Game MOBA Indonesia Mulai Berani Tembus Pasar Internasional

Kamis, 25 Mei 2023 - 12:38 WIB
loading...
Game MOBA Indonesia...
Game Lokapala (kiri) dan Fight of Legends (kanan) sama-sama jadi game MOBA lokal yang mengejar dominasi Mobile Legends. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Game MOBA lokal dari Indonesia Lokapala memberanikan diri untuk ekspansi ke seluruh Asia Tenggara. Bahkan, mereka juga berencana untuk membuat liga esports internasional.

Game MOBA atau Multiplayer Online Battle Arena memang jadi salah satu genre game mobile terpopuler di Indonesia. Adapun game MOBA terpopuler di Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang , dikembangkan dan diterbitkan oleh Moonton, anak perusahaan dari ByteDance yang juga pemilik TikTok.

Selain Lokapala, Indonesia juga punya game MOBA lokal Fight of Legends, 5v5 multiplayer action gamebesutan PT Esports Stae Indonesia (ESI) anak perusahaan dari MNC Digital Entertainment yang bisa diunduh gratis.

Fight of Legends merupakan game hasil kerja sama antara PT ESI dan perusahaan asal Korea Sugar Works dengan menampilkan game play bergenre Brawler.

Adapun Lokapala sendiri dikembangkan oleh Anantarupa Studios. Game tersebut sudah pernah muncul di beberapa ajang olahraga, salah satunya adalah Piala Presiden Esports sejak 2021.

Ekspansi akan dimulai di minggu ke-4 bulan Juni 2023. Untuk awalnya, Lokapala membuka server close beta untuk negara Vietnam, Thailand, dan Filipina.

Game MOBA Indonesia Mulai Berani Tembus Pasar Internasional

“Ekspansi Lokapala ke Asia Tenggara ini sekaligus membawa misi diplomasi budaya dengan memperkenalkan berbagai tokoh dan budaya Indonesia ke mancanegara. Hal ini juga berpeluang untuk memperoleh pendapatan dari nilai ekspor Intellectual Property (IP),” tulis keterangan resmi Antarupa Studios.

Selain ekspansi ke Asia Tenggara, Lokapala juga menyiapkan ekspansi baru untuk Indonesia. Seiring ulang tahun ke-3 Lokapala, karakter-karakter Ksatriya di dalam game juga mendapat perubahan baru yang lebih fresh. Termasuk juga tampilan di beberapa map (lokasi), sampai ke ruang lobby.

Mereka juga menggelar beberapa event turnamen skala nasional maupun daerah. Seperti Ksatriya Battleground, Lokapala Pro Series Major, sampai dengan Student Championship. Selain itu, Lokapala juga akan hadir sebagai salah satu cabang resmi yang disertakan di PON 2024 yang akan digelar di Aceh.

Transaksi Game Capai Rp35 Triliun

Berdasarkan riset Niko Partners, 90% pemain game di Asia Tenggara termasuk Indonesia memainkan game bertema esports. Transaksi game di Indonesia bisa mencapai Rp35 triliun pada 2022. Sayangnya, 99% transaksinya berasal dari game impor yang menyebabkan terjadi defisit neraca dagang yang cukup besar.

Dalam 5 tahun terakhir, industri game justru tumbuh dan terbukti kebal terhadap pandemi Covid-19. Industri game juga menjadi industri IP terbesar di dunia yang membukukan transaksi hingga Rp3.500 triliun pada 2022 secara global atau hampir empat kali lipat industri film dunia.

Di dalam industri game itu sendiri, pertumbuhan game mobile merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan platform-platform game lainnya. Di mana porsinya sebesar 53% dari total platform dan menghasilkan nilai sebesar Rp1.530 triliun di 2022.


Game Indonesia yang Go International

Sejumlah game buatan developer Indonesia terbukti bisa menembus pasar internasional, meski tidak semuanya game mobile. Berikut beberapa diantaranya:

1. Ghost Parade

Hadir di platform PC, macOS, Nintendo Switch, PS4, dengan genre horror.

2. DreadOut dan DreadOut 2

Salah satu game horor Indonesia buatan Digital Happiness yang viral dan mendunia.

3. Ultra Space Battle Brawl

Game berlatar pertemburan asteroid, mirip konsep permainan Pong.

4. Valthirian Arc: Hero School Story

Bertema sekolah pahlawan di dunia Role Playing Game (RPG), khusus PC.

5. Just Deserts

Game visual novel yang memiliki banyak cabang cerita di dalamnya.

6. Motte Island

Game horor khas Indonesia dengan banyak sekalijumpscare.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2924 seconds (0.1#10.140)