Dinilai Akurat! AI Berhasil Memetakan Suara dalam Pemilihan Presiden

Kamis, 06 April 2023 - 14:54 WIB
loading...
A A A
Hasilnya, mereka menemukan kesamaan tinggi antara pola bernuansa dalam respons manusia dan AI.

"Inovasi ini memiliki prospek menarik bagi para peneliti, pemasar, dan lembaga survei. Para peneliti membayangkan masa depan, di mana kecerdasan buatan digunakan untuk menyusun pertanyaan survei yang lebih baik, menyempurnakannya agar lebih mudah diakses dan representatif. Bahkan mensimulasikan populasi yang sulit dijangkau," tambahnya.

Tidak hanya itu, metode ini juga dapat digunakan untuk menguji survei, slogan, dan tagline sebagai pendahulu untuk kelompok fokus.



"Kami belajar bahwa AI dapat membantu kami memahami orang dengan lebih baik," sambung Profesor Ilmu Politik BYU, Ethan Busby.

Meski demikian, ditegaskan bahwa AI tidak menggantikan manusia. Sebaliknya, teknologi ini membantu manusia mempelajari orang secara lebih efektif.

"Ini tentang menambah kemampuan kita daripada menggantinya. Ini dapat membantu kami menjadi lebih efisien dalam pekerjaan kami dengan orang-orang dengan memungkinkan kami untuk melakukan pra-tes survei dan pesan kami," tukasnya.
(san)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1518 seconds (0.1#10.140)