Dijuluki Pembunuh Tank, Sprut-SDM1 Amfibi Rusia Ini Dibekali 40 Rudal

Selasa, 02 Mei 2023 - 19:07 WIB
loading...
Dijuluki Pembunuh Tank,...
Rusia siap kerahkan tank amfibi 2?25? Sprut-SDM1 untuk menghadapi gempuran main battle tank sekutu, seperti Leopard 2 dan Challenger 2. Foto/Rosoborontexport/BulgarianMilitary
A A A
MOSKOW - Rusia siap kerahkan tank amfibi 2С25М Sprut-SDM1 untuk menghadapi gempuran main battle tank sekutu, seperti Leopard 2 dan Challenger 2. Meskipun termasuk kategori tank ringan, Sprut-SDM1 memiliki daya tembaknya setara tank T-72 dan T-90 serta dibekali 40 rudal anti-tank berpemandu laser.

Dikutip dari laman Bulgarian Military, Selasa (2/5/2023), Rusia sejak akhir tahun lalu sudah memulai produksi tank amfibi 2С25М Sprut-SDM1 di pabrik Kurganmashzavod. Rusia yang telah kehilangan sejumlah besar kendaraan darat lapis baja, memproduksi tank amfibi 2С25М Sprut-SDM1 untuk meredam tank Leopard 2 dan Challenger 2.

Tank amfibi 2С25М Sprut-SDM1 yang dijuluki pembunuh tank menjadi pilihan karena dibekali 40 rudal anti-tank yang berpandu laser. Versi upgrade dari senjata anti-tank self-propelled Sprut-SDM1, dilengkapi sistem rudal artileri dengan meriam 125 mm 2A75 dan loader otomatis.



Sistem kendali tembakan dan pembidik juga diperbarui menggunakan penglihatan multi-saluran PPND B03S03 "Sodema". Pembaruan ini membuat efektivitas jangkauan penembakan lebih baik sejauh 5 km dan sistem optik baru meningkatkan efisiensi penggunaan Sprut-SDM1 selama 24 jam sehari.

Tank 2C25M Sprut-SDM1 dapat meluncurkan peluru kendali anti-tank dengan cara yang sama seperti proyektil biasa. Fitur ini umum untuk semua tank Rusia modern.

Rudal anti-tank berpemandu laser berasal dari rudal 9M119M1 (Invar-M) memiliki jangkauan hingga 5 km. Termasuk dapat menargetkan helikopter yang terbang rendah.

Sebanyak 40 rudal yang menjad senjata utama, terbagi sebanyak 22 unit siaga di sistem penembakan dan 18 unit disimpan di dalam lambung. Muatan amunisi terdiri dari 20 peluru HE-FRAG, 14 peluru anti-tank APFSDS, dan 6 peluru kendali anti-tank.



Tank ini memiliki laju tembakan 7 putaran per menit dan kasing bekas rudal secara otomatis dikeluarkan di belakang turret. Ada sistem pemuatan amunisi otomatis, sehingga jumlah kru hanya 3 orang, tidak perlu loader (personel mengangkut rudal).
Dijuluki Pembunuh Tank, Sprut-SDM1 Amfibi Rusia Ini Dibekali 40 Rudal


Tank 2C25M Sprut-SDM1 dilengkapi dengan stasiun senjata tambahan yang dikendalikan dari jarak jauh, dipersenjatai dengan senapan mesin 7,62 mm. Hanya kelemahan tank ini perlindungan lapis baja yang terbatas, hanya mampu menahan senapan mesin 7,62 mm dan serpihan meriam.

Untung tank 2С25М Sprut-SDM1 memiliki bobot ringan sekitar 18 ton sehingga lincah bermanuver di berbagai medan dan melaju hingga 70 km / jam. Bahkan, tank 2С25М Sprut-SDM1 dapat melintasi rintangan air dan berenang di sungai dengan kecepatan hingga 7 km / jam.

Dengan spesifikasi yang unik, tank 2C25M Sprut-SDM1 secara resmi disebut Rusia sebagai senjata anti-tank self-propelled atau penghancur tank. Padahal Sprut-SDM1 adalah tank ringan yang dirancang khusus untuk mendukung pasukan lintas udara Rusia.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Rusia Siapkan Platform...
Rusia Siapkan Platform Khusus untuk Blokir Nomor Telepon dan Website Berbahaya
Roket Rusia Angara-1.2...
Roket Rusia Angara-1.2 Bawa Perlengkapan Militer Melesat Menuju Antariksa
Gunakan Starlink, Elon...
Gunakan Starlink, Elon Musk Ancam Ukraina untuk Berhenti Perang
Komponen Roket Luar...
Komponen Roket Luar Angkasa Rusia Jatuh ke Bumi
Rusia Kembali Denda...
Rusia Kembali Denda Google karena Tidak Taat Aturan
Bulan dalam Posisi Berbahaya,...
Bulan dalam Posisi Berbahaya, WMF Ungkap Masalahnya
Lewat Facebook, Ukraina...
Lewat Facebook, Ukraina Beberkan Cara China Kirim Drone ke Rusia
Jamur Cladosporium Sphaerospermum...
Jamur Cladosporium Sphaerospermum Divonis Memakan Radiasi Nuklir Chernobyl
Rekomendasi
Liliana Tanoesoedibjo...
Liliana Tanoesoedibjo Puji Misi Sosial Monica Kezia, Optimis Tampil Gemilang di Miss World 2025
Nonton Laga Tunda LaLiga...
Nonton Laga Tunda LaLiga Villarreal vs Espanyol di VISION+, Perebutan Poin Krusial!
Miss World 2025, Monica...
Miss World 2025, Monica Kezia Bawa Tari Tor-Tor ke Panggung Dunia
Berita Terkini
Hypernet Technologies...
Hypernet Technologies Mendukung Digitalisasi Administrasi Kesehatan Rumah Sakit
5 jam yang lalu
Tangkap Tren di Kalangan...
Tangkap Tren di Kalangan Gen Z, LG Subscribe Makin Diminati di Korea Selatan
8 jam yang lalu
Israel Kenalkan Robdozer,...
Israel Kenalkan Robdozer, Robot Pembunuh Berteknologi AI
10 jam yang lalu
LG Smart Park, Pabrik...
LG Smart Park, Pabrik Futuristik yang Dilengkapi IoT, AI, Robot hingga 4IR
13 jam yang lalu
China Siap Lanjutkan...
China Siap Lanjutkan Misi Luar Angkasa Minggu ini
14 jam yang lalu
Diselimuti Jutaan Telur...
Diselimuti Jutaan Telur Raksasa, Gunung Berapi Bawah Laut Purba Ditemukan
22 jam yang lalu
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved