10 Jenis Pekerjaan di Dunia Digital yang Permintaannya Kian Tinggi
Kamis, 09 Desember 2021 - 18:05 WIB
JAKARTA - Perkembangan inovasi digital memunculkan tren 10 jenis pekerjaan yang permintaannya semakin meningkat di Indonesia.
Hal tersebut dikatakan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, mengutip Laporan The Future of Job yang dirilis World Economic Forum pada 2021.
Menurut Johnny, 10 jenis pekerjaan itu antara lain data analyst and scientist, big data specialist, artificial intelligence dan machine learning specialist, digital marketing and strategy specialist, dan renewable energy engineer.
Selain itu ada pekerjaan sebagai process automation specialist, internet of things specialist, digital transformation specialist, business services and administration manager, serta business development professional yang akan menjadi tren dengan permintaan talenta yang semakin meningkat.
Menghadapi era revolusi industri 4.0, ia mendorong terciptanya talenta digital yang memiliki kualitas internasional.
Adanya kolaborasi bertaraf internasional dapat membuat ekosistem di Indonesia mampu memasuki revolusi industri dengan lebih cepat dan terarah.
“Perjalanan menuju kesiapan tersebut hendaknya dilakukan secara kolaboratif, baik dengan perguruan tinggi nasional maupun dengan perguruan tinggi di tingkat internasional, perguruan tinggi terkemuka lain di tingkat global,” ujarnya saat orasi ilmiah Wisuda STMM 2021 secara virtual, dikutip dari keterangan pers, Kamis (9/12)
Hal tersebut dikatakan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, mengutip Laporan The Future of Job yang dirilis World Economic Forum pada 2021.
Menurut Johnny, 10 jenis pekerjaan itu antara lain data analyst and scientist, big data specialist, artificial intelligence dan machine learning specialist, digital marketing and strategy specialist, dan renewable energy engineer.
Selain itu ada pekerjaan sebagai process automation specialist, internet of things specialist, digital transformation specialist, business services and administration manager, serta business development professional yang akan menjadi tren dengan permintaan talenta yang semakin meningkat.
Menghadapi era revolusi industri 4.0, ia mendorong terciptanya talenta digital yang memiliki kualitas internasional.
Adanya kolaborasi bertaraf internasional dapat membuat ekosistem di Indonesia mampu memasuki revolusi industri dengan lebih cepat dan terarah.
“Perjalanan menuju kesiapan tersebut hendaknya dilakukan secara kolaboratif, baik dengan perguruan tinggi nasional maupun dengan perguruan tinggi di tingkat internasional, perguruan tinggi terkemuka lain di tingkat global,” ujarnya saat orasi ilmiah Wisuda STMM 2021 secara virtual, dikutip dari keterangan pers, Kamis (9/12)
(dan)
Lihat Juga :
tulis komentar anda