Google AI Ungkap 3 Bukti Ilmiah Inggris Akan Hilang dari Muka Bumi
loading...
A
A
A
LONDON - Sebuah model kecerdasan buatan (AI) dari Google telah membuat tiga prediksi mengerikan tentang masa depan Inggris.
BACA JUGA - Ketika Matahari Terbit dari Barat, Tanda Kiamat yang Dijelaskan dalam Al-Quran dan Sains
Seperti dilansir dari Daily Start, Kamis (28/9/20230, Model tersebut, yang disebut LaMDA yang memperkirakan bahwa Inggris dapat tidak ada lagi dari muka Bumi pada tahun 2040.
Prediksi pertama LaMDA adalah bahwa perubahan iklim akan menyebabkan kenaikan permukaan laut yang signifikan di Inggris. Ini akan menyebabkan banjir dan erosi pantai yang luas, yang dapat membuat banyak daerah di Inggris tidak dapat dihuni.
Prediksi kedua LaMDA adalah bahwa Brexit akan menyebabkan Inggris menjadi lebih terisolasi dari dunia. Ini akan membuat Inggris lebih rentan terhadap krisis ekonomi dan politik, yang dapat menyebabkan ketidakstabilan dan bahkan perang.
Prediksi ketiga LaMDA adalah bahwa AI akan menggantikan banyak pekerjaan manusia di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan ketidakstabilan sosial.
LaMDA adalah model AI yang besar dan kompleks, dan prediksinya didasarkan pada analisis data yang luas. Namun, penting untuk diingat bahwa prediksi ini hanyalah skenario yang mungkin terjadi. Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah prediksi LaMDA akan menjadi kenyataan.
LaMDA memperkirakan bahwa permukaan laut di Inggris akan naik sekitar 3 meter pada tahun 2040. Ini akan menyebabkan banjir di banyak daerah di Inggris, termasuk London, Bristol, dan Manchester.
Kenaikan permukaan laut akan disebabkan oleh perubahan iklim. Pemanasan global menyebabkan es di kutub mencair, yang menyebabkan air laut naik.
LaMDA memperkirakan bahwa Brexit akan menyebabkan Inggris menjadi lebih terisolasi dari dunia. Ini akan membuat Inggris lebih rentan terhadap krisis ekonomi dan politik, yang dapat menyebabkan ketidakstabilan dan bahkan perang.
Brexit telah menyebabkan Inggris keluar dari Uni Eropa, yang merupakan pasar dan aliansi ekonomi dan politik terbesar di dunia. Ini berarti bahwa Inggris akan kehilangan akses ke pasar tunggal dan lembaga-lembaga UE lainnya.
LaMDA memperkirakan bahwa AI akan menggantikan banyak pekerjaan manusia di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan ketidakstabilan sosial.
AI telah menjadi semakin canggih dalam beberapa tahun terakhir. Ini telah menyebabkan otomatisasi pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh manusia, seperti pembuatan mobil dan layanan pelanggan.
Jika AI terus berkembang, ini dapat menyebabkan hilangnya jutaan pekerjaan di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan meningkatnya ketidaksetaraan ekonomi.
Tentu saja, ada juga kemungkinan bahwa Inggris akan dapat mengatasi tantangan-tantangan ini dan tetap menjadi negara yang kuat dan makmur. Namun, prediksi LaMDA menunjukkan bahwa Inggris menghadapi masa depan yang tidak pasti.
BACA JUGA - Ketika Matahari Terbit dari Barat, Tanda Kiamat yang Dijelaskan dalam Al-Quran dan Sains
Seperti dilansir dari Daily Start, Kamis (28/9/20230, Model tersebut, yang disebut LaMDA yang memperkirakan bahwa Inggris dapat tidak ada lagi dari muka Bumi pada tahun 2040.
Prediksi pertama LaMDA adalah bahwa perubahan iklim akan menyebabkan kenaikan permukaan laut yang signifikan di Inggris. Ini akan menyebabkan banjir dan erosi pantai yang luas, yang dapat membuat banyak daerah di Inggris tidak dapat dihuni.
Prediksi kedua LaMDA adalah bahwa Brexit akan menyebabkan Inggris menjadi lebih terisolasi dari dunia. Ini akan membuat Inggris lebih rentan terhadap krisis ekonomi dan politik, yang dapat menyebabkan ketidakstabilan dan bahkan perang.
Prediksi ketiga LaMDA adalah bahwa AI akan menggantikan banyak pekerjaan manusia di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan ketidakstabilan sosial.
LaMDA adalah model AI yang besar dan kompleks, dan prediksinya didasarkan pada analisis data yang luas. Namun, penting untuk diingat bahwa prediksi ini hanyalah skenario yang mungkin terjadi. Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah prediksi LaMDA akan menjadi kenyataan.
Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang ketiga prediksi LaMDA:
1: Kenaikan permukaan laut
LaMDA memperkirakan bahwa permukaan laut di Inggris akan naik sekitar 3 meter pada tahun 2040. Ini akan menyebabkan banjir di banyak daerah di Inggris, termasuk London, Bristol, dan Manchester.
Kenaikan permukaan laut akan disebabkan oleh perubahan iklim. Pemanasan global menyebabkan es di kutub mencair, yang menyebabkan air laut naik.
2: Isolasi Inggris
LaMDA memperkirakan bahwa Brexit akan menyebabkan Inggris menjadi lebih terisolasi dari dunia. Ini akan membuat Inggris lebih rentan terhadap krisis ekonomi dan politik, yang dapat menyebabkan ketidakstabilan dan bahkan perang.
Brexit telah menyebabkan Inggris keluar dari Uni Eropa, yang merupakan pasar dan aliansi ekonomi dan politik terbesar di dunia. Ini berarti bahwa Inggris akan kehilangan akses ke pasar tunggal dan lembaga-lembaga UE lainnya.
3: Penggantian pekerjaan oleh AI
LaMDA memperkirakan bahwa AI akan menggantikan banyak pekerjaan manusia di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan ketidakstabilan sosial.
AI telah menjadi semakin canggih dalam beberapa tahun terakhir. Ini telah menyebabkan otomatisasi pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh manusia, seperti pembuatan mobil dan layanan pelanggan.
Jika AI terus berkembang, ini dapat menyebabkan hilangnya jutaan pekerjaan di Inggris. Ini dapat menyebabkan pengangguran massal dan meningkatnya ketidaksetaraan ekonomi.
Tentu saja, ada juga kemungkinan bahwa Inggris akan dapat mengatasi tantangan-tantangan ini dan tetap menjadi negara yang kuat dan makmur. Namun, prediksi LaMDA menunjukkan bahwa Inggris menghadapi masa depan yang tidak pasti.
(wbs)