kejagung Soal...
Respons Kejagung Soal Pengaduan Jampidsus ke KPK Dinilai Arogan
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
Market Value Timnas...
Market Value Timnas Indonesia Nomor 3 di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Berita Terkini
Telkomsel Prestige SkyEase...
Telkomsel Prestige SkyEase Bikin Terbang ala Sultan: Dijemput, Dimanja di Lounge, Diantar ke Pesawat
10 jam yang lalu
Cara Mengatasi Ghost...
Cara Mengatasi Ghost Touch di HP realme, Perhatikan!
10 jam yang lalu
Siapkah Pendidik di...
Siapkah Pendidik di Indonesia Hadapi Era Kecerdasan Buatan/AI?
10 jam yang lalu
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
11 jam yang lalu
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
11 jam yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
14 jam yang lalu
Infografis
10 Bandara InJourney...
10 Bandara InJourney Airports Terbaik di Asia Pasifik 2024!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved