Gunung Berapi Alaska Bergemuruh Berulang-ulang usai Tertidur 1 Abad

Jum'at, 10 Maret 2023 - 20:08 WIB
loading...
A A A
Tidak ada komunitas atau bangunan di sana. Adak, sebuah kota dengan sekitar 170 penduduk di pulau lain, yang berjarak 105 kilometer dan mungkin akan mengalami hujan abu.

Jika gunung berapi meletus, ancaman terbesar adalah pesawat terbang. Aleutian berada di bawah rute yang diterbangkan jet antara Amerika Utara dan Asia. Abu vulkanik berbentuk sudut dan tajam dan dapat menyebabkan mesin pesawat mati.

Letusan sebelumnya memiliki awan abu dan lava kental yang bergerak sangat lambat menjauh dari gunung, seperti yang terjadi di Gunung St. Helens di negara bagian Washington pada tahun 1980.

“Ini sangat berbeda dari apa yang akan Anda lihat, misalnya di Hawaii, Kilauea atau Mauna Loa, di mana Anda melihat sungai lava merah yang indah mengalir di sisi gunung berapi,” kata Power.

Tanaga sebenarnya adalah bagian dari kompleks tiga gunung berapi di pulau itu. Gunung ini yang tertinggi dari ketiganya dengan ketinggian 1.806 meter.

Gunung tersebut tetletak di tengah, di antara Sajaka dan di sebelah timur Tanaga adalah Takawangha, gunung berapi setinggi l1.449 meter yang sebagian besar tertutup es kecuali empat kawah, kata Observatorium Gunung Api Alaska.

Para ilmuwan tertarik meneliti lebih jauh aktivitas tersebut dan menemukan bahwa deformitas pada tingkat permukaan gunung berapi telah mengalami perubahan sekitar 10,6 inci.

Perubahan tersebut, kata mereka, dapat dikaitkan dengan naiknya magma, bukti bahwa gunung berapi yang tidak aktif ini sedang bangun.

Data yang mereka temukan dengan menggunakan sistem analisis baru, menunjukkan bahwa intensitas magma telah meningkat setidaknya sejak 2018, dengan laju konstan 3,4 inci per tahun.

Sangat jarang gunung berapi yang tidak aktif atau sudah punah seperti Gunung Edgecumbe menjadi aktif kembali. Jadi, melihat aktivitas kembali ke gunung berapi yang tidak aktif itu menarik. Gunung berapi juga bertumpu pada "transform fault", yang menambah lebih banyak intrik pada kasus ini.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Terowongan Buatan Makhluk...
Terowongan Buatan Makhluk Misterius Ditemukan di Bawah Tanah Afrika
Dokter Temukan Jantung...
Dokter Temukan Jantung Kedua dalam Tubuh Manusia
Teka-teki Penyebab Kematian...
Teka-teki Penyebab Kematian Firaun Tutankhamun Akhirnya Terkuak
Sehari di Uranus Diklaim...
Sehari di Uranus Diklaim Melebihi Waktu 24 Jam di Bumi
Ilmuwan Yakin Bahtera...
Ilmuwan Yakin Bahtera Nuh Berada di Lokasi Ini, Berikut Petunjuknya
Ilmuwan Temukan Bukti...
Ilmuwan Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Alat Pacu Jantung Terkecil...
Alat Pacu Jantung Terkecil di Dunia Seukuran Sebutir Beras Diperkenalkan
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Rekomendasi
KPK Tanda Tangani Surat...
KPK Tanda Tangani Surat Pemanggilan Ridwan Kamil Pekan Ini
Istana Gerah dengan...
Istana Gerah dengan Kepulangan Mendadak Pangeran Harry, Dinilai Ganggu Raja Charles III
Terima SK Kemenkum,...
Terima SK Kemenkum, IKA PMII Langsung Tancap Gas
Berita Terkini
Mengenal Timothy Ronald,...
Mengenal Timothy Ronald, Investor Muda dengan Aset Rp1 Triliun yang Menginspirasi Gen Z
11 jam yang lalu
Bingung Pilih iPhone...
Bingung Pilih iPhone 16? Panduan Lengkap: Spek, Harga, dan Fitur
11 jam yang lalu
Daftar Harga iPhone...
Daftar Harga iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max di Indonesia
12 jam yang lalu
TKDN Kelar, Penantian...
TKDN Kelar, Penantian Apple Fanboy Berakhir! iPhone 16 Series Resmi Dijual di Indonesia
12 jam yang lalu
Apple Terbangkan 1,5...
Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India untuk Menghindari Tarif Trump
16 jam yang lalu
Terowongan Buatan Makhluk...
Terowongan Buatan Makhluk Misterius Ditemukan di Bawah Tanah Afrika
18 jam yang lalu
Infografis
NASA Minta Penduduk...
NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1, Kondisi Alam Semesta Tak Stabil
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved