NASA Kirim Sampel Asteroid Bennu ke Bumi, Bakal Ciptakan Bola Api
loading...
Osiris-Rex saat mengambil sampel asteroid Bennu. (Foto: NASA)
A
A
A
JAKARTA - Kapsul Osiris-Rex milik NASA akan membawa sampel asteroid Bennu ke Bumi pada Minggu (24/9/2023). Dengan kecepatan lebih dari 15 kali kecepatan peluru, Kapsul Osiris-Rex akan membuat bola api di langit.
Namun pelindung panas akan membuatnya tetap aman dan parasut akan memperlambat laju penurunan sehingga mendarat mulus di Gurun Barat Utah.
Sampel yang diambil dari asteroid Bennu berupa segenggam debu. Asteroid Bennu sendiri adalah batuan luar angkasa seukuran gunung yang menyimpan banyak misteri.
“Saat kita mendapatkan kembali asteroid Bennu seberat 250 gram (9oz) ke Bumi, kita akan melihat material yang sudah ada sebelum planet kita, bahkan mungkin beberapa butir yang sudah ada sebelum Tata Surya kita,” kata Prof Dante Lauretta, peneliti utama di bidang tersebut, dikutip dari BBC News, Sabtu (23/9/2023).
Prof Dante menuturkan, timnya mencoba mencari tahu asal terciptanya bumi, seperti dari mana lautan memperoleh air hingga molekul organik yang membentuk kehidupan di Bumi, dimana banyak di antaranya kemungkinan seperti Bennu.
Misi memperoleh pecahan asteroid Bennu dimulai pada 2016, ketika NASA meluncurkan Osiris-Rex menuju objek selebar 500m (1.640 kaki).
Butuh waktu dua tahun untuk mencapai objek tersebut dan dua tahun lagi untuk pemetaan sebelum tim mengambil sampel di permukaan asteroid.
Namun pelindung panas akan membuatnya tetap aman dan parasut akan memperlambat laju penurunan sehingga mendarat mulus di Gurun Barat Utah.
Sampel yang diambil dari asteroid Bennu berupa segenggam debu. Asteroid Bennu sendiri adalah batuan luar angkasa seukuran gunung yang menyimpan banyak misteri.
“Saat kita mendapatkan kembali asteroid Bennu seberat 250 gram (9oz) ke Bumi, kita akan melihat material yang sudah ada sebelum planet kita, bahkan mungkin beberapa butir yang sudah ada sebelum Tata Surya kita,” kata Prof Dante Lauretta, peneliti utama di bidang tersebut, dikutip dari BBC News, Sabtu (23/9/2023).
Prof Dante menuturkan, timnya mencoba mencari tahu asal terciptanya bumi, seperti dari mana lautan memperoleh air hingga molekul organik yang membentuk kehidupan di Bumi, dimana banyak di antaranya kemungkinan seperti Bennu.
Misi memperoleh pecahan asteroid Bennu dimulai pada 2016, ketika NASA meluncurkan Osiris-Rex menuju objek selebar 500m (1.640 kaki).
Butuh waktu dua tahun untuk mencapai objek tersebut dan dua tahun lagi untuk pemetaan sebelum tim mengambil sampel di permukaan asteroid.
(msf)
Lihat Juga :
