Elon Musk Kenalkan Fitur Baru untuk Monetisasi Twitter

Sabtu, 29 April 2023 - 22:46 WIB
loading...
Elon Musk Kenalkan Fitur Baru untuk Monetisasi Twitter
Elon Musk mengumumkan bahwa content creators (pembuat konten) dapat memonetisasi konten di platform media sosial Twitter. Foto/Reuters
A A A
SAN FRANSISCO - Elon Musk mengumumkan bahwa content creators (pembuat konten) dapat memonetisasi konten di platform media sosial Twitter . Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan pengikut dan menciptakan aliran pendapatan baru di Twitter.

Dikutip dari laman cointelegraph, Sabtu (29/4/2023), perubahan terbaru ini memungkinkan pengguna memonetisasi semua bentuk kiriman di Twitter secara global. “Pembuat konten sekarang dapat mengaktifkan langganan teks, foto & video mereka di seluruh dunia di platform ini!,” kata Elon Musk melalui akun Twitternya.

Pengguna Twitter dapat pengaktifkan fitur "Langganan" (Subscriptions) untuk mengenakan biaya bulanan kepada pengikut "dari salah satu pilihan harga yang disediakan oleh Twitter." Setelah dibayar, pelanggan mengakses konten eksklusif pembuatnya, yang tidak dapat dilihat oleh publik.



Twitter akan mengizinkan kreator untuk menyimpan 97% dari pendapatan hingga USD50.000 (Rp733 juta) seumur hidup, setelah itu bagi hasil akan turun menjadi 80% untuk kreator. Raksasa media sosial telah bermitra dengan pemroses pembayaran Stripe untuk sistem pembayaran di Twitter.

Namun, bagi hasil hanya akan dimulai setelah pengguna mendapatkan ambang minimum sebesar USD50 (Rp733.000). Layanan berlangganan tidak dapat dikembalikan meskipun akun Twitter kreator ditangguhkan karena alasan apa pun.

Dalam skenario seperti itu, pengguna harus berhenti berlangganan secara manual untuk menghindari pembayaran bulanan otomatis ke akun Twitter yang tidak aktif. Fitur berlangganan ini disambut baik anggota Crypto Twitter.

Elon Musk juga mengungkapkan rencana untuk mendesain ulang Twitter dengan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi dan mencegah informasi yang salah. Dia dilaporkan membeli hampir 10.000 unit pemrosesan grafis untuk membangun alat AI.



Sejak Musk mengambil alih Twitter, telah mengambil beberapa langkah drastis untuk mengubah platform media sosial ini menjadi bisnis yang menguntungkan, di antaranya mengenakan biaya langganan Twitter Blue. Meskipun banyak mendapat penolakan, Musk tetap pada keputusannya untuk memperoleh pendapatan bagi perusahannya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1137 seconds (0.1#10.140)