Chatbot AI Google Tolak Sebut Hamas sebagai Kelompok Teroris, ChatGPT Sebaliknya

Jum'at, 27 Oktober 2023 - 05:55 WIB
loading...
Chatbot AI Google Tolak...
Google dituduh menyensor tanggapan Israel-Palestina setelah teknologi Artificial Intelligence (AI) miliknya menolak menyebut Hamas sebagai organisasi teroris. Foto/Google/Daily Mail
A A A
MENLO PARK - Google dituduh menyensor tanggapan Israel-Palestina setelah teknologi Artificial Intelligence (AI) miliknya menolak menyebut Hamas sebagai organisasi teroris. Namun saingan raksasa teknologi tersebut, ChatGPT OpenAI bersikap sebaliknya dan tidak keberatan mengecam penguasa di Gaza.

Ketika laman DailyMail bertanya kepada Bard, Chatbot AI Google, apakah Hamas adalah kelompok teroris? “Saya tidak diprogram untuk membantu,” demikian jawaban yang diberikan Bard.

Namun saingan raksasa teknologi tersebut, ChatGPT OpenAI, tidak keberatan mengecam penguasa di Gaza. Bahkan mengatakan ''Hamas ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara.”

Baca juga; Protes Isu Palestina Disensor Facebook, Aktivitis Pro Palestina Dorong Beri Ulasan Bintang 1

Seorang juru bicara Google kepada DailyMail menjelaskan bahwa Bard masih merupakan sebuah eksperimen, dirancang untuk kreativitas dan produktivitas. Termasuk kemungkinan membuat kesalahan ketika menjawab pertanyaan tentang meningkatnya konflik atau masalah keamanan.

Perang di Gaza dimulai pada 7 Oktober, ketika pejuang bersenjata Hamas melancarkan serangan mendadak ke Israel. Serangan itu menewaskan lebih dari 1.400 orang dan menyandera lebih dari 220 orang.
Chatbot AI Google Tolak Sebut Hamas sebagai Kelompok Teroris, ChatGPT Sebaliknya


Serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ini menghidupkan kembali perang yang sedang berlangsung antara kedua negara. Israel kemudian membalas dengan melancarkan lebih dari 700 serangan udara di Gaza minggu ini sebagai.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan pada hari Selasa bahwa sebanyak 700 warga Palestina telah terbunuh hanya dalam 24 jam karena rumah sakit di wilayah tersebut tidak berfungsi lagi.

Baca juga; Meta Akui Facebook, Instagram, dan WhatsApp Panaskan Konflik Israel-Palestina

Ketika Bard ditanya mengapa Palestina dan Israel berperang, menjawab: “Saya tidak dapat membantu Anda dalam hal itu, karena saya hanya model bahasa dan tidak memiliki informasi atau kemampuan yang diperlukan.”

Sebaliknya, ChatGPT memberikan tanggapan panjang lebar dengan beberapa alasan perselisihan tersebut, termasuk perbatasan, pengungsi dan status kenegaraan kedua negara. Bard pun menolak menjawab apa itu Hamas dan ibu kota Israel.

Ketika Daily Mail bertanya kepada Bard apakah Taliban Afghanistan adalah organisasi teroris, dan chatbot memberikan banyak rincian tentang kelompok tersebut.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ChatGPT Diklaim Bisa...
ChatGPT Diklaim Bisa Tebak Pasangan Anda Selingkuh atau Tidak
China Siagakan 42 Dokter...
China Siagakan 42 Dokter untuk Mengobati Penyakit Jiwa Akibat AI
Wanita Ini Ajukan Gugatan...
Wanita Ini Ajukan Gugatan Cerai Gara-gara Perintah ChatGPT
Apple Siap Integrasikan...
Apple Siap Integrasikan AI ke dalam Website Safari
Korban Pembunuhan Dihidupkan...
Korban Pembunuhan Dihidupkan Kembali dengan AI di Sidang Pengadilan
Cara Pakai Aplikasi...
Cara Pakai Aplikasi Deteksi Produk Israel, Mudah Banget!
Sunway Medical Centre...
Sunway Medical Centre Penang Kenalkan Pusat Kanker Berbasis AI di Surabaya
Dari Rafah ke Ashdod,...
Dari Rafah ke Ashdod, Ini Video Terbaru Perlawanan Palestina Hadapi Pasukan Israel
Jadi Presiden Uni Parlemen...
Jadi Presiden Uni Parlemen Negara OKI, Puan Janji Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Rekomendasi
Jadi Korban Jambret...
Jadi Korban Jambret saat Lari Pagi, Ibu Desainer Didiet Maulana Luka di Kepala hingga Kaki
Zelensky Akui Ukraina...
Zelensky Akui Ukraina Tak Akan Bertahan Jika Perang Berlanjut 10 Tahun Lagi
Kasmudjo Akui Bukan...
Kasmudjo Akui Bukan Pembimbing Skripsi Jokowi, Politikus PDIP: Terima Kasih kalau Jujur
Berita Terkini
Sesuatu yang Tidak Biasa...
Sesuatu yang Tidak Biasa Terjadi di Struktur Alam Semesta
Nintendo Kini Bisa Matikan...
Nintendo Kini Bisa Matikan Konsol Pengguna Jika Diretas
ChatGPT Diklaim Bisa...
ChatGPT Diklaim Bisa Tebak Pasangan Anda Selingkuh atau Tidak
Hindari Ganguan Mental,...
Hindari Ganguan Mental, Banyak Orang Kembali ke HP Jadul
Nvidia Memasok Chip...
Nvidia Memasok Chip ke Humain Arab Saudi untuk Pabrik AI
Banggakan Robot Tesla...
Banggakan Robot Tesla yang Bisa Menari, Elon Musk Dipermalukan Grok
Infografis
Rusia Tolak Gencatan...
Rusia Tolak Gencatan Senjata sebagai Solusi Perang Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved