Elon Musk Tegaskan xAI Diciptakan untuk Pelajari Alam Semesta
loading...
A
A
A
JAKARTA - CEO Twitter, Elon Musk, mengumumkan pembentukan perusahaan baru yang difokuskan pada kecerdasan buatan (AI) yakni xAI.
Kali ini tidak tanggung-tanggung, perusahaan AI garapan Elon Musk nantinya dirancang bisa memahami alam semesta.
Perusahaan baru Elon Musk diberi nama xAI, dan nampaknya juga sudah merilis situs web serta tim yang terdiri dari belasan staf.
Adapun perusahann tersebut nantinya akan dipimpin langsung oleh Elon Musk, dan nantinya akan bekerja sama dengan X (Twitter), Tesla dan perusahaan lainnya yang masih milik Musk.
Sebagaimana dalam situs web resmi perusahaan barunya, dinyatakan jika tujuan pendirian xAI adalah untuk memahami sifat dari alam semesta.
"Tujuan xAI adalah untuk memahami sifat sebenarnya dari alam semesta," demikian tulis perusahaan melalui situs web.
Elon Musk juga menuliskan lewat akun twitter pribadinya mengenai pendirian perusahaan baru nya yang berbasis teknologi AI.
Dalam kicaunya, Musk menuliskan,"Mengumumkan pembentukan @xAI untuk memahami realitas,"
Seperti diketahui, sebelumnya Elon Musk pernah mengkritik perusahaan ChatGPT dari OpenAI.
Kali ini tidak tanggung-tanggung, perusahaan AI garapan Elon Musk nantinya dirancang bisa memahami alam semesta.
Perusahaan baru Elon Musk diberi nama xAI, dan nampaknya juga sudah merilis situs web serta tim yang terdiri dari belasan staf.
Adapun perusahann tersebut nantinya akan dipimpin langsung oleh Elon Musk, dan nantinya akan bekerja sama dengan X (Twitter), Tesla dan perusahaan lainnya yang masih milik Musk.
Sebagaimana dalam situs web resmi perusahaan barunya, dinyatakan jika tujuan pendirian xAI adalah untuk memahami sifat dari alam semesta.
"Tujuan xAI adalah untuk memahami sifat sebenarnya dari alam semesta," demikian tulis perusahaan melalui situs web.
Elon Musk juga menuliskan lewat akun twitter pribadinya mengenai pendirian perusahaan baru nya yang berbasis teknologi AI.
Dalam kicaunya, Musk menuliskan,"Mengumumkan pembentukan @xAI untuk memahami realitas,"
Seperti diketahui, sebelumnya Elon Musk pernah mengkritik perusahaan ChatGPT dari OpenAI.