DPR AS Sebut Teknologi AI China Lebih Mengerikan dari Senjata Nuklir

Jum'at, 19 Mei 2023 - 17:24 WIB
loading...
DPR AS Sebut Teknologi...
Amerika Serikat menuding kecerdasan buatan China harus dilawan jika tak ingin jadi penyesalan di kemudia hari. FOTO/ DAILY START
A A A
NEW YORK - Amerika Serikat tegaskan melawan China dengan senjata adalah tak mungkin bisa dilakukan untuk saat ini. Pasalnya teknologi kecerdasan buatan China lebih mengerikan dari senjata Nuklir.



Seorang politisi AS telah menyarankan bahwa 'penting' bagi Barat untuk meningkatkan upayanya dalam perlombaan AI melawan China untuk menghentikan negara tersebut menggunakan teknologi baru 'untuk kejahatan'

Mike Gallagher mengatakan kepada Daily Mail bahwa "perlombaan AI" antara dua kekuatan global sedang memanas, dan bahwa komitenya berdedikasi untuk memastikan Amerika tetap memimpin.

"Saya pikir sangat penting bahwa kami tidak mengizinkan [China] memenangkan perlombaan ini karena mereka akan menggunakannya untuk tujuan tekno-totaliter, distopia, dan dunia bebas harus memegang kendali aturan AI ke depan," dia kepada media pada Rabu (17/5/2023) seperti dilansir dari Daily Start Jumat (19/5/2023).

Sementara itu, Direktur Biro Investigasi Federal AS (FBI), Christopher Wray menyebut ia sangat khawatir dengan pengembangan program kecerdasan buatan (AI) China.

Menurut Wray, pengembangan program AI China ini menakutkan karena tak dibatasi oleh aturan hukum. Hal ini ia utarakan dalam diskusi panel di World Economic Forum di Davos, Swiss.

Ditambah lagi, pemerintah China menurut Wray membangun ambisinya itu di atas harta kekayaan intelektual dan data sensitif yang mereka curi selama bertahun-tahun ke belakang.

Kemampuan AI China ini menurutnya bisa dipakai untuk mempercanggih kemampuan para hackernya saat mencuri data-data penting lainnya, atau melakukan berbagai aksi represi untuk membungkam kebebasan berekspresi warga China.

Pada Oktober 2021 misalnya, pejabat kontra intelijen AS mengeluarkan peringatan pada para eksekutif perusahaan, akademisi, dan pemerintah lokal di AS terkait ambisi China dalam pengembangan AI.

Kaitannya adalah agar mereka berhati-hati dalam menerima investasi atau bantuan dari China di industri-industri kunci.
Lalu pada Januari 2021, komisi AI yang dipimpin mantan CEO Google Eric Schmidt meminta AS meningkatkan kemampuan AI-nya untuk bisa menandingi China, termasuk mengembangkan senjata berbasis AI.

Saat itu Schmidt menyebut bahwa aturan privasi yang lemah dan populasi besar merupakan keuntungan bagi China dalam mengembangkan teknologinya.

Maka pemerintah harus makin mendukung sektor swasta Amerika agar tetap bertahan dari gempuran China.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ChatGPT Kini Bisa Kembalikan...
ChatGPT Kini Bisa Kembalikan Kenangan Masa Lalu Anda yang Terlupakan
HP Menerjemahkan AI...
HP Menerjemahkan AI Jadi Pengalaman Bermakna Bentuk Masa Depan Pekerjaan
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
Perdana Digelar, GrabX...
Perdana Digelar, GrabX Hadirkan Inovasi Baru Untuk Semua Versi Dirimu
AI pada Google Menyebabkan...
AI pada Google Menyebabkan Banyak Website Kehilangan Trafik
Karyawan yang Sebut...
Karyawan yang Sebut Bos AI Microsoft Antek Genosida Israel Langsung Dipecat!
Batal Kenalkan GPT-5,...
Batal Kenalkan GPT-5, OpenAI Luncurkan o3
Dengan AI Proses Coding...
Dengan AI Proses Coding Kini Tak Membutuhkan Tenaga Ahli
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
Rekomendasi
Uni Eropa Bakal Pakai...
Uni Eropa Bakal Pakai Segala Cara untuk Melawan Tarif AS
Shakhram Giyasov Menang...
Shakhram Giyasov Menang KO, Lewati Tragedi: Ini untuk Putri Saya!
Mobil Klasik Dibebaskan...
Mobil Klasik Dibebaskan dari Tarif Impor 25% AS, Tapi Ada Syaratnya
Berita Terkini
7 Kota dengan Suhu Terpanas...
7 Kota dengan Suhu Terpanas di Dunia yang Bikin Kulit Terasa Terpanggang
15 menit yang lalu
ChatGPT Kini Bisa Kembalikan...
ChatGPT Kini Bisa Kembalikan Kenangan Masa Lalu Anda yang Terlupakan
1 jam yang lalu
NASA Kewalahan Membersihkan...
NASA Kewalahan Membersihkan Kotoran Manusia yang Menumpuk di Luar Angkasa
3 jam yang lalu
Smartphone, Komputer,...
Smartphone, Komputer, dan Alat Elektronik Akan Bebas dari Tarif Trump
4 jam yang lalu
WhatsApp Sempat Lumpuh!...
WhatsApp Sempat Lumpuh! Grup Chat Terdampak, Tagar WhatsAppDown Meroket
13 jam yang lalu
Bundling iPhone 16 Telkomsel:...
Bundling iPhone 16 Telkomsel: Kuota Jumbo dan eSIM, Cicilan hingga 24 Bulan
16 jam yang lalu
Infografis
Lawan China-Korut, Jepang-AS...
Lawan China-Korut, Jepang-AS akan Bahas Penggunaan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved