Inilah 13 Macam Kejahatan Siber Terbesar di Indonesia Sepanjang 2023

Kamis, 23 November 2023 - 19:54 WIB
loading...
Inilah 13 Macam Kejahatan...
Kejatahan siber terbesar di Indonesia sepanjang 2023 penting untuk dipahami. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Kejahatan siber terbesar di Indonesia penting untuk dipahami. Tentu, supaya kita semua sebagai konsumen lebih sadar dan waspada. Pengamat Keamanan Siber dari Vaksincom Alfons Tanujaya mengatakan, kanal digital ibarat dua sisi mata pedang.

”Satu sisi akan memberikan kemudahan dan efisiensi. Tapi, di sisi lain akan mempermudah pelaku tindak kejahatan yang akan mengeksploitasi kelemahan dalam digitalisasi ini untuk keuntungannya,” bebernya.

Celakanya, Alfons menyebut, aksi kejahatan siber ini juga turut memanfaatkan keunggulan digitalisasi yang tidak dibatasi oleh tempat dan waktu.

”Sehingga tindak kejahatan siber dapat dilakukan dari belahan dunia manapun dan cukup sulit untuk dilacak atau dihentikan dan memperberat pekerjaan penegak hukum,” ungkapnya.

Kejahatan Siber Terbesar di Indonesia

Jelang akhir tahun 2023, Vaksincom merangkum tindak kejahatan siber berdasarkan hasil pelaporan yang dikirimkan korban kejahatan siber ke situs cekrekening.id.

Data yang dioleh adalah data dari 1 Januari 2023 sampai dengan minggu ke tiga November 2023 dan diharapkan dapat memberikan gambaran insiden kejahatan siber di Indonesia 2023.

Berikut adalah aktivitas yang paling sering dilaporkan dan menjadi sarana utama kejahatan siber:

1. Jual Beli Online (53.793 laporan), 45,87 persen
2. Kejahatan lainnya (12.765 laporan), 10,88 persen
3. Scamming (12.472 laporan), 10,63 persen
4. Investasi Online Fiktif (9.810), 8.36 persen
5. Judi Online (9.618 laporan), 8,20 persen
6. Pemerasan (8.368 laporan), 7,13 persen
7. Pinjaman Online (4.573 laporan), 3,90 persen
8. Web Phising (2.539 laporan), 2,16 persen
9. Prositusi Online (1.851 laporan), 1,58 persen
10. Pencucian Uang dan Korupsi (711 laporan), 0,61 persen
11. Social Engineering (646 laporan), 0,55 persen
12. Narkotika dan Obat Terlarang (89 laporan), 0,08 persen
13. Terorisme dan Radikalisme (49 laporan), 0,04 persen
Total: 117.284 laporan

Menurut Alfons, jual beli online saat ini menempati peringkat 1 dengan 53.793 insiden dan menguasai 45, 87 % laporan dari keseluruhan laporan.

Sementara itu, scamming ada di peringkat 3 dengan 12.472 insiden atau 10,63 %. ”Investasi online fiktif atau kerja penipuan kerja freelance online yang sangat banyak memakan korban pencari kerja dan kemudian menipu korbannya untuk menyetorkan uang kepada penipu dengan iming-iming keuntungan besar menempati peringkat 4 Dengan laporan sebanyak 9.810 atau 8,36 %. Ternyata memang masih banyak orang tertipu dengan aktivitas ini,” beber Alfons.



Lalu, pelaporan atas aktivitas Judi Online sebanyak 9.618 atau 7,13 % dari total laporan. Disusul pelaporan atas Pemerasan yang dilakukan secara online juga cukup tinggi (8.368 laporan; 7,13%) bahkan lebih tinggi dari laporan insiden Pinjaman Online seperti teror oleh debt collector atau penyalahgunaan data untuk Pinjaman Online sebanyak 4.573 laporan atau 3.90 %.

Web Phishing (2.539 laporan; 2,16 %) yang memang sering digunakan untuk menipu korbannya guna mendapatkan kredensial penting seperti kredensial akun penting dan informasi login, password dan PIN mobile banking.

Posisi 10 ditempati oleh laporan atas aksi Prostitusi Online sebanyak 1.851 laporanatau1,58%.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
YouTube Perketat Aturan...
YouTube Perketat Aturan Soal Konten Judi Online
Komdigi Kejar Selebgram...
Komdigi Kejar Selebgram Promotor Judi Online, Siap Bersih-bersih Ruang Digital 2025
Kaleidoskop Tekno 2024:...
Kaleidoskop Tekno 2024: Drama Peretasan hingga iPhone 16 yang Dilarang Masuk
Heboh, Hacker China...
Heboh, Hacker China Berhasil Curi Data dan Sadap Jutaan Warga Amerika!
Hacker Jahil Berulah,...
Hacker Jahil Berulah, Maskapai Japan Airlines Jadi Korban: Sistem Lumpuh, Penerbangan Ditunda
Perang Melawan Judi...
Perang Melawan Judi Online, Pemerintah Blokir Rekening Bank
Komdigi Blokir 27.334...
Komdigi Blokir 27.334 Konten Terkait Judi Online, Termasuk Ribuan Akun di Medsos
Waspada! Serangan Ransomware...
Waspada! Serangan Ransomware di Asia Tenggara Meningkat, Indonesia Jadi Target Utama
Rekomendasi
Ratusan Pemudik dari...
Ratusan Pemudik dari Sumatera Mulai Kembali ke Pulau Jawa
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda...
Kisah Kapten Dwi, Nakhoda Kapal 25 Tahun Berlebaran di Laut Akhirnya Salat Id Bareng Keluarga di Darat
Berita Terkini
5 Ikan Paling Beracun...
5 Ikan Paling Beracun di Dunia, Sekali Sentuh Nyawa Melayang!
9 jam yang lalu
Dari Tren Ghiblifying...
Dari Tren Ghiblifying hingga Gemini 2.5 Pro, Ini 4 Tren Teknologi Terpopuler di Lebaran 2025
9 jam yang lalu
Robot Humanoid China...
Robot Humanoid China bisa Gunting Rambut, Sambut Tamu Hotel, hingga Jualan Mobil
10 jam yang lalu
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
15 jam yang lalu
Resmi! Ini Harga iPhone...
Resmi! Ini Harga iPhone 16 Series di Indonesia: Penantian Berakhir, Siap Preorder?
17 jam yang lalu
Fosil Nenek Moyang Manusia...
Fosil Nenek Moyang Manusia Berusia 1 Juta Tahun Ditemukan
1 hari yang lalu
Infografis
10 Kota dengan Konsumsi...
10 Kota dengan Konsumsi Gorengan Tertinggi di Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved