Perangkat Ciuman Jarak Jauh, Bikin Hubungan LDR Tetap Sehangat Kecupan Kekasih

BEIJING - Perangkat ciuman jarak jauh yang diciptakan sekelompok mahasiswa Institut Kejuruan Teknologi Mekatronika Changzhou, China tampaknya bisa jadi solusi untuk mengobati rindu pada orang tersayang. Meskipun terpisah jarak yang jauh atau istilah LDR (Long Distance Relationship), perangkat ini bisa mengirimkan kecupan hangat kepada orang yang anda kasihi.

Menurut Global Times, penemuan yang telah dipatenkan ini disebut dengan "kotak ciuman" Itu dapat meniru gerakan bibir, suhu dan tekanan ciuman menggunakan sensor. Semua terhubung ke ponsel melalui Bluetooth dan aplikasi.

Kotak kecupan ini berupa silikon tiga dimensi (3D) yang memiliki modul berbentuk mulut dan dipicu melalui ciuman. Semua data kecupan, mulai dari tekanan, suhu kehangatan, dan gerakan bibir, kemudian direplikasi ke bibir orang yang dituju di sisi lain.



Jadi perangkat ini meniru ciuman yang sesungguhnya menggunakan sensor tekanan dan aktuator. Jadi ini murni untuk kecupan biasa di pipi atau mulut, jadi tidak bisa digunakan untuk simulasi kecupan yang melibatkan lidah.

Kemudian perangkat ini memungkinkan orang mengirim dan menerima ciuman melalui smartphone atau ponsel. Meskipun dipisahkan jarak yang jauh tapi tetap hangat dan terasa seperti nyata.

Tentu alat penciuman jarak jauh ini membuat beberapa orang kagum, tetapi sebagian lain merasa benar-benar khawatir. Karena ada sensasi yang terasa agak aneh, menerima ciuman dari orang lain yang jaraknya berjauhan.

Pada tahun 2016, The Gadget Show sudah menampilkan Kissing App "Kissenger" teknologi stimulasi sensorik yang menirukan ciuman sungguhan melalui touchpad, mirip dengan penemuan terbaru. Tim 2016 membuat prototipe iOS yang dicolokkan ke jack headphone ponsel dan dipicu melalui tekanan yang dimasukkan ke perangkat. Bagian bibir perangkat terbuat dari silikon.



“Agak aneh, bagaimana itu benar-benar bergerak dan terasa ada tekanannya. Ada semacam tekanan yang kemudian kamu rasakan di bibirmu,” kata Amy Williams, dari The Gadget Show dikutip dari laman narcity, Rabu (8/3/2023).

Perangkat Kissenger berpasangan dengan aplikasi perpesanan yang memungkinkan pengguna mengirim ciuman. Jadi ketika ciuman terkirim, Kissenger mengukur tekanan pada berbagai bagian bibir pengirim untuk mereplikasi ciuman yang tepat pada Kissenger penerima.

Dosen robotika Hooman Samani mengerjakan proyek itu berpikir ada sedikit masalah dengan perangkat terbaru itu. Dia mengatakan perangkat itu sangat hidup seperti bibir asli, jadi bagi dia perangkat itu juga terasa menyeramkan.

Mungkin ini hanya perangkat silikon dingin yang menekan bibir Anda. Namun, jika tahu bahwa kecupan ini berasal dari seseorang yang penuh kasih bisa membuat terasa nyaman. Barang kali perangkat ini jadi solusi untuk menghangatkan hubungan LDR yang terasa dingin.