Muncul 6.800 Tahun Sekali, Komet Neowise Mau Melintasi Indonesia
loading...
A
A
A
Lalu di Pontianak, Kalimantan Barat, akan tampak pada pukul 18.41-19.54 WIB dengan azimuth 316,3°–314° (Barat Laut). Di Parepare, Sulawesi Selatan, pukul 18.54-19.57 WITA dengan azimuth 317,4°–315,9° (Barat Laut).
Di Tomohon, Sulawesi Utara, akan nampak pada pukul 18.41-19.56 WITA dengan azimuth 316°–313,9° (Barat Laut). Di Tilong, Nusa Tenggara Timur, pukul 18.29-19.14 WITA dengan azimuth 319°–315,9° (Barat Laut).
Sedangkan di Biak, Papua, pada pukul 18.52-20.01 WIT dengan azimuth 316,7°-314,2° (Barat Laut). Seluruhnya memiliki magnitude +4,16 hingga +4,17 dengan konstelasi Ursa Mayoris. (Baca juga: BIN di Bawah Kendali Jokowi, Mahfud MD: Produk Intelijen Dibutuhkan Presiden )
LAPAN akan mulai mengamati pada tanggal 21 Juli 2020. Pada hari tersebut, bertepatan dengan pengamatan hilal bulan Dzulhijjah dan akan terus mengamati hingga mendapatkan hasil terbaik.
Lihat Juga: Tepis Ngoplos RON 90 ke 92, Inilah Kandungan Zat Deys yang Dijadikan Pembelaan Pertamina
Di Tomohon, Sulawesi Utara, akan nampak pada pukul 18.41-19.56 WITA dengan azimuth 316°–313,9° (Barat Laut). Di Tilong, Nusa Tenggara Timur, pukul 18.29-19.14 WITA dengan azimuth 319°–315,9° (Barat Laut).
Sedangkan di Biak, Papua, pada pukul 18.52-20.01 WIT dengan azimuth 316,7°-314,2° (Barat Laut). Seluruhnya memiliki magnitude +4,16 hingga +4,17 dengan konstelasi Ursa Mayoris. (Baca juga: BIN di Bawah Kendali Jokowi, Mahfud MD: Produk Intelijen Dibutuhkan Presiden )
LAPAN akan mulai mengamati pada tanggal 21 Juli 2020. Pada hari tersebut, bertepatan dengan pengamatan hilal bulan Dzulhijjah dan akan terus mengamati hingga mendapatkan hasil terbaik.
Lihat Juga: Tepis Ngoplos RON 90 ke 92, Inilah Kandungan Zat Deys yang Dijadikan Pembelaan Pertamina
(iqb)