7 Alasan MiChat Banyak Disalahgunakan Jadi Aplikasi Open BO
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aplikasi MiChat (baca: mai-chat) berasal dari Singapura, tapi populer di Indonesia karena ini: disalahgunakan sebagai platform prostitusi online dan open BO. Tapi mengapa?
Nama MiChat belakangan kembali ramai disebut-sebut. Utamanya, setelah pemeran Ikal dalam film Laskar Pelangi Zulfani Pasha (ZP) melakukan penipuan dengan modus prostitusi lewat aplikasi tersebut.
Zulfani menjerat pria hidung belang bersama istri keduanya, Putri Amelia (PA) lewat aplikasi MiChat. Yakni, dengan membawa kabur uang yang diberikan korban kepada PA.
Bahkan, MiChat juga menyebut, “jelas bahwa MiChat bukanlah platform untuk prostitusi, ajakan seksual, atau perdagangan manusia. Ini adalah bentuk penyalahgunaan berat di aplikasi. Siapa pun yang mencoba menggunakan MiChat untuk prostitusi dan/atau ajakan seksual akan mendapatkan ban/blokir,”.
Menariknya lagi, ternyata Indonesia adalah pengguna MiChat terbesar (data KrASIA), mencapai hampir 90 persen. Tapi, mengapa kok banyak yang memakai MiChat untuk prositusi? Nah, berikut adalah sejumlah alasan yang dihimpun oleh SINDONews:
Nama MiChat belakangan kembali ramai disebut-sebut. Utamanya, setelah pemeran Ikal dalam film Laskar Pelangi Zulfani Pasha (ZP) melakukan penipuan dengan modus prostitusi lewat aplikasi tersebut.
Zulfani menjerat pria hidung belang bersama istri keduanya, Putri Amelia (PA) lewat aplikasi MiChat. Yakni, dengan membawa kabur uang yang diberikan korban kepada PA.
Bukan Aplikasi Kencan, Melarang Prostitusi
MiChat tidak pernah mengklaim bahwa mereka adalah aplikasi kencan seperti Tinder, Bumble, hingga OKCupid. Di FAQ situs resmi mereka, MiChat menyebut bahwa aplikasi mereka lebih mirip WhatsApp. Yakni, untuk berkomunikasi lewat chat.Bahkan, MiChat juga menyebut, “jelas bahwa MiChat bukanlah platform untuk prostitusi, ajakan seksual, atau perdagangan manusia. Ini adalah bentuk penyalahgunaan berat di aplikasi. Siapa pun yang mencoba menggunakan MiChat untuk prostitusi dan/atau ajakan seksual akan mendapatkan ban/blokir,”.
Menariknya lagi, ternyata Indonesia adalah pengguna MiChat terbesar (data KrASIA), mencapai hampir 90 persen. Tapi, mengapa kok banyak yang memakai MiChat untuk prositusi? Nah, berikut adalah sejumlah alasan yang dihimpun oleh SINDONews:
1. Namanya Tidak Terlalu Populer
Karena MiChat tidak terlalu terkenal, lebih mudah bagi pria hidung belang untuk menggunakannya tanpa terdeteksi.2. People Nearby
MiChat memiliki kemudahan berkomunikasi dan menjalin kontak dengan orang-orang yang tidak dikenal lewat fitur People Nearby. Fitur ini lah yang biasa dipakai untuk Open BO ataupun prostitusi. Calon pelanggan menyalakan People Nearby untuk bertemu dengan penyedia layanan prostitusi.3. Tidak Ada Iklan
MiChat menarik perhatian pengguna yang mencari layanan prostitusi karena aplikasi ini tidak menampilkan iklan, sehingga memungkinkan pengguna untuk berinteraksi secara lebih pribadi dengan calon pelanggan atau penyedia layanan prostitusi.4. Fitur Pesan Instan
Seperti aplikasi pesan instan lainnya, MiChat memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan teks, gambar, dan video dengan cepat dan mudah.5. Penggunaan Data Efisien
MiChat menggunakan teknologi kompresi data yang dapat menghemat penggunaan data internet dan memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan dengan lebih cepat.6. Keamanan
Seperti WhatsApp, MiChat menawarkan enkripsi pesan end-to-end untuk menjaga keamanan dan privasi pengguna.7. Gratis
Aplikasi MiChat dapat diunduh dan digunakan secara gratis tanpabiayatambahan.(dan)